Anda di halaman 1dari 1

Konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya.

Secara garis besar UU No 5 tahun 1990 berisi tentang :

1. Menjamin terpeliharanya proses ekologi yang menunjang sistem penyangga kehiduoan bagi
kelangsungan pembangunan dan kesejahteraan manusia.
2. Menjamin terpeliharanya keanekaragaman sumber genetik dan tipe ekosistemnya.
3. Mengendalikan cara-cara pemanfaatan sumber daya alam hayati sehingga terjamin
kelestariannya.

Sejarah
UU No 5 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya yang
disahkan pada tanggal 10 Agustus 1990 oleh Presiden Soeharto dan dimasukkan dalam
lembaran Negara RI.

IUCN
Sejarah IUCN
Berdiri pada tahun 5 Oktober 1948 di kota Fontainebleau, Prancis. Sebagai persatuan
lingkungan global pertama, ia menyatukan pemerintah dan organisasi masyarakat sipil dengan
tujuan bersama untuk melindungi alam. Tujuannya adalah untuk mendorong kerja sama
internasional dan memberikan pengetahuan ilmiah dan alat untuk memandu tindakan
konservasi.

Konvensi
Kategori digunakan IUCN dalam melakukan klasifikasi terhadap spesies –spesies berbagai
makhluk hidup yang terancam kepunahan. Sehingga mengeluarkan IUCN Red List, yaitu
daftar status kelangkaan suatu spesies.

Garis besar isi perjanjian


Status konservasi dalam IUCN Red list pertama kali dikeluarkan pada tahun 1984. Iucn Red
List ini menetapkan kriteria untuk mengevaluasi status kelangkaan suatu spesies . tujuannya
adalah untuk memperingatkan betapa pentingnya masalah konservasi kepada publik dan
pembuat kebijakan untuk menolong komunitas internasional dalam memperbaiki status
kelangkaan spesies . IUCN akan memperbaiki dan mengevaluasi status setiap 5 tahun sekali
jika memungkinkan atau setidaknya sepuluh tahun sekali.

Anda mungkin juga menyukai