Anda di halaman 1dari 6

PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN (PMKP)

Fokus area standar Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien adalah

1. Pengelolaan kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien

2. Pemilihan, pengumpulan, analisis dan validasi data indikator mutu

3. Pelaporan dan analisis insiden keselamatan pasien

4. Pencapaian dan mempertahankan perbaikan

5. Manajemen resiko

A. PENINGKATAN MUTU

Indikator mutu :

1. Indikator Area Klinis

2. Indikator Area Manajemen

3. Indikator Keselamatan Pasien

INDIKATOR MUTU RSUD LUBUK BASUNG

INDIKATOR AREA INDIKATOR AREA KLINIS INDIKATOR


MANAJERIAL KESELAMATAN PASIEN
1. Assesmen pasien
1. Pengadaan rutin peralatan 1. Ketepatan identifikasi
kesehatan dan obat 2. Pelayanan Laboratorium
pasien
penting untuk memenuhi 3. Pelayanan radiologi dan
kebutuhan pasien 2. Peningkatan
diagnostic imaging
Komunikasi efektif-->
2. Pelaporan aktivitas yang 4. Prosedur bedah TBAK
diwajibkanoleh peraturan
perundang-undangan 5. Penggunaan antibiotik dan 3. Peningkatan
obat lainnya kewaspadaan obat yang
3. Manajemen resiko perlu diwaspadai (High
6. Kesalahan medikasi Alert)
4. Manajemen penggunaan (medication error) dan
sumber daya kejadian nyaris cedera 4. Ketepatan : tepat
(KNC) lokasi, prosedur, tepat
5. Harapan dan kepuasan
operasi pasien
pasien dan keluarga 7. Penggunaan anestesi dan
sedasi 5. Pengurangan resiko
6. Harapan dan kepuasan staf
infeksi terkait
7. Demografi pasien dan 8. Penggunaan darah dan pelayanan kesehatan
diagnosis klinis produk darah
6. Pengurangan resiko
8. Manajemen keuangan 9. Ketersediaan, isi,dan jatuh
penggunaan rekam medis
9. Pencegahan dan pasien
pengendalian dari kejadian
MILLENIUM DEVELOPMENT GOALS (MDGS)

1. Rumah sakit melaksanakan program PONEK (Pelayanan Obstetri Neonatal


Emergensi Komprehensif) untuk menurunkan angka kematian bayi dan
meningkatkan kesehatan ibu--> Rumah skit membentuk tim /Panitia PONEK
untuk menjalankan program PONEK RS

2. Rumah sakit melaksanakan penanggulangan HIV/AIDS sesuai pedoman rujukan


ODHA --> Rumah sakit membentuk tim/panitia HIV/AIDS RS

3. Rumah sakit melaksanakan penanggulangan TB sesuai dengan pedoman


strategi DOTS ( Direct Observe Therapy of Shortcourse) --> RS membentuk
tim/panitian TB Dots untuk menjalankan program TB DOTS RS

PENETAPAN 5 AREA PRIORITAS ( CLINICAL PATHWAY &PPK )


1. ANAK :
2. PENYAKIT DALAM :
3. BEDAH :
4. PARU :
5. KEBIDANAN :
6. PERINATOLOGI :

B. KESELAMATAN PASIEN

INSIDEN KESELAMATAN PASIEN adalah kejadian tidakdisengaja dan kondisi yang


mengakibatkan/ berpotensi menciderai pasien, yang dapat dicegah.

INSIDEN terdiri dari 5 jenis (Permenkes 1691 Tahun 2011)

1. Kejadian Sentinel

2. Kejadian Tidak Diharapkan (KTD)

3. Kejadian Tidak cedera (KTC)

4. Kejadian Nyaris Cedera (KNC)

5. Kondisi Potensial Cedera (KPC)

Ad. 1. Kejadian Sentinel (Sentinel Event) adalah suatu KTD yang mengakibatkan
kematian atau cedera yang serius; biasanya dipakai untuk kejadian yang sangat
tidak diharapkan atau tidak diharapkan diterima.

a. Kejadian yang tidak terduga dan tidak terkait dengan perjalan penyakit pasien
atau kondisi yang mendasari penyakitnya, contoh : bunuh diri

b. Kehilangan fungsi yang tidak terkait dengan perjalanan penyakit pasien atau
kondisi yang mendasari penyakitnya. Contoh pada operasi pengangkatan batu
ginjal , tidak sengaja ureten terpotong, tidak dapat dikoreksi sehingga 1 ginjal
tidak dapat berfungsi

c. Salah tempat, salah prosedur dan salah pasien bedah. Contoh; amputasi kaki
kanan ternayat yang diamputasi kaki kiri
d. Bayi yang diculik atau bayi yang diserahkan kepada orang lain yang bikan orang
tuanya.

Ad.2 Kejadian Tidak Diharapkan (KTD) adalah kejadian yang menyebabkan


cedera pada pasien. Contoh : pasien DM diberikan insulin dengan dosis tertentu
ternyata diberikan insulin underdosis sehingga terjadi hiperglikemia sehingga pasien
menjadi koma.

Ad.3 Kejadian Tidak Cedera (KTC) adalah insiden yang sudah terpapar kepasien
tapi tidak menimbulkan cedera. Contoh : pasien sudah diberi obat kepasien tapi tidak
menimbulkan reaksi apapun terhadap pasien tersebut.

Ad. 4 Kejadian Nyaris Cedera (KNC) adalah Terjadinya insiden yang belum sampai
terpapar ke pasien. Contoh : pasien yang diberi obat tapi sebelun
disunti/diminumkan , diketahui oleh perawat lain bahwa obat itu salah.

ad.5 Kejadian Potensial Cedera (KPC) adalah Kondisi yang sangat berpotensi
untuk menimbulkan cedera, tapi belum terjadi cedera. Contoh : Pasien di IGD dan
ICU banyak tapi alat defibrilator rusak sudah dilaporkan sejak 1 minggu yang lalu tapi
belum diperbaiki, tensimeter tidak pernah dikalibrasi.

Penilaian Dampak Klinis/ Konsekuensi/ Severity

Penilaian Probabilitas/ Frekuensi


Matriks Grading Risiko

SKOR RISIKO = Dampak x Probability

Tindakan Sesuai tingkat dan Bands Risiko


ALUR PELAPORAN INSIDEN KESELAMATAN PASIEN
KE SUB KOMITE KESELAMATAN PASIEN RSUD LUBUK BASUNG

INSIDEN (KNC/KTC/KTD/SENTINEL)

v v

TINDAK LAJUT LAPOR ATASAN LANGSUNG ( isi formulir


(Dicegah/ditangani) insiden keselamatan pasien padaakhir kerja
dan diserahkan ke Ka. Instalasi/Ka. Unit
Kerja

Ka. Instalasi /Ka. Unit memeriksa laporan


( Melakukan grading resiko)

Dilihat hasil Investogasi dan dilaporkan ke


komite PMKP Sub Komite Keselamatan Pasien

Komite PMKP Sub Komite Keselamatan Pasien


menganalisis lagi hasil investigasi dan laporan
insiden untuk grading , kemudian melakukan
Root Cause Analysis (RCA)

Komite PMKP Sub Komite Keselamatan Pasien


akan membuat laporan dan rekomendasi utuk
perbaikan serta “ pembelajaran” berupa safety
alert

Hasil RCA, rekomendasi dan rencana kerja


akan dilaporkan kepada direksi

Rekomendasi untuk perbaikan dan


pembelajaran diberikan umpan balik ke unit
kerja pelapor

Komite PMKP akan membuat analisis dan tren


kejadian disatuan kerjanya, monitoring, dan
evaluasi perbaikan

Anda mungkin juga menyukai