Jurnal Umum adalah sebuah jurnal yang dipakai untuk mencatat semua jenis bukti
transaksi keuangan yang muncul dari semua transaksi keuangan suatu perusahaan dalam
periode tertentu.
Secara etimologis kata jurnal berasal dari bahasa Perancis, yaitu Jour yang artinya hari.
Jurnal umum ini digunakan untuk mencatat berbagai aktivitas transaksi keuangan secara
kronologis sesuai tanggal dengan mencantumkan nama transaksi, kelompok akun, dan
nominalnya pada kolom debit/ kredit.
Jadi, pengertian jurnal umum secara singkat adalah sebuah jurnal yang dipakai untuk
mencatat semua transaksi keuangan yang terjadi dalam periode tertentu.
Selain itu, membuat general ledger juga bertujuan untuk mempermudah proses pemindahan
dampak transaksi yang terjadi ke dalam sebuah akun sesuai transaksi.
1. Proses identifikasi bukti transaksi keuangan yang terjadi pada suatu perusahaan. Misalnya,
memo, kuitansi, nota, invoice (baca: pengertian invoice), dan lain-lain.
2. Menentukan akun yang mengalami pengaruh terhadap transaksi yang terjadi, dan
mengklasifikasikannya dalam jenis hutang, harta, atau modal.
5. Membuat catatan transaksi ke dalam general ledger berdasarkan bukti transaksi yang ada.
1. Fungsi Historis
Dalam general ledger, semua transaksi yang terjadi dicatat berdasarkan tanggal
transaksi. Dalam hal ini jurnal umum menggambarkan aktivitas suatu perusahaan setiap hari
secara berurutan dan terus-menurus. Dengan kata lain, general ledgerdisebut memiliki fungsi
historis karena dilakukaan secara kronologis dan sistematis.
2. Fungsi Pencatatan
Semua transaksi yang terjadi pada perusahaan dicatat dalam jurnal umum. Dengan
begitu, maka perubahan modal, biaya, kekayaan, dan pendapatan, harus dicatat terlebih dahulu
ke dalam general ledger agar pembuatan laporan keuangan perusahaan dapat dilakukan
dengan baik.
3. Fungsi Analisis
Semua pencatatan transaksi yang dilakukan dalam jurnal umum adalah hasil analisis
transaksi berupa kredit dan debit yang terpengaruh. Proses analisis ini meliputi penggolongan
nama akun, pencatatan kredit atau debit, serta jumlah/ besar transaksi.
4. Fungsi Instruksi
Jurnal umum mempunyai fungsi instruktif dalam proses memasukkan data ke buku
besar. Proses pencatatan dalam general ledger tidak hanya sebatas dokumen transaksi, namun
bersifat perintah atau petunjuk kredit atau debit.
5. Fungsi Informatif
Di dalam general ledger terdapat informasi dan penjelasan bukti pencatatan transaksi
yang terjadi pada perusahaan.
2. Untuk mengetahui jumlah yang akan dicatat pada satu atau lebih perkiraan.
4. Untuk mengetahui jumlah yang sudah diposting ke perkiraan yang tepat pada buku
besar sesuai perkiraannya dengan membuat tanda (referensi)
5. Untuk mengetahui jumlah yang sudah diposting ke perkiraan yang tepat pada buku
besar sesuai nomor perkiraannya dengan membuat tanda (referensi).
Keterangan gambar:
1. Kolom untuk tanggal/ bulan/ tahun aktivitas transaksi. Penulisan bulan dan tahun
cukup ditulis satu kali saja setiap halaman judul, kecuali jika ada pergantian
bulan/tahun.
2. Kolom untuk menjelaskan nomor bukti dokumen transaksi.
3. Diisi oleh akun yang terpengaruh akibat transaksi yang terjadi, yang akan didebet/
dikredit.
4. Kolom untuk kode akun yang angkanya telah dipindahkan/tertera di buku besar.
Saldo Normal
Saldo normal atau saldo normal akun adalah suatu ketetapan yang pasti dalam
ilmu akuntansi terkait dengan posisi dari akun atau rekening yang menjadi prinsip pembukuan
berpasangan.
Suatu akun dapat memiliki saldo normal debit (Dr) atau kredit (Kr). Saldo Normal Akun Untuk
Harta dan Beban adalah debit, saldo harta dan beban akan bertambah jika terjadi transaksi yang
mengakibatkan harta atau beban di posisi debit. Sedangkan saldo normal utang (kewajiban),
modal dan pendapatan adalah Kredit, saldo utang, modal dan pendapatan akan bertambah jika
terjadi transaksi yang mengakibatkan utang, modal dan kewajiban di posisi kredit.
Buku Besar
Buku besar adalah alat yang digunakan untuk mencatat perubahan-perubahan yang
tejadi pada suatu akun yang disebabkan karena adanya transaksi keuangan. Buku ini berisi
tentang perkiraan-perkiraan yang mengikhtisarkan pengaruh adanya transaksi keuangan
terhadap perubahan sejumlah akun seperti aktiva, kewajiban dan modal perusahaan.