a. 2. Patogenesis Auspitz Sign a. Karena terdapat penipisaxn dari lapisann epidermis pada papilla dermal dam pembuluh darah papile dimana terjadi dilatasi dan tortuous, sehingga perdarahan mudah terjadi saat skuama diangkat. 3. Jumlah koloni normal Malassezia a. Kolonisasi >70 cfu pada sampel swab kulit pada area 25cm2 merupakan indikasi dari infeksi. 4. Cradle cap a. Pada dermatitis seboroik infantil umatanya mengenai kulit kepala dan area intetriginosa dengan skuama berminyak dan krusta. Area lain yang terkena adalah wajah, dada, dan leher. Area kepala yang terkena adalah daerah frontal dan parietal tertutup krusta yang sangat berminyak, tebal, sering tampak pecah-pecah yang disebut cradle cap.