Anda di halaman 1dari 3

Seorang pasien datang ke IGD RSJD Dr.

Amino GondoHutomo dengan keluhan pasien


sering berpergian sendiri. Keluhan ini sudah terjadi sejak 2 bulan. Pasien juga mengatakan ada
suara-suara yang menyuruhnya untuk pergi dari rumah. Suara-suara yang didengar pasien dapat
berupa suara perempuan atau laki-laki dan hampir setiap saat didengar oleh pasien. Menurut
pasien, kadang ia mengikuti suruhan dari suara tersebut, namun terkadang dia juga dapat menolak
suruhan tersebut. Pasien mengatakan suara yang dia dengar sudah ada sejak 2 bulan. Pasien sering
merasa terganggu oleh suara yang didengarnya. Suara-suara tersebut hanya dapat didengar oleh
pasien, sedangkan keluarga pasien yang tinggal serumah tidak dapat mendengarnya. Selain
mendengar suara, pasien juga pernah mencium bau menyan yang sangat menyengat kurang lebih
sekitar 1 bulan yang lalu. Pasien sering merasa curiga dengan orang lain. Pasien curiga bahwa akan
ada yang mencelakainya yaitu tetangganya yang bernama Gunawan. Pasien mengatakan
tetangganya memiliki ilmu hitam untuk mencelakainya. Keluhan curiga terhadap orang ini sudah
dirasakan sekitar 2 minggu sebelum masuk rumah sakit. Pasien juga merasa dirinya sering dikejar-
kejar oleh orang namun keluhan ini tidak begitu jelas dirasakan olehnya. Pikiran pasien dirasakan
terus-menerus ada dan berulang dalam kepalanya, membuat dirinya mengikuti arahan dari
pikirannya tersebut. Pasien juga mengatakan dia sering berbicara sendiri dan hal ini sudah terjadi
sekitar 2 minggu sebelum masuk rumah sakit.

Pasien sedang dalam pengobatan terhadap penyakit kejiwaannya, namun sudah 2 bulan
pasien tidak kontrol sehingga ia tidak minum obat. Pasien merasa ada kesulitan dalam tidur di
malam hari sekitar 1 bulan namun keluhan ini sudah membaik sejak dirawat di Rumah Sakit.
Selama di rumah, pasien lebih sering diingatkan untuk mandi dan makan oleh keluarga. Pasien
tidak pernah marah-marah di rumah dan tidak pernah melakukan percobaan bunuh diri. Pasien
masih memiliki semangat untuk bekerja. Pasien mengatakan, dia lebih senang berkumpul bersama
keluarga dibandingkan hidup sendiri. Pasien tidak pernah melihat bayangan aneh, tidak merasa
bahwa pikirannya dapat dibaca oleh orang lain, ia juga tidak pernah merasa pikirannya dapat
ditarik keluar atau dimasukan oleh suatu kekuatan dari luar.
Autoanamnesa :
Keluhan badan terasa lemas dan kepala terasa pusing sejak beberapa hari lalu . Keluhan terjadi
tiba-tiba tanpa alasan yang jelas . Pasien mengatakan dibawa oleh ibunya karena sering bicara kotor di
rumah . Pasien mengatakan kata-kata kotor itu disuruh oleh ibu yang ada di sebelah rumahnya . Bayangan
ibu itu kadang-kadang muncul bisa kapan saja dan tidak ada waktu-waktu tertentu . Pasien lupa kapan
pertama kali ibu itu menyuruhnya untuk bicara kotor . Kadang-kadang pasien merasa kesal dan terganggu
dengan bisikan itu sehingga pasien merasa ingin marah . Jika pasien tidak menuruti perintah itu pasien
tetap dengan otomatis berbicara kotor seperti ada yang mengendalikan . Pasien merasa pasrah karena
tidak bisa menahan untuk tidak berbicara kotor .Bisikan itu kadang-kadang menyuruh pasien untuk
memegang paha ,dada dan daerah intim dari pasien,sehingga pasien merasa terangsang . Sebelumnya
pasien mengatakan bahwa dia dulu sering menonton video porno, tetapi sekarang tidak pernah lagi .
Pasien juga mengatakan sering tertawa karena ada anak-anak kecil yang sering mengajak pasien bermain
. Pasien tidak pernah mencium bau-bauan yang aneh .Pasien mengatakan tidak ada gangguan dengan
tidurnya. Pikiran yang berulang-ulang atau pikirannya dapat dibaca orang lain juga tidak ada .

Alloanamnesa :

Ibu pasien membawa anaknya karena sering berbicara sendiri di rumah .Kadang-kadang sering
marah tiba-tiba, sering melamun, dan tertawa sendiri . Keluhan ini sudah timbul sekitar 12 bulan yang
lalu. Pertama-tama hanya sering bicara sendiri beberapa bulan kemudian keluhannya semakin bertambah
jadi sering melamun ,marah-marah dan tertawa sendiri. Keluhan ini terjadi hilang timbul dan memberat
1 bulan SMRS.Sebelumnya pasien tidak ada keluhan apa-apa dan tampak normal-normal saja dalam
melakukan aktivitas sehari-hari.

Satu bulan SMRS , gejala pasien semakin sering timbul .Pasien sering berbicara sendiri .Ibu pasien
sering memarahi pasien karena sering berbicara kotor . Saat ditanya oleh ibunya ,pasien menjawab karena
ada melihat seorang ibu dan menyuruhnya untuk berbicara kotor. Saat disuruh berhenti pasien tetap
berbicara kotor seperti ada yang mengendalikan . Di rumah pasien juga sering marah-marah sendiri tanpa
alasan yang jelas . Saat marah pasien tidak peenah mengamuk atau membanting barang-barang yang ada
didekatnya . Satu bulan terakhir ini pasien jadi sering membeli jajanan seperti anak-anak padahal
sebelumnya tidak pernah . Ibu pasien mengatakan bahwa pasien sulit untuk tidur .Pasien masih bisa
melakukan aktivitasnya sehari-hari dengan baik. Akhirnya ibu pasien membawanya ke dokter dan
kemudian diberikan dua obat ,yaitu obat warna pink dan putih.Ibu pasien tidak tahu nama obat
tersebut.Namun menurut ibu pasien gejalanya tidak berkurang ,yang membaik hanya pasien bisa tertidur
saja. Sebelumnya pasien pernah dibawa ke orang pintar untuk diobati tetapi tidak ada perbaikan .Ibu
pasien mengatakan bahwa pasien tidak ada masalah terhadap teman ataupun keluarganya . Di keluarga
tidak ada yang mengalami gejala yang sama denga pasien.

Anda mungkin juga menyukai