Anda di halaman 1dari 2

PEMBERIAN OBAT KEPADA PASIEN DAN

PELABELAN
No No. Dokumen : 8.2.3.3/SOP-178/ 2015
Tanggal terbit : 1 Oktober 2015
Kode
No. Revisi : 00
: Tgl. Mulai Berlaku : 1 Oktober 2015
Halaman : 1-2
UPTD Ttd.
Made Parnita,A.Md.Kep
PUSKESMAS
NIP:196911131991021001
MEPANGA

1. Pengertian 1. Pemberian obat kepada pasien adalah suatu kegiatan dalam penyediaan obat
yang benar dan tepat kepada pasien.
2. Pelabelan adalah pemberian etiket pada obat yang di dalamnya tertulis tanggal
berobat, nama pasien, frekuensi pemakaian, cara pakai, dan waktu penggunaan
obat.
2. Tujuan Sebagai pedoman petugas obat dalam proses pemberian dan pelabelan obat
kepada pasien yang benar dan tepat.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 800/12-87/SK / 8.2.1.1/X/2015 Tentang
metode untuk menilai, mengendalikan penyediaan obat dan penggunaan obat pada
panduan pelayanan farmasi.
4. Referensi 1. Panduan pelayanan farmasi.
5. Persiapan alat 1. Resep
dan bahan 2. ATK.
3. Label obat.
4. Plastik.
6. Langkah- 1. Petugas obat mengambil resep sesuai urutan.
langkah 2. Resep CITO/Urgent/PIM dilayani terlebih dahulu.
3. Petugas memeriksa kelengkapan resep (nomor rekam medis pasien, nama
pasien, alamat, umur, tanggal resep nama petugas yang meresepkan, jumlah
obat, dosis dan aturan pakai).
4. Petugas obat menanyakan kepada petugas pemeriksa apabila ada obat yang
kurang jelas, habis, atau ketidaksesuaian resep yang lain.
5. Petugas obat mengambil obat yang dibutuhkan pada rak obat atau melakukan
peracikan obat bila diperlukan dengan memperhatikan nama obat, tanggal
kadaluwarsa dan keadaan fisik obat.
6. Petugas obat memberikan pelabelan dengan ketentuan sebagai berikut:
 Label warna putih untuk obat oral.
 Label warna biru untuk obat luar.
7. Petugas obat menuliskan pada label dengan jelas dan rapi meliputi: tanggal

8.2.3.3 Page 1
berobat, nama pasien, frekuensi pemakaian, cara pakai, dan waktu
penggunaan obat.
8. Petugas obat mengambil dan memasukkan obat ke dalam plastik kemasan
obat sesuai jumlah yang tertera pada resep.
9. Petugas obat memasukkan label yang sudah ditulis sesuai dengan obat yang
tertulis pada resep.
10. Petugas obat yang bertugas untuk menyerahkan obat melakukan pemeriksaan
ulang yaitu kesesuaian antara obat, penulisan etiket dengan resep.
11. Petugas obat memanggil nama dan alamat pasien sesuai yang tertulis pada
resep.
12. Petugas obat mencocokkan nomor Rekam Medis (RM) pada Kartu Tanda
Berobat pasien dengan nomor RM yang tertulis di resep.
13. Petugas obat memberikan informasi tentang obat yang diserahkan.
6. Bagan Alir

7. Unit terkait Unit pelayanan dan Farmasi.


8. Dokumen Terkait Panduan pelayanan farmasi.
9. Rekaman Historis No Tanggal
Yang diubah Isi perubahan
Perubahan . Mulai diberlakukan

8.2.3.3 Page 2

Anda mungkin juga menyukai