Anda di halaman 1dari 8

A.

Satuan Acara Penyuluhan


1. Topik : Perawatan Payudara (Breast Care)
2. Sub Topik : Perawatan Payudara (Breast Care)
3. Masalah : Kurangnya pengetahuan ibu tentang perawatan
payudara
4. Hari/Tanggal : Senin, 30 September 2019
5. Tempat : Rawat Gabung ruang Mawar RSU dr.H. Koesnadi
Bondowoso
6. Waktu : 06.30 – 07.30 WIB
7. Pembicara : Mahasiswa FIKes Universitas Muhammadiyah
Jember
8. Peserta/Sasaran : Ibu nifas yang membutuhkan perawatan payudara
9. Jumlah : Kurang lebih 10 orang
10. Tujuan :
a. Tujuan Umum : Untuk mengetahui bagaimana perawatan payudara
b. Tujuan Khusus :
1) Ibu mampu menjelaskan definisi perawatan payudara
2) Ibu mampu menyebutkan tujuan perawatan payudara
3) Ibu mampu menyebutkan manfaat perawatan payudara
4) Ibu mampu menyebutkan alat dan bahan yang dibutuhkan
dalam perawatan payudara
5) Ibu mampu mendemonstrasikan cara perawatan payudara
6) Ibu mampu menyebutkan akibat jika tidak dilakukan
perawatan payudara
11. Metode : Ceramah, tanya jawab dan demonstrasi
12. Media : Leaflet dan alat breast care (minyak kelapa atau
Baby oil, kapas, handuk kering 2, washlap 2,
Waskom 2 berisi air hangat dan dingin, bengkok).
13. Materi : Terlampir

1
14. Kegiatan Penyuluhan :
NO KEGIATAN KETERANGAN
1 Pembukaan 1. Mengucapkan Salam dan Perkenalan diri
2. Menjelaskan Tujuan Penyuluhan
3. Menggali pengetahuan awal ibu
2 Pemberian Materi 1. Menjelaskan pengertian perawatan
payudara
2. Menjelaskan tujuan perawatan payudara
3. Menjelaskan dan mempersiapkan
peralatan apa saja yang dibutuhkan
4. Menjelaskan dan mempraktekkan
perawatan payudara (Breast Care)
3 Evaluasi 1. Memberikan pertanyaan kepada peserta
secara bergantian
2. Memberikan kesempatan bagi peserta
untuk bertanya
4 Penutup 1. Pemateri mengucapkan terima kasih
2. Mengucapkan salam penutup

B. Tahap Persiapan
Sebelum kegiatan dimulai maka semua tempat dan peralatan sudah
disiapkan terlebih dahulu. Kemudian mengadakan kontrak dengan tempat dan
waktu akan dilaksanakannya penyuluhan. Sedangakan materi penyuluhan
sudah dipersiapkan sebelum kegiatan dengan menggunakan media leaflet.

C. Tahap Pelaksanaan
1. Acara pelaksanaan penyuluhan dimulai pada pukul 06.30 wib. Kegiatan
ini dilaksanakan tepat waktu.
2. Kegiatan dilaksanakan oleh mahasiswa dan berperan sesuai dengan
tugasnya masing-masing.
3. Kegiatan diikuti oleh ibu nifas di RG Mawar RSU dr.H Koesnadi
Bondowoso

2
D. Evaluasi
1. Struktur
a. Peserta yang hadir kurang lebih 10 orang.
b. Setting tempat penyuluhan berlangsung di RG Mawar RSU dr. H.
Koesnadi Bondowoso
c. Penggunaan bahasa sudah komunikatif dalam penyampaian, peserta
cukup paham dengan apa yang disampaikan dan mahasiswa mampu
memfasilitasi audiens selama jalannya diskusi.
d. Peran dan tugas mahasiswa sebagai pelaksana acara telah sesuai
dengan tugas masing-masing.
e. Perlengkapan alat dan media yang digunakan sudah lengkap sesuai
dengan yang sudah direncanakan yaitu, brosur
2. Proses
a. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan berlangsung pada hari Senin 30
September 2019 pukul 06.30 WIB hingga selesai
b. Kegiatan berjalan lancar sesuai rencana dan kontrak yang telah
disepakati diawal pembukaan.
c. Peserta aktif dalam kegiatan penyuluhan, penuh perhatian, dan
peserta mengajukan pertanyaan mengenai presentasi penyuluhan
yang disampaikan.
d. Seluruh peserta mengikuti kegiatan sampai akhir, tidak ada peserta
yang meninggalkan ruangan dipertengahan acara.
3. Hasil
a. Peserta dapat menjelaskan pengertian perawatan payudara
b. Peserta dapat menjelaskan tujuan perawatan payudara
c. Peserta dapat menjelaskan dan menyebutkan peralatan apa saja yang
dibutuhkan
d. Peserta dapat menjelaskan dan mempraktekkan perawatan payudara
(Breast Care)

3
4. Saran
Untuk selanjutnya sebaiknya dilakukan kegiatan yang serupa demi
untuk meningkatkan pengetahuan ibu mengenai cara perawatan payudara
yang baik dan benar.

4
LAMPIRAN 1
MATERI PENYULUHAN
Materi Penyuluhan Perawatan Payudara

A. Definisi
Suatu cara yang dilakukan untuk merawat payudara agar air susu keluar dengan
lancar. Post natal breast care pada ibu nifas merupakan perawatan payudara yang
dilakukan pada ibu pasca melahirkan/nifas untuk melancarkan sirkulasi darah dan
mencegah tersumbatnya saluran susu sehingga memperlancar pengeluaran ASI.
Pelaksanaan perawatan payudara dimulai sedini mungkin, yaitu 1-2 hari setelah bayi
dilahirkan dan dilakukan 2 kali sehari. Perawatan payudara untuk ibu nifas yang
menyusui merupakan salah satu upaya dukungan terhadap pemberian ASI bagi buah
hati (Saryono, 2009).

B. Tujuan Perawatan Payudara (Indriyani & Azza, 2010)


1. Menjaga kebersihan payudara terutama puting susu, agar terhindar dari
infeksi
2. Mengenyalkan dan memperbaiki putinh susu sehingga bayi bisa menyusu
dengan baik
3. Merangsang kelenjar-kelenjar air susu sehingga produksi ASI lancar
4. Mengetahui secara dini kelainan puting susu dan melakukan usaha-usaha
untuk mengatasinya
5. Persiapan psikologis ibu untuk menyusui

C. Manfaat Perawatan Payudara (Saryono, 2009)


1. Menjaga kebersihan payudara,
2. Mengenyalkan serta memperbaiki bentuk putting susu
3. Merangsang kelenjar – kelenjar air susu
4. Mengetahui secara dini kelainan putting susu dan melakukan usaha –usaha
untuk mengatasinya.
5. Persiapan psikis ibu untuk menyusui

5
D. Alat dan Bahan yang dibutuhkan dalam Perawatan Payudara
1. Minyak kelapa atau baby oil
2. Kapas
3. Handuk kering 2
4. Washlap
5. Baskom
6. Air hangat dan air dingin

E. Pelaksanaan Perawatan Payudara (Indriyani & Azza, 2010)


1. Bersihkan puting susu dengan minyak kelapa, jangan menggunakan sabun,
alkohol dan pembersih lainnya karena cairan-cairan tersebut akan
menghilangkan kelembapan kulit, sebelum ini pakaikan handuk kering di
paha dan di badan ibu dengan di kepit.
2. Oleskan minyak kelapa pada payudara dengan menggunakan telapak
tangan, letakkan tangan menapak di payudara ibu dari atas ke samping ke
bawah dulu kemudian hentakkan sampai payudara bergetar, lakukan selama
20 kali lakukan pada kedua payudara seara bergantian.
3. Tangan sebelah kiri menyangga payudara bagian bawah, tangan kanan
(pangkal) memijat dari samping ke atas, lakuka hal yang sama pada
payudara satunya dan lakukan hal ini sampai 20 kali.
4. Payudara di tahan menggunakan tangan kiri, pakai buku-buku jari sebelah
kanan lakukan dari samping ke samping lagi, lakukan hal yang sama pada
payudara sebelahnya sampai 20 kali.
5. Kompres payudara menggunakan air hangat, dingin, hangat kurang lebih 2-
3 menit secara bergantian kemudian keringkan
6. Gunakan BH yang nyaman sesuai dengan ukuran payudara

F. Akibat Jika Tidak Dilakukan Perawatan Payudara (Saryono, 2009)


Berbagai dampak negatif dapat timbul jika tidak dilakukan perawatan payudara
sedini mungkin. Dampak tersebut meliputi :
1. Puting susu kedalam
2. Anak susah menyusui
3. ASI lama keluar

6
4. Produksi ASI terbatas
5. Pembengkakan pada payudara
6. Payudara meradang
7. Payudara kotor
8. Ibu belum siap menyusui
9. Kulit payudara terutama puting akan mudah lecet

7
DAFTAR PUSTAKA

Indriyani, D., & Azza, A. (2010). Panduan Prosedur Klinik Keperawatan


Maternitas. Jember: FIKes UM Jember.
Saryono, D. (2009). Perawatan Payudara. Jogjakarta: Mitra Cendikia.

Anda mungkin juga menyukai