Anda di halaman 1dari 1

Extra virgin olive oil atau minyak zaitun merupakan minyak yang didapatkan dari perasan lansung

buah zaitun (Olea auropaea) yang mengandung asam lemak tak jenuh tunggal sebagai komponen
utamanya (IOC, 2013). Asam lemak tak jenuh tunggal dalam minyak zaitun tersebut memiliki
manfaat sebagai terapi nutrisi pada penderita diabetes melitus (sagiyanta, 2012)

Minyak zaitun dapat menurukan kadar glukosa darah, hal ini dikaitkan dengan adanya peningkatan
sensitivitas insulin pada jaringan yang dituju, peningkatan sekresi insulin, dan memperbaiki sel-sel
beta pankreas (De Bruyne et al., 2008)

Efek protektif dan promotif MUFA pada minyak zaitun terhadap sel beta pancreas akan mengubah
komposisi asam lemak membran sel target sehingga mempengaruhi fungsi resepror insulin. Pada
disfungsi sel beta dapat ditekan oleh MUFA dengan cara mengurangi kerusakan dan memicu
neogenesis dari sel beta itu sendiri, sehingga memiliki mekanisme memperbaiki kerusakan sel beta
pancreas dengan cara menurunkan toksisitas lipid pada sel beta dan meransang perbaikan
enetroinsiler (Khan, Ronald C at l., 2006)

9. Khan, Ronald C et al., 2006, Joslin`s Diabetes Mellitus, Fourth Edition, Lippincot William & Wilkins.

10. Sagiyanta., 2012, Pengaruh Minyak Zaitun Terhadap Kadar Glukosa Darah, Fakultas Kedokteran
Univeritas Jember, Jember.

11. De Bruyne et al., 2008, Nutrition and Diet Therapy: Principles and Practice. 7th edition,
Wadsworth Thomson Learning : Belmont.

Anda mungkin juga menyukai