TENTANG
OLEH
WULANDARI (1630110021)
DOSEN PEMBIMBING
BATUSANGKAR
2019
Minggu 1: Lakukan Observasi di Sekolah Masing-Masing
Sarana dan prasarana laboratorium kimia diatur oleh peraturan mentri nasional
Republik Indonesia No. 24 tahun 2017 yaitu tentang sarana-prasarana sekolah.
Laboratorium kimia di SMA N 2 Sawahlunto memiliki luas 50 m2 tidak termasuk
ruang penyimpanan alat dan bahan. Ruang laboratorium memiliki fasilitas
pencahayaan yang sangat cukup untuk melakukan aktivitas seperti membaca dan
mengamati objek percobaan.
SAWAH LUNTO
PENERIMAAN ALAT
....................................
NIP: ...........................
1. TUJUAN
Prosedur ini bertujuan untuk memberikan penjelasan mengenai
penerimaan alat alat labor di SMA NEGERI 2 Sawahlunto
2. RUANG LINGKUP.
Prosedur ini dimulai dari penerimaan alat yang diawali dengan
dokumentasi(foto ), sampai penempatan alat sesuai dengan fungsinya .
3. REFERENSI
3.1.Permen No. 24 tahun 2007. Tentang sarana dan prasaran.
3.2.Permen No. 26 tahun 2008. Tentang pengelolaan Laboratorium.
3.3.Permen No. 40 tahun 2008. Tentang sarana dan prasarana.
3.4.Surat keputusan Kepala Sekolah
4. DEFENISI
Penerimaan alat labor adalah proses serah terima alat alat labor dari
pemberi dengan penerima alat.
5. PROSEDUR
5.1 Kepala labor mendokumentasikan barang yang diterima saat serah
terima barang dari wakil sarana dan prasaran.
5.2 Kepala Labor mencek kesesuaian alat alat yang diterima dengan
permintaan/ daftar usulan.
5.3 Kepala Labor bersama tenaga laboran mencek kondisi alat yang
diterima baik atau tidak
5.4 Kepala Labor membuat berita acara serah terima alat alat labor yang
ditanda tangani oleh Wakil Kepala bagian sarana dan prasarana .
5.5 Tanaga Laboran mencatat alat alat yang terima ke buku inventaris
pemerimaan alat
5.6 Tenaga laboran menempatkan alat alat sesuai dengan
klasifikasinya masing- masing.
6. LAMPIRAN
6.1 Dokumentasi serah terima alat
6.2 Berita acara serah terima alat
6.3 Buku Inventaris penerimaan alat
SMAN 2
PROSEDUR
SAWAH
LUNTO KESELAMATAN KERJA LABORATORIUM
Nomor PROSEDUR
Nomor Dokumen Halaman
Revisi
09 5 dari 15 MUTU
00
19-12-2017
.........................................
NIP: .................................
1. Tujuan
1.1 Melindungi peserta didik dan guru di laboratorium dari resiko kecelakaan
kerja di Laboratorium
2. Ruang Lingkup
3. Referensi
4. Defenisi
Keselamatan kerja adalah upaya untuk melindungi pekerja dan orang di sekitar
laboratorium
5. Prosedur
Praktikkan/siswa dilarang !
1. Membawa peralatan yang tidak terkait dengan peralatan praktikkum pada hari
yang bersangkutan.
2. Membawa senjata tajam, sumber api, penyebab ledakan kecuali atas petunjuk
guru.
3. Membawa bahan yang tidak terkait dengan peralatan praktikkum pada hari yang
bersangkutan.
Sanksi
1. Peringatan.
2. Di keluarkan dari ruang Laboraturium.
3. Di skor tidak dapat mengikuti pembelajaran di dalam Laboraturium.
KELOMPOK
ANGGOTA :
1. Ramadhani Perdana
2. Yesi Husni, S.Si
3. Teti Mataria Sari, S.Pd
4. Dila Eva Anggraini, S.Pd
3. Analisis pelaksanaan praktikum IPA/ Kimia
1. Judul
2. Tujuan
3. Alat dan bahan
4. Prosedur kerja
5. Hasil pengamatan
6. Pembahasan
7. Kesimpulan
8. Teori yang mendukung
Di SMA N 2 sawah lunto modul yang diberikan setiap tahunnya berbeda untuk
materi yang sama dikarenakan kesesuaian RPP dengan modul hal ini membuktikan
bahwa modul sudah sesuai dengan kurikulum.
Minggu 2: Buat Laporan Mini
Ukuran 15 cm = 83 buah
10X200 mm = 43 buah
100 ml = 29 buah
250 ml = 37 buah
500 ml = 9 buah
1000 ml = 8 buah
2000 ml = 9 buah
11 Erlenmeyer Voume 250 ml = 52 buah
100 ml = 47 buah
1000 ml = 10 buah
10 ml = 68 buah
25 ml = 1 buah
75 mm = 44 buah
100 mm = 25 buah
150 mm = 3 buah
160 mm = 2 buah
25 Neraca 2 buah
27 Centrifuge 2 buah
28 Barometer 4 buah
29 Thermometer 8 buah
Kecil 16 buah
33 Kasa 79 buah
34 Stopwatch 3 buah
35 Calorimeter 16 buah
Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa 95 % sarpras yang tersedia di SMA N 2
Sawahlunto tersedia dari acuan standar yang ditetapkan.