Anda di halaman 1dari 4

Signifikasi

Trend

EPIDEMIOLOGI

Di dunia : angka kejadian 0,3-5 persen semua etnis dan usia, cenderung
meningkat : usia dewasa muda atau usia pertengahan dan usia
produktif.

Wanita 3-4 kali lebih berisiko terkena, serta lebih banyak terjadi di
negara berkembang.

Di Indonesia, diperkirakan:

Kelompok dewasa > 18 tahun : 0,1-0,3 persen anak- Anak dan remaja
< 18 tahun : 1 dari 100 ribu penduduk.

Kini diperkirakan ada sekitar 360 ribu pasien rheumatoid arthritis


dewasa di Indonesia. Kerusakan sendi sudah mulai terjadi pada enam
bulan pertama setelah terserang penyakit ini, sedangkan kecacatan
terjadi 2-3 tahun kemudian bila tidak diobati.

Metode Pencegahan

1. Melakukan perubahan pola makan

Makan menjadi alat utama yang di gunakan untuk memperoleh kesehatan.


Makanan ini mengandung beberapa nutrisi penting bagi tubuh. Untuk
menangani masalah persendian, maka gantilah pola makan anda dengan
teratur. Hindari makanan yang kaya akan lemak dan kolestrol. Sebaiknya
konsumsi sayuran lebih baik. ( Baca : ciri makanan sehat di konsumsi )

2. Makan makanan yang mengandung anti oksidan tinggi

Kemudian, banyaklah konsumsi makanan yang mengandung anti oksidan tinggi.


Tujuan makan makanan seperti ini bisa membantu untuk menangkis radikal
bebas yang ada di tubuh. Radikal bebas ini bisa menyebabkan berbagai jenis
penyakit. Misalnya seperti kanker, tumor, dan lain sebagainya. Baca
juga Makanan yang mengandung antioksidan tinggi.

3. Kurangi konsumsi lemak

Artritis memang penyakt yang berhubungan dengan tulang dan persendian.


Tapi anda tetap harus memperhatikan konsumsi lemak bagi diri anda. Sebab
tingginya konsumsi lemak akan membuat berat badan semakin naik. Hal ini
malah akan memperparah penyakit artrithis anda. Untuk melakukan
pencegahan, maka hindari konsumsi lemak berlebihan agar berat badan anda
tetap ideal.

4. Lakukan olahraga

Cara selanjutnya yang bisa di lakukan adalah dengan sering melakukan olah
raga. Sebab dengan olah raga bisa membuat tubuh bergerak kembali. Tulang
tulang dan sendiri di gerakkan untuk melatih keseimbangan tubuh. Lakukan
olah raga 3 kali dalam satu minggu secara rutin. Tidak perlu olah raga yang
berat. Olah raga ringan seperti jalan santai sudah cukup baik. Ada
beberapa jenis olahraga untuk diet.

5. Hindari makan makanan jeroan

Makanan bagian jeroan merupakan makanan yang cukup di minati. Sayang


makanan ini menjadi makanan yang sering menyebabkan resiko penyakit.
Terutama menjadi salah satu munculnya serangan arthritis. Untu itu, hindari
makanan jeroan seperti ini. Beberapa contoh makanannya adalah kikil, empela
ati, ati, usus, dan lain sebagainya.

6. Kurang aktivitas yang berat

Kemudian, anda juga di anjurkan untuk tidak melakukan aktvtas yang berat.
Misalnya angkat beban yang berat, lari maraton berkilo – kilo meter, dan lain
sebagainya. Aktivitas yang berat ini akan semakin memperparah penyakit
arthritis yang anda alami sekarang. Untuk itu hindari aktivitas yang berat ini
dan ganti yang lebih ringan.

7. Lakukan diet

Tulang akan semakin terasa sakit jika anda memiliki berat badan lebih. Untuk
itu, jika anda ingin arthritis anda cepat sembuh dan cara pencegahannya
ada;ah dengan melakukan diet. Hal ini sangat baik untuk tulang dan persendian
anda. Sehingga kaki tidak mengangkat beban berat tubuh anda. Hindari
makanan yang mengandung gizi lemak tinggi seperti daging – dagingan dan
lain sebagainya

8. Istirahat yang cukup

Cara lain untuk mengatasi masalah arthritis adalah dengan melakukan istirahat
yang cukup. Pada malam hari jangan tidur begadang atau terlalu malam. Lantas
bisa bangun pagi dengan keadaan fresh. Usahakan juga untuk istirahat sejenak
selepas kerja atau pada jam istirahat. Hal ini akan membuat diri anda lebih
baik. Karena istirahat sebentar waktu lelah akan memberikan dampak luar
biasa.

Pencegahan
Beberapa faktor risiko seperti yang telah disebutkan diatas seperti usia, riwayat keluarga dan jenis
kelamin tidak dapat dihindari. Namun demikian, terdapat beberapa faktor risiko yang diketahui dapat
menurunkan faktror risiko terkena rheumatoid arthritis. Langkah-langkah ini juga dapat mencegah
perburukan penyakit:

 Berhenti merokok
 Mengurangi kelebihan berat badan
 Membatasi paparan polusi

Anda mungkin juga menyukai