2. Proton (
Eugene Goldstein, menggunakan tabung gas yg memiliki katoda,
untuk mempelajari partikel positif yg disebut dgn proton. Massa
proton = 1 s m a (satuan massa atom) dan muatan proton = +1
3. Inti atom
Percobaan Rutherford, tentang hamburan sinar alfa oleh lempeng
emas. Menyimpulkan bahwa atom tersusun dari inti atom yg
bermuatan positif yg dikelilingi elektron yang bermuatan negatif
sehinggaatom bersifat netral.
4. Neutron (
James Chadwick, menyatakan bahwa partikel yg menimbulkan
radiasi berdaya tembus tinggi bersifat netral atau tidak bermuatan
dan massanya hampir sama dengan massa proton disebut neutron.
Keterangan :
A = nomor massa
Z = nomor atom
X = lambang unsur
Jumlah proton = 19
Jumlah elektron = 19
Contoh :
Contoh :
Atom nomor massa = 23
,,
P=7p=7p=7
E=7e=7e=7
N=6n=7n=8
Setiap isotop satu unsur memiliki sifat kimia yang sama. Oleh
karena setiap isotop mem-punyai massa yang berbeda, maka
harga massa atom setiap unsur merupakan harga rata-rata setiap
isotopnya. Isotop-isotop ini dapat digunakan untuk menentukan
massa atom relatif (Ar) atom tersebut berdasarkan kelimpahan
isotop dan massa atom semua isotop.
Contoh :
Jawab :
(99,76 x 16) + (0,04 x 17) + (0,20 x 18)
Ar = _____________________________ = 16,0044
100
Ar = 16
Contoh :
Contoh :
Contoh :
KLMN
2881
Contoh :
UJI KOMPETENSI B
1. 5
2. 10
3. 15
4. 12
5. 17
7. Unsur C mempunyai tiga buah isotop, yaitu , , . Ketiganya
berbeda dalam
1. Nomor atom
2. Nomor massa
3. Jumlah elektron
4. Jumlah proton dan elektron
5. Nomor massa dan jumlah neutron
8. Suatu unsur mempunyai jumlah kulit 3 dan elektron
valensi 6, unsur tersebut mempunyai nomor atom ….
1. 14
2. 16
3. 18
4. 20
5. 22
9. Pasangan unsur-unsur di bawah ini memiliki jumlah elektron
valensi sama kecuali ….
1. dan
2. dan
3. dan
4. dan
5. dan
10. Di antara unsur-unsur, , , , , dan , pasangan unsur yang
memiliki elektron valensi sama adalah ….
1. A dan C
2. A dan D
3. B dan C
4. B dan E
5. C dan E
1. Perkembangan Teori Atom
1. Atom adalah bola berongga yang tersusun dari inti atom dan
elektron yang mengelilinginya.
2. Inti atom bermuatan positif dan massa atom terpusat pada inti
atom.
Kelemahan dari Rutherford tidak dapat menjelaskan mengapa
elektron tidak jatuh
KOMPETENSI C
Ar = Ar Cl + Ar I
Ar = 35,5 + 127
2
Ar = 81,25
Pengelompokan ini ternyata memiliki kelemahan.
Kemiripan sifat tidak hanya terjadi pada tiga unsur dalam
tiap kelompok.
4. Hukum Mendeleyev
Tahun 1869, sarjana bangsa Rusia Dmitri Ivanovich
Mendeleyev, mengadadakan pengamatan terhadap 63 unsur
yang sudah dikenal saat itu. Mendeleyev menyimpulkan
bahwa sifat-sifat unsur fungsi periodik diketahui dari massa
atom relatifnya. Hal ini berarti jika unsur-unsur disusun
menurut kenaikan massa atom relatifnya. Akibat cara
pengelompokan ini terdapat tempat-tempat kosong dalam
tabel periodik tersebut. Tempat-tempat kosong ini
diramalkan akan diisi unsur-unsur yang waktu itu belum
ditemukan. Di kemudian hari ramalan itu terbukti dengan
ditemukannya unsur-unsur yang mempunyai kemiripan
sifat. Unsur-unsur tersebut yaitu germanium di bawah
silikon dan galium di bawah aluminium.
Sistem periodik Mendeleyev masih mempunyai kelemahan-
kelemahan. Kelemahan sistem periodik Mendeleyev yaitu;
Ba, dan Ra
Xe dan Rn
3Li 2. 1 1
11Na 2. 8. 1 1
19K 2. 8. 8. 1 1
37Rb 2. 8. 18. 8. 1 1
Sistem periodik.
1. Lajur Horisontal (periode)
Periode ditulis dengan angka Arab, terdiri atas 7 periode
berikut;
UJI KOMPETENSI
1. Menurut hukum Triade, jika massa atom relatif kalsium 40 dan massa
atom relatif barium 137 maka massa atom relatif stronsium sebesar
…..
1. 80,5
2. 85,5
3. 88,5
4. 90,5
5. 98,5
2. Unsur aluminium yang mempunyai nomor atom 13 terletak pada ….
1. Periode 4 golongan IIA
2. Periode 4 golongan IIIA
3. Periode 3 golongan IIIA
4. Periode 2 golongan IVA
5. Periode 1 golongan VA
3. Salah satu tanda unsur golongan halogen adalah ….
1. Elektron valensinya 5
2. Elektron valensinya 7
3. Elektron valensinya 8
4. Memiliki jumlah proton = elektron
5. Memiliki jumlah proton > neutronnya
4. Suatu atom memiliki neutron yang jumlahnya sama dengan protonnya.
Atom tersebut mempunyai nomor massa 40. Atom tersebut terletak
pada ….
1. Golongan IIA periode 4
2. Golongan IVA periode 2
3. Golongan IVA periode 5
4. Golongan VA periode 4
5. Golongan VA periode 5
5. Suatu atom memiliki 4 kulit elektron dan 6 elektron valensi. Jika atom
tersebut memiliki jumlah neutron 45. Unsur tersebut memiliki nomor
mssa …..
1. 24
2. 34
3. 45
4. 69
5. 79
6. Diketahui ciri-ciri sistem periodik unsur sebagai berikut;
1. Terdapat 18 golongan
2. Terdapat 8 periode
3. Periode terbanyak berisi 32 unsur
4. Golongan terbanyak berisi 9 unsur
5. Terdapat golongan transisi luar dan transisi dalam
Ciri-ciri yang ditunjukkan oleh sistem periodik unsur modern yaitu ….
6. 1), dan 2)
7. 2), dan 3)
8. 3), dan 4)
9. 3), dan 5)
10. 4), dan 5)
8. Suatu unsur mempunyai konfigurasi elektron 2. 8. 18. 7. Unsur
tersebut terletak pada golongan ….
1. IA
2. IIA
3. VA
4. VIA
5. VIIA
9. Ion Sr2+ mempunyai konfigurasi elektron 2. 8. 18. 8. Unsur tersebut
terletak pada periode ….
1. 3
2. 4
3. 5
4. 6
5. 7
10. Periode dalam sistem periodik unsur menyatakan banyaknya ….
1. Elektron pada kulit terluar
2. Neutron dalam inti
3. Kulit elektron
4. Orbital elektron
5. Proton dalam inti
1. Mssa Atom Relatif (Ar) dan Sifat Keperiodikan Unsur
Unsur-unsur dalam sistem periodik disusun berdasarkan
kenaikan nomor atom. Kenaikan tersebut menentukan
sifat fisik dan sifat kimia unsur. Selain nomor atom,
unsur dalam sistem periodik dilengkapi dengan nomor
massa yang menunjukkan massa atom relatif dari unsur
tersebut.
x massa 1 atom C – 12
Adapun penentuan massa satu molekul senyawa digunakan istilah
massa molekul relatif (Mr). Massa molekul relatif adalah
perbandingan massa satu molekul senyawa terhadap massa satu atom
C – 12.
Mr X =
2. Energi Ionisasi
Energi ionisasi adalah energi minimum yang diperlukan untuk
melepaskan elektron dari suatu atom netral dalam wujud gas. Energi
yang diperlukan untuk melepaskan elektron kedua disebut energi
ionisasi tingkat kedua. Dan seterusnya. Apabila tidak ada keterangan
khusus maka yang disebut energi ionisasi adalah energi ionisasi
tingkat pertama.
4. Keelektronegatifan
Keelektronegatifan adalah kecenderungan suatu unsur untuk
menarik elektron sehingga bermuatan negatif. Dalam satu golongan
dari atas ke bawah, keelektronegatifan semakin berkurang.
Sementara itu dalam satu periode dari kiri ke kanan
keelektronegatifan semakin bertambah. Harga keelektronegatifan ini
bersifat relatif antara satu atom dengan atom lainnya. Oleh
karenanya tidak ada sifat tertentu yang dapat diukur untuk
menentukan atau membandingkan unsur-unsur.
UJI KOMPETENSI