peserta di bagi 4 kelompok masing masing kelompok membahas tentang :

1. apa yang dimaksud dengan akuntabilitas ? (cari beberapa pendapat ahli & simpulkan)
2. bagaimana cara penerapan akuntabilitas di tempat tugas anda ?
3. apa hambatan yang terjadi apabila kita mengimplementasikan akuntabilitas ?
4. apa saja yang menjadi acuan akuntabilitas seorang PNS ?
5. apa yang saudara ketahui tentang akuntabilitas organisasi ?

4. Acuan akuntabilitas seorang PNS

a. Dalam Undang-undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, pegawai ASN
berfungsi sebagai: 1) Pelaksana kebijakan publik; 2) Pelayan publik; dan 3) Perekat dan
pemersatu bangsa. Fungsi-fungsi ASN ini harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan
dapat dipertanggungjawabkan kepada publik
b. Dalam Peraturan Pemerintah no. 30 tahun 2019 tentang Penilaian Kinerja Pegawai Negeri
Sipil, dalam pasal 1 ayat 3 disebutkan bahwa Sasaran Kinerja Pegawai yang selanjutnya
disingkat SKP adalah rencana kinerja dan target yang akan dicapai oleh seorang PNS yang
harus dicapai setiap tahun. Oleh karena itu, maka ini harus dilakukan dengan penuh tanggung
jawab.
c. Memiliki niat yang kuat disertai kesadaran yang tinggi sebagai seorang PNS untuk melayani
masyarakat.
d. Kepemimpinan: Pimpinan memberi contoh pada orang lain, adanya komitmen yang tinggi
dalam melakukan pekerjaan.
e. Kejelasan: mengetahui kewenangan, peran dan tanggungjawab, misi organisasi, kinerja yang
diharapkan organisasi, dan system pelaporan kinerja.
f. Transparansi: keterbukaan informasi akan mendorong tercapainya akuntabilitas.
g. Integritas: mematuhi hukum dan peraturan yang berlaku.
h. Responsibilitas: kewajiban bagi setiap individu dan lembaga, bahwa ada suatu konsekuensi
dari setiap tindakan yang telah dilakukan, karena adanya tuntutan untuk bertanggung jawab
atas keputusan yang telah dibuat.
i. Keadilan: landasan utama dari akuntabilitas yng harus dipelihara dan dipromosikan karena
ketidakadilan dapat menghancurkan kepercayaan dan kredibilitas organisasi yang
mengakibatkan kinerja tidak optimal.
j. Kepercayaan: rasa keadilan akan membawa pada sebuah kepercayaan
k. Keseimbangan: keseimbangan kapasitas sumber daya dan keahlian yang yang dimiliki.
l. Konsistensi: menjamin stabilitas untuk mencapai lingkungan yang akuntabel.