Anda di halaman 1dari 1

Hordeolum

Definisi Nodul infeksi atau inflamasi akut pada satu atau lebih kelenjar di palpebra

Etiologi Pengaruh secara intensif dari infeksi akut bakteri tersering dikarenakan oleh
Staphylococcus aureus atau proses alergi. Dapat juga berhubungan dengan
diabetes, penyakit gastrointestinal, dan akne.
Faktor resiko Tidak ada faktor resiko yang spesifik.

Manfes Gejala inflamasi seperti edema, merah, sensasi panas, nyeri pada nodul, dan
biasanya timbul unilateral. Pada hordeolum externa, hordeolum muncul
pada batas kelenjar keringat berada. Pada hordeolum interna biasanya diserta
dengan gejala yang lebih berat seperti konjungtivitis atau kemosis.
Dx banding a. Kalazion ( pada palpasi teraba lebih lunak )
b. inflamasi dari kelenjar lakrimal ( jarang terjadi dan terasa lebih sakit)

Dx utama Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan gejala klinis yang


ditemukan pada pasien.
Tatalaksana a) Gejala ringan  kompres hangat 10 – 15 menit , 3-4 kali sehari
b) (+) keterlibatan bulu mata  pencabutan bulu mata dan diberikan salep
antibiotik mata topikal ( tetrasiklin atau kloramfenikol) untuk
menurunkan gejala.
Apabila dalam 48 jam tidak ada perbaikan maka dapat dilakukan insisi atau
drainase jika diketahui ada nanah. Insisi dilakukan dengan bantuan anastesi
lokal setelah itu diberikan salep antibiotik mata 3x sehari selama 3-7 hari.
KIE Selalu menjaga kebersihan agar terhindar dari infeksi kuman.

Komplikasi Abcess palpebra, Selulitis palpebra

Prognosis Baik dan dapat berulang

Sumber:
Kapita Selekta Kedokkteran 2014 edisi IV Media Auscelapius: Jakarta

Kanski JJ, Bowling B,penyunting. Clinical Opthalmology, a systematic approach. Edisi ke 7.


Edinburgh: Elsevier Buttenworth-Heinmann:2011

Anda mungkin juga menyukai