AnnouncementsForum
Selamat datang di pembelajaran dalam jaringan (daring)
Program Profesi Guru dalam jabatan pada bahan kajian ritel. Bahan
kajian keempat ini membahas tentang Ritel. Pada bahan kajian ini
terdiri dari empat modul antara lain, Bisnis Ritel, Bauran Promosi
Bisnis Ritel, Sistem Informasi Ritel, dan Administrasi Ritel
Pendahuluan
Bisnis ritel merupakan sarana untuk menjual barang atau jasa secara
eceran, contoh dari bisnis ritel yaitu gerai atau kios, pasar,
departemen store, butik dsb. Bisnis ritel tidak hanya mencakup
beberapa hal di atas saja tetapi untuk penjualan dengan delivery
service juga termasuk kedalam bisnis ritel. Bisnis ritel di indonesia
sudah maju sesuai dengan perkembangan zaman, tetapi di indonesia
sendiri bisnis ritel dibagi menjadi 2 yaitu bisnis ritel tradisional dan
bisnis ritel modern. Bisnis ritel modern sebenarnya hampir sama
dengan bisnis ritel tradisional tetapi hanya berbeda pada
penggunaan sistem seperti sistem kasir. Seiring dengan
perkembangan perekonomian , gaya hidup dan teknologi, ritel juga
berkembang dengan pesat. Tuntutan masyarakat dalam bidang ritel
semakin meningkat seperti tuntutan untuk kenyamanan dalam
berbelanja.
Bisnis ritel tidak hanya maju pesat di indonesia tetapi juga dalam
lingkup ASIA. Era ritel modern menjelang Asean Economic
Community (AEC) 2015 diprediksi bahwa akan terjadi perkembangan
dalam bisnis sangat cepat yang didukung dengan benyaknya
perusahaan asing yang akan menanamkan modal atau inventasi di
Indonesia.
Bisnis ritel modern mulai berkembang pesat saat dikeluarkannya
Keppres no 99 tahun 1998. Dengan keppres ini tidak ada lagi
pembatasan jumlah ritel di Indonesia seperti tahun-tahun
sebelumnya. Dampak dari Keppres ini jenis ritel modern di Indonesia
sangat banyak meliputi Pasar modern, Pasar swalayan, Departement
store, Factory Store, Trade Centre, Sopermall, Plaza dlsb. Format-
format ritel ini akan terus berkembang sesuai dengan perkembangan
perekonomian, teknologi dan gaya hidup masyarakat. Untuk
mengenal lebih jauh tentang bisnis ritel maka dalam modul ini akan
kami berikan uraian singkat mengenai materi-materi bagaimana kita
akan memahami atau menganlisis bisnis ritel, manajemen ritel,
Kesehatan dan Keselamatan Kerja , perilaku konsumen, perlindungan
konsumen, bisnis waralaba, dan penjualan langsung.
Relevansi
Perkembangan bisnis ritel di Indonesia dalam 5 tahun terakir sangat
pesat dengan berbagai format dan isinya. Bahkan banyak investor
ritei asing masuk ke Indonesia dengan tiga cara yaitu dengan cara
kemitraan system waralaba, kerjasama operasi, dan kemitraan
bersama pengusaha kecil. Secara makro, perkembangan industri ritel
di Indonesia banyak dipengaruhi oleh tiga factor yaitu faktor
ekonomi, demografi , dan social budaya. Kegiatan-kegiatan yang
biasa dilakukan dalam suatu bisnis ritel adalah menjual barang dan
jasa untuk keperluan suatu konsumen, utamanya konsumsi pribadi.
Dengan modal dasar jumlah penduduk yang banyak ( sekitar 260
juta) maka membuka usaha bisnis ritel sangat menjanjikan.
Petunjuk Belajar
Untuk memahami modul ini ikuti angkah-langkah berikut:
Menurut Griffin dan Ebberrt (2003) bisnis adalah segala sesuatu yang
menyediakan barang atau jasa.
Bisnis berdasarkan kegiatannya bisnis dibagi menjadi tiga, yaitu:
Pendahuluan
Tentunya anda masih ingat apa yang disebut dengan bauran
pemasaran? Para ahli menyebut empat hal yang ada dalam kegiatan
ini, yaitu produk, harga, distribusi dan promosi..Untuk pemasaran
jasa, para ahli pemasaran mengembangkannya menjadi 7 P. Apabila
kita cermati dengan seksama, mulai akir abad ke 19 banyak
pemasar yang berhasil menjual produknya dengan menggalakkan
kegiatan promosi. Kebanyakan formula yang digunakannya adalah
bauran promosi ( promotional mix). Penggunaan berbagai alat dalam
mempromosikan produknya merupakan cara terbaik untuk
menyampaikan pesan kepada konsumen secara efektif.
Dalam modul ini, kusus akan membahas salah satu kegiatan bauran
pemasaran yaitu promosi.. Kotler ( 2010) menyebutnya lima unsur
utama dalam bauran promosi, yaitu advertising (Perikllanan), sales
promotion (Promoasi penjualan) , public relation(hubungan
msyarakat), personal selling (Penjualan perorangan), dan direct
marketing(Pemasaran Langsung). Kusus untuk materi direct
marketing (pemasaran langsung) bisa anda pelajari dalam materi
modul Bisnis Ritel.
Relevansi
Kemajuan perkonomian suatu bangsa ditandai oleh banyaknya
kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat. Hal ini akan
menimbulkan sengitnya persaingan untuk produk barang sejenis.
Namun persaingan di era globialisasi ini, bukanlah persaingan
melalui harga, namun persaingan dilakukan melalui non harga,
seperti promosi, pelayanan pasca penjualan, bonus dan lain
sebagainya. Oleh karena itu untuk dapat merebut pasar ,salah satu
kegiatan yang dilakukan produsen adalah menggalakkan kegiatan
promosi. Agar dapat memilih bentuk promosi yang cocok dan tepat,
maka perlu memahami tentang bauran promosi. Dari hasil penelitian
menunjukkan bahwa kegiatan promosi mempunyai hubungan positif
yang signifikan terhadap pengambilan keputusan konsumen untuk
membeli sebuah produk
Petunjuk Belajar
Untuk memahami modul ini ikuti angkah-langkah berikut:
Selamat datang pada kajian materi Public Relation dalam Bisnis Ritel.
Kajian materi ini akan membahas mengenai
pengertian, kegiatan, unsur-unsur, sarana prasarana, ruang
lingkup, tujuan, fungsi, dan tahapan public relation. Untuk
memudahkan memahami materi ini, silahkan anda menyimak media
pembelajaran dibawah ini dalam bentuk video, pdf, maupun power
poin
Petunjuk Belajar
Untuk memahami modul ini ikuti angkah-langkah berikut:
Skip Navigation
Navigation
Home
o Site pages
o Courses
Hybrid Learning PPG Dalam Jabatan
DAR 1: Kompetensi Pedagogi
DAR 2: Pendalaman Bidang Studi
DAR 2 GTK: Pendalaman Bidang Studi
Pelayaran Kapal Niaga
Sosiologi
Perikanan
Teknik Geomatika dan Spasial
Agribisnis Ternak
Tata Kecantikan
Pelayaran Kapal Penangkap Ikan
Pendidikan Luar Biasa
Bisnis dan Pemasaran
bp1
bp2
bp3
bp4
Participants
General
KB1: bisnis ritel
KB2: bauran promosi bisnis ritel
KB3: Sistem Informasi RITEL
KB4: Administrasi Ritel
TUGAS AKHIR RITEL
TES SUMATIF RITEL
bp5
bp6
Bahasa Jawa
Seni Tari
Teknik Grafika
Bahasa Sunda
Geologi Pertambangan
Teknik Energi Terbarukan
Fisika
Farmasi
Teknologi Konstruksi dan Properti
Bahasa Arab
Keperawatan
Bahasa Bali
Bahasa Jepang
Geografi
Bahasa Jerman
Latihan Soal
DAR 2 Kemenag: Pendalaman Bidang Studi
Universitas Negeri Jakarta
Universitas Negeri Yogyakarta
Universitas Negeri Semarang
Universitas Negeri Surabaya
Universitas Negeri Malang
Universitas Negeri Gorontalo
Universitas Negeri Makassar
Universitas Negeri Manado
Universitas Negeri Medan
Universitas Negeri Padang
Universitas Pendidikan Ganesha
Universitas Pendidikan Indonesia
Universitas Sebelas Maret
Universitas Jember
Universitas Muhammadiyah Malang
Universitas Sanata Dharma
Universitas Ahmad Dahlan
Universitas Syiah Kuala
Contoh Modul
Literasi Baru Abad 21
Universitas Pattimura
Universitas Muhammadiyah Prof.Dr.HAMKA
Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Universitas Muhammadiyah Gresik
Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Universitas Pasundan Bandung
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Universitas Lampung
Universitas Riau
Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Universitas Katolik Atmajaya
Universitas Tadulako