TES DAYA DENGAR (TDD)

No.Dok :M.07/SOP.004/2019
SOP No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 05 Juni 2019
Halaman : 1 dari 2
UPTD
Bernad Manalu,A.Md.Kep
PUSKESMAS NIP. 19750127 200312 1 003
SEHATI

1. Pengertian Suatu kegiatan yang dilakukan untuk menemukan gangguan

pendengaran sejak dini, agar dapat segera ditindaklanjuti untuk
meningkatkan kemampuan daya dengar anak dan bicara anak. Jadwal
TDD adalah setiap 3 bulan pada bayi umur kurang dari 12 bulan dan
setiap 6 bulan pada anak umur 12 bulan ke atas.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam melakukan Tes Daya Dengar
3. Kebijakan 1. 1 SK Kepala UPTD Puskesmas Sehati Nomor: 440/032/PKM-S
tentang Jenis Pelayanan
2. SK Kepala UPTD Puskesmas Sehati Nomor: 440/045/PKM-S
tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
4. Referensi 1. Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini
Tumbuh Kembang Anak Ditingkat Pelayanan Kesehatan Dasar
Kementrian Kesehatan RI Tahun 2012
5. Langkah- 1. Alat dan Bahan
a. Buku Register tumbang
langkah
b. Pulpen
c. Formulir DDTK
d. Kuisiner TDD
2. Langkah-langkah
a. Petugas memberi tahu pelanggan tentang prosedur dan tujuan
tindakan
b. Petugas menanyakan tanggal, bulan, dan tahun anak lahir.
c. Petugas menentukan umur anak dalam bulan
d. Petugas memilih daftar pertanyaan TDD yang sesuai dengan
umur anak
e. Pada anak umur kurang dari 24 bulan semua pertanyaan harus
dijawab oleh orangtua/ pendamping anak. Petugas membacakan
pertanyan dengan lambat, jelas dan nyaring, satu per satu,
berurutan. Jawaban YA jika menurut orangtua/ pendamping
anak dapat melakukannya dalam satu bulan terakhir. Jawaban
TIDAK jika menurut orangtua/ pendamping anak tidak pernah,
tidak tahu, atau tak dapat melakukannya dalam satu bulan
terakhir.
f. Pada anak umur 24 bulan atau lebih pertanyaan berupa perintah
melalui orangtua/ pendamping untuk dikerjakan oleh anak.
 Jawaban YA jika anak dapat melakukan perintah orangtua/
pendamping. Jawaban TIDAK jika anak tidak dapat atau tidak
mau melakukan perintah orangtua/ pendamping.
g. Interpretasi hasil :
Bila ada satu atau lebih jawaban TIDAK, kemungkinan anak
mengalami gangguan pendengaran.
h. Petugas mencatat hasil di rekam medis pasien dan register
kohort bayi/ balita.
i. Petugas memberikan tindak lanjut sesuai dengan buku pedoman
yang ada dan merujuk ke RS bila tidak dapat ditanggulangi.
6. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
7. Diagram Alir
8. Unit Terkait Program Tumbuh kembang anak
9. Dokumen 1. Rekam Medis
2. Formulir Rujukan BPJS/KIS
Terkait
3. Buku Register Harian
4. Formulir DDTK
5. Kuisioner TDD
10. Rekaman No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
historis
perubahan

Hal 2 / 2