Anda di halaman 1dari 2

RUJUKAN PASIEN

No. dokumen :
No revisi :
SOP Tanggal terbit : 1/1/2017
Halaman : ½

UPTD Puskesmas H.Saepudin,S.Kep,S.AP,M.Mkes


NIP. 19680528 198903 1 006
Sukamulya
TTD Ka Puskesmas

1. Pengertian 1. Rujukan adalah Suatu sistem penyelenggaraan pelayanan


kesehatan yang melaksanakan pelimpahan tanggung jawab
timbal balik terhadap satu/lebih kasus penyakit atau masalah
kesehatan secara vertikal dari unit berkemampuan kurang
kepada unit yang lebih mampu, atau secara horizontal antar
unit-unit yang setingkat kemampuannya (Sistem Kesehatan
Nasional Depkes RI, 2009)
2. Pasien Dirujuk adalah pasien yang atas pertimbangan dokter / bidan
memerlukan pelayanan tingkat lanjutan di RS baik untuk diagnostik
penunjang atau terapi.
3. Ambulance adalah kendaraan yang digunakan untuk mengantar,
menjemput dan membantu keperluan orang sakit dan jenazah

2. Sebagai acuan pelaksanaan rujukan pasien sampai rumah sakit tujuan dengan
Tujuan
cepat dan aman.
3. Kebijakan Semua pasien yang tidak dapat ditangani di puskesmas untuk
mendapatkan meperiksaan atau penanganan tingkat lanjut.

1. Undang Undang Kesehatan No. 36 tahun 2009.


4. Referensi
2. Kepmenkes RI No. 279/Menkes/SK/IV/2006.
3. Permenkes RI No. 269/Menkes/Per/III/2008.
Persiapan Bahan dan Alat :
5. Prosedur
a. Unit Ambulance
b. Blangko surat rujukan
c. Blangko surat persetujuan/penolakan rujukan

Langkah – Langkah Prosedur :


1. Petugas melakukan melakukan kajian terhadap pasien
sesuai standar profesi (SOP)
2. Dokter/bidan memutuskan pasien perlu rujukan
3. Petugas, dokter/bidan/perawat memberikan penjelasan dan meminta
persetujuan kepada keluarga pasien untuk dirujuk.
d. Keluarga pasien setuju
e. Petugas membuat surat rujukan
f. Petugas membuat rincian biaya pasien dan biaya penggunaan
ambulan.
g. Keluarga pasien membayar dan menerima kuitansi dan surat rujukan
h. Petugas menerima pembayaran.
i. Petugas PONED/poli yang lain segera menghubungi sopir
Ambulance, dan mempersiapkan pasien.
j. Lakukan tindakan prarujukan jika diperlukan, dan pastikan pasien
dalam kondisi aman untuk melakukan perjalanan.
k. Sopir menyiapkan ambulance
l. Petugas mendampingi dan mengantarkan pasien ke rumah sakit
tujuan dengan ambulan.
m. Sopir mengantarkan pasien ke tempat tujuan
n. Petugas dan supir ambulance tetap menunggu pasien di ugd RS
sampai ada kepastian pasien tersebut mendapatkan pelayanan
kesehatan .
o. Setelah selesai mengantarkan pasien, petugas kembali ke puskesmas
dan menulis laporan rujukan.
p. sopir ambulan menulis laporan kegiatan pada buku kegiatan
pusling/sopir/ambulan

Petugas / Sopir ambulance.


Unit Terkait
PONED
Semua poli
Blangko rujukan ambulance,
Dokumen Terkait
Buku ekspedisi ambulance
Inform consent
Diagram Alir

Anda mungkin juga menyukai