Anda di halaman 1dari 2

EVALUASI BERKELANJUTAN STAF KLINIS

No. Dokumen : No. Revisi : 01 Halaman : 1/2

RSUD KOTA
MAKASSAR
Tanggal Terbit : Ditetapkan :
Direktur RSUD Kota Makassa
SPO

dr. Ardin Sani, M.Kes


NIP : 19650208 200112 2 001
Pengertian Proses evaluasi berkelanjutan staf klinis adalah merupakan suatu
proses pengumpulan data, menganalisis informasi terhadap
setiap kinerja Staf Klinis yang dilaksanakan berdasarkan data
yang komperhensif untuk menilai pencapaian program dan
mendeteksi serta menyelesaikan masalah yang dihadapi.
Tujuan Sebagai acuan menerapkan langkah-langkah untuk:
1. Memantau kompetensi profesional
2. Mengidentifikasi area guna peningkatan kinerja
3. Menggunakan data objektif dalam keputusan mengenai
kelanjutan kewenangan klinis

Kebijakan Keputusan Direktur Nomor …… Tahun 2019 tentang Evaluasi


berkelanjutan staf klinis

Prosedur A. Elemen Penilaian Monitoring dan Evaluasi staf klinis :


1. Ada evaluasi praktek professional terus menerus dari
kualitas dan keamanan pelayanan pasien yang diberikan
oleh setiap anggota Staf Medis Fungsional yang direview
dan dikomunikasikan kepada setiap anggota Staf Medis
Fungsional setidaknya setiap tahun.
2. Evaluasi praktek professional terus menerus dan review
tahunan dari setiap anggota staf medis fungsional
dilaksanakan dengan proses yang seragam yang
ditentukan oleh Kebijakan Rumah Sakit.
3. Evaluasi mempertimbangkan dan menggunakan data
komparatif secara proaktif seperti membandingkan
dengan literatur kedokteran.
4. Evaluasi mempertimbangkan dan menggunakan
kesimpulan dari analisa mendalam terhadap komplikasi
yang dikenal dan berlaku.

B. Kriteria Evaluasi Praktik Professional Berkelanjutan :


1. Review terhadap prosedur – prosedur operatif dan klinis
lain serta hasilnya : kepatuhan SPO/outcome misal Ilo,
Reoperasi, Pneumonia pasca operasi /anestesi
2. Pola menggunakan darah / obat / alkes : jumlah kantung
darah yang tidak digunakan, kepatuhan terhadap
formularium, dan penggunaan alkes yang tidak sesuai
SPO
3. Pola permintaan tes / prosedur / tindakan : kepatuhan
permintaan penunjang /prosedur/ tindakan sesuai SPO
4. Length of stay : Berbasis dokter dan penyakit
5. Data morbiditas dan mortalitas : morbiditas sesuai
indikator yang digunakan.
EVALUASI BERKELANJUTAN STAF KLINIS
No. Dokumen : No. Revisi : 01 Halaman : 2/2

RSUD KOTA
MAKASSAR
Tanggal Terbit : Ditetapkan :
Direktur RSUD Kota Makassa
SPO

dr. Ardin Sani, M.Kes


NIP : 19650208 200112 2 001
Prosedur C. Kinerja staf klinis yang dievaluasi adalah :
1. Perawatan pasien / Asuhan pasien (Patient Care)
2. Pengetahuan Medis / Klinik (Medical Clinical Knowledge)
3. Pembelajaran dan Perbaikan Berbasis Praktik
4. Keterampilan Interpersonal dan Komunikasi (Interpersonal
and Skill Communication)
5. Profesionalisme
6. Praktek Berbasis Sistem (System Base Practice)
Pengembangan Profesionalisme.

D. Informasi didapat dari :


1. Grafik review berkala dari rekam medis :
2. Jumlah pasien rawat jalan / rawat inap
3. Jumlah operasi / prosedur
4. Observasi langsung : kepatuhan terhadap kebijakan / SPO
contoh : output asuhan pasien
5. Monitoring terhadap tehnik diagnostic dan pengobatan :
sesuai dengan PPK
6. Monitoring kualitas klinis : outcome dan komplikasi
7. Diskusi / survey dengan sejawat / medis lainnya.

Evaluasi kinerja staf klinis dilakukan secara berkala


setahun sekali dengan menggunakan Evaluasi Kinerja
Praktik Profesional berkelanjutan (OPPE) dan Evaluasi
Kinerja Praktek Profesional Terfokus (FPPE)

1. Komite Medik
2. Kepala Bidang Pelayanan Medik
UNIT TERKAIT
3. Komite Keperawatan
4. Kepala Bidang Keperawatan

Anda mungkin juga menyukai