PENDAHULUAN
dibandingkan air dan lebih kental. Cairan ini memiliki rasa dan bau yang
sampai merah tua kebiruan bergantung pada kadar oksigen yang dibawah
oleh sel darah merah.Volume darah total sekitar 5 liter pada laki-laki dewasa
(Sloane,2010).
dengan asam lemak dan merupakan bentuk simpanan utama asam lemak.
Mono- dan diasilgliserol, tempat satu atau dua asam lemak teresteriifikasi
dari pengaktifan asam lemak oleh asil-KoA sintase, berikatan dengan gliserol
3
Kolesterol di bagi menjadi dua yaitu HDL dan LDL dimana HDL
yang jahat karena bila jumlah berlebih dalamdarajh maka akan menyebabkan
Oleh karena itu pentingnya untuk mengontrol kadar lemak dalam darah
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Lipid
minyak, steroid, malam (wax), dan senyawa terkait, yang berkaitan lebih
karena sifat fisiknya dari pada sifat kimianya. Lipid secara relatif tidak larut
dalam air dan dapat larut dalam pelarut nonpolar (eter dan kloroform). Lipid
dibagi menjadi lipid sederhana (lemak dan wax), lipid kompleks (Fosfolipid,
glikolipid, dan lipid kompleks lain), dan prekusor serta turunan lipid (asam
Lemak (fat) yang diserap dari makanan dan lipid yang disintesis di hati
dan jaringan adiposa harus diangkut ke berbagai jaringan dan organ untuk
digunakan dan disimpan. Karena lipid tidak larut dalam air, maka untuk
kolesterol (36%), serta sedikit asam lemak rantai panjang tak terseterifikasi
(asam lemak bebas, FFA) (4%) merupakan lemak plasma yang paling aktif
3
2.2 Lipoprotein
Lipoprotein mengangkut lipid dari usus sebagai kilomikron dan dari hati
sebagai lipoprotein berdensitas sangat rendah atau VLDL (Very Low Density
Menurut Nureva (2017), lemak dalam darah terdiri terdiri dari beberapa
jenis, yaitu kolesterol, trigliserida, fospolopid dan asam lemak bebas, lalu dari
utama lipoprotein plasma yang telah diketahui dan penting secara fisiologis
dan penting dalam diagnosa klinis, meliputi: kilomikron, VLDL (Very Low
2.2.1 Kilomikron
14
klilomikron terutama disalurkan 80% ke jaringan adiposa, jantung, dan
bebas dalam darah, konsumsi etanol, dan adanya insulin yang tinggi dan
oleh hati, tetapi sebagian sisa (IDL) yang berasal dari VLDL
membentuk LDL yang diserap oleh hati jaringan lain melalui reseptor
LDL.
14
karbohidrat terutama sukrosa dan fruktosa yang meningkatkan
bebas dalam darah, konsumsi etanol, dan adanya insulin yang tinggi dan
oleh hati secara langsung melalui reseptor LDL (apo B-100 E) atau
dapat diubah menjadi LDL. Hanya terdapat satu molekul apo B-100 di
konsentrasi LDL dalam plasma lebih tinggi dibanding VLDL dan IDL.
14
2.2.4 Lipoprotein Densitas Tinggi (HDL)
kilomikron dan VLDL. Lipoprotein ini disintesis dalam hati dan usus,
namun sintesis di usus terjadi lewat rute tak langsung. Kadar HDL
kolesterol eksogen, suatu jumlah yang bahkan lebih besar dibentuk dalam sel
yang beredar dalam lipoprotein plasma dibentuk oleh hati, tetapi semua sel
kenyataan bahwa banyak struktur membran dari seluruh sel sebagian disusun
14
Lemak (fat) yang diserap dari makanan dan lipid yang disintesis oleh hati
dan jaringan adiposa harus diangkut ke berbagai jaringan dan organ untuk
fosfolipid (30%), kolesterol (14%), ester kolesterol (36%) dan asam lemak
2.4 Trigliserida
dengan asam lemak dan merupakan bentuk simpanan utama asam lemak.
Mono- dan diasilgliserol, tempat satu atau dua asam lemak teresteriifikasi
dari pengaktifan asam lemak oleh asil-KoA sintase, berikatan dengan gliserol
14
fosfatidat fosfohidrolase dan diasilgliserol asiltransferase (DGAT) menjadi
trigliserida dibagi menjadi dua, yaitu jalur eksogen dan jalur endogen
dalam jaringan lemak atau sel otot dengan cara menembus endotel
14
2.5.2 Transport Trigliserida
Pencernaan lemak terjadi di usus kecil dan lemak yang tidak dapat larut
dalam air direaksikan dengan lipase yang larut dalam air. Materi lipid
dalam sebuah skripsi Islamiya (2012), bahwa lemak dalam darah diangkut
dengan dua cara yaitu, melalui jalur eksogen dan jalur endogen :
14
Sebagian kolesterol yang mencapai organ hati diubah menjadi
diambil), dibuang dari aliran darah oleh hati. Kolesterol juga dapat
14
kelebihan kolesterol dari dalam tubuh. Itulah sebab munculnya istilah
buah yang tinggi akan serat serta vitamin dapat menurunkan kadar
trigliseida.
14
2. Aktifitas fisik atau olahraga
Aktifitas fisik adalah gerakan yang dilakukan oleh otot tubuh yang
total, LDL kolesterol dan trigliserida. Bahkan yang paling baik adalah
dapat memperbaiki HDL, yaitu suatu jenis kolesterol yang kadarnya sulit
pada bagian tertentu seperti perut, pipi, paha, kaki dan lain sebagainya.
lemak tubuh > 25% pada pria dan > 33% pada wanita, pada keadaan
oksidasi hepar pada asam lemak bebas, yang akan memicu sintesis
14
trigliserida dan sekresi VLDL, sedangkan merokok dapat menurunkan
14
BAB III
METODE PRAKTIKUM
3.2 Metode
sehingga warna merah violet yang dihasilkan dapat diukur secara fotometrik.
Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum ini yaitu serum,
tabung reaksi, rak tabung, mikropipet, tip, sentrifuge, dispo, kapas alkohol,
3.5 Analitik
14
1. Dipipet 1000 µL reagen trigliserida kemudian dimasukkan ke dalam
terisi dengan reagen trigliserida lalu diletakkan tabung tersebut pada rak
terisi dengan reagen trigliserida lalu diletakkan tabung tersebut pada rak
tabung
4. Dibuat program untuk tes glukosa dimana tes berjalan secara automatik.
Pasca analitik adalah kegiatan akhir dari proses analisis suatu sampel.
36-165 mg/dl.
16
BAB IV
4.1 Hasil
pemeriksaan yaitu :
Gambar Keterangan
Nama : Nn. CA
4.2 Pembahasan
beredar didalam darah dan berbagai organ tubuh, trigliserida merupakan salah
satu jenis lemak didalam tubuh yang beredar didalam darah dan berbagai
organ tubuh trigliserida juga merupakan lemak darah yang dibawa oleh serum
lipoprotein.
bahwa Serum merupakan bagian dari cairan tubuh yang bercampur dengan
darah. Serum sendiri dapat diartiakan sebagai cairan tanda sel darah dan fator
koagulasi atau fibrinogen. Serum merupakan juga sebuah plasma darah tanpa
17
adanya fibrinogen. Serum ini terdari dari 4 jenis berdasarkan komponen yang
atas sama halnya dengan apa yang dituliskan dalam artikel oleh (Hareva,
2017)
Cara kerja dari praktikum ini yaitu pada pemeriksaan trigliserida dan
disentrifuge selama 10 menit dengan kecepatan 3500 rpm, hal ini dilakukan
untuk memisahkan antara serum dan plasma darah. Serum yang telah
serum karena di bagian serum terdapat asam lemak dalam hal ini trigliserida.
pada suhu 37OC selama 10 menit, lalu diukur pada spektrofometer pada
18
panjang gelombang 546 nm. Kemudian untuk pengukuran absorban standar
1000 µl kemudian diinkubasi selama 10 menit pada suhu 37OC, lalu diukur
Pada praktikum ini juga dilakukan inkubasi pada suhu ruangan selama
beberapa menit, hal ini berguna agar reagen dan sampel dapat bercampur
trigliserida dari Nn. CA yang didapatkan hasilnya 52,4 mg/dl. Hal ini
hipertrigliseridemia. Hal ini seperti apa yang dituliskan oleh (Bahri, 2012)
19
menimbulkan gangguan metabolisme trigliserida, sedangkan hipertrigliserida
20
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
spektrofotometer sinar tampak pada panjang gelombang 546 nm. Dan hasil
5.2 Saran
lakukan control terlebih dahulu menggunakan sampel control agar hasil yang
21
DAFTAR PUSTAKA
Islamiyah, Denik. 2012. Pengaruh Pemberian Ekstrak Buah Jambu Biji (Psidium
Guajava.L) Terhadap Kadar Kolesterol Total, Hdl,Ldl, Dan Trigliserida
Darah Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Yang Diinduksi Aloksan. Skripsi.
Fakultas Sains Dan Teknologi Universitas Islam Negeri (Uin) Maulana
Malik Ibrahim Malang
Kurniati, Ani. 2015. Uji Efek Antihiperlipidemia Ekstrak Etanol Buah Parijoto
(Medinilla Speciosa Blume) Terhadap Kolesterol Total, Trigliserida, Dan
Vldl Pada Tikus Putih Jantan. Skripsi. Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Nuraini, Avni. 2013. Efek Ekstrak Daun Sambung Nyawa Terhadap Kadar
Kolesterol Ldl Dan Kolesterol Hdl Darah Tikus Diabetik Akibat Induksi
Streptozotocin. Skripsi. Universitas Negeri Semarang
22