Disusun Oleh :
1. Harisa Rabisally Gustiana (E1F019037)
2. Nasya Arin Salwanda (E1F019053)
3. Nurlathifah Zahroh (E1F019059)
4. Nurul Iqamah (E1F019060)
5. Putri Puspita Dewi (E1F019062)
6. Qotrunada Awantari (E1F019064)
TAHUN 2019/2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan
pertolongannya kami dapat menyelesaikan makalah Pendidikan Agama Islam kami.
Meskipun banyak rintangan dalam pembuatan makalah kami ini tapi kami berhasil
menyelesaikannya dengan baik.
Tak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada dosen yang telah membantu kami
dalam mengerjakan makalah ini dengan baik. kami juga mengucapkan terima kasih kepada
teman-teman mahasiswa yang sudah membantu langsung dalam pembuatan makalah ini.
Dalam makalah ini kami menyadari masih ada saja kekurangan, oleh karena itu kami
membutuhkan kritik dan saran yang membangun. Sekian dari kami, semoga bermanfaat
untuk kita semua.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................. .2
DAFTAR ISI...............................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..........................................................................................................4
B. Rumusan Masalah.....................................................................................................5
C. Tujuan Masalah........................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN
A . Kesimpulan.................................................................................................................17
B. Saran............................................................................................................................17
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................18
PENDAHULUAN
I. LATAR BELAKANG
Pada dasarnya, perkembangan merujuk kepada perubahan sistematis tentang
fungsi-fungsi fisik dan praktis. Perubahan sistematik tentang fungsi-fungsi fisik dan
pisikis. Perubahan fisik meliputi perkembangan biologis dasar sebagai hasil dari konsepsi,
dan hasil dari interaksi proses biologis dan genetika dengan lingkungan. Sementara
perubahan psikis menyangkut keseluruhan karakteristik psikologis individu, seperti
perkembangan kognitif, emosi, sosial, dan moral. Karakteristik perkembangan fisik pada
masa kanak-kanak (0-5 tahun).
Perkembangan kemampuan fisik pada anak kecil ditandai dengan mulai mampu
melakukan bermacam macam gerakan dasar yang semakin baik, yaitu gerakan-gerakan
berjalan, berlari, melompat dan meloncat, berjingkrak, melempar, menangkap, yang
berhubungan dengan kekuatan yang lebih besar sebagai akibat pertumbuhan jaringan otot
lebih besar. Selain itu perkembangan juga ditandai dengan pertumbuhan panjang kaki dan
tangan secara proporsional. Perkembagan fisik pada masa anak juga ditandai dengan
koordinasi gerak dan keseimbangan berkembang dengan baik.
Masa dewasa, yang merupakan masa tenang setelah mengalami berbagai aspek
gejolak perkembangan pada masa remaja. Selain itu, kebutuhan berinteraksi dengan orang
lain telah dirasakan sejak usia enam bulan, disaat itu mereka telah mampu mengenal
manusia lain, terutama ibu dan anggota keluarganya. Anak mulai mampu membedakan
arti senyum dan perilaku lainnya, seperti marah (tidak senang mendengar suara keras) dan
kasih sayang, dengan seiring berkembangnya dalam segi fisik dan psikomotor. Oleh
karena itu, masa dewasa merupakan masa pematangan kemampuan dan karakteristik yang
telah dicapai pada masa remaja.
Interaksi dengan orang lain, tidak hanya dialami anak di lingkungan keluarga.
Proses pembelajaran di sekolah mau atau tidak mau pasti di pengaruhi oleh substansi-
substansi seperti kurikulum pengajar atau guru, lingkungan belajar, dan evaluasi. Sering
kali kita lupa dengan substansi-substansi ini dalam mendesain suatu pembelajaran.
Desain pembelajaran adalah tata cara yang di pakai untuk melaksanakan proses
pembelajaran. Dalam mendesain pembelajaran guru harus memperhatikan substansi -
substansi ini agar siswa mengalami proses belajar dan pada akhirnya memperoleh hasil
belajar yang menyenangkan.
Oleh kerena itu guru harus melihat, memperhatikan, mempertimbangkan, dan
memprioritaskan tetang ciri siswa atau peserta didik, tujuan yang akan di capai, materi,
pendekatan atau metode yang di gunakan, lingkungan belajar, dan evaluasi.
Peserta didik adalah organisme yang unik dan berkembang sesuai dengan tahap
perkembangannya (Wina sanjaya, 2006:54). Perkembangan anak adalah perkembangan
seluruh aspek kepribadiannya akan tetapi tempo dan irama perkembangan masing-masing
anak tidak sama. Proses pembelajaran dapat di pengaruhi oleh perkembangan dan
pertumbuhan anak yang tidak sama itu, di samping karakteristik yang melekat pada diri
anak, seperti sikap, penampilan, pemahaman, dan latar belakang.
Sebagai seorang guru, sangat perlu memahami pertumbuhan dan perkembangan
peserta didik. Perkembangan pesta didik meliputi : perkembangan fisik, perkembangan
pisikomotorik, dan perkembangan intelektual. Perkembangan fisik dan perkembangan
psikomotorik mempunyai kontribusi yang kuat terhadap perkembangan
intelektual/kongnitif siswa.
Rancangan pembelajaran yang konduktif akan mampu meningkatkan motivasi
belajar peserta didik sehingga dapat meningkatkan proses dan hasil pembelajaran yang
diinginkan.
III. TUJUAN
1. Untuk mengetahui pengertian dari pertumbuhan fisik dan perkembangan motorik
2. Untuk mengetahui tahap-tahap pertumbuhan fisik dan perkembangan motorik
3. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan fisik dan
perkembangan motorik
4. Untuk mengetahui optimalisasi pertumbuhan fisik dan perkembangan motorik
5. Untuk mengetahui peran-peran guru dalam perkembangan motorik anak
BAB II
PEMBAHASAN
A. KESIMPULAN
1) Hasil Pertumbuhan dapat berwujud :
a) Badan bertambah besar;
b) Tubuh bertambah berat;
c) Tulang–tulang lebih besar, panjang, berat, dan kuat;
d) Perubahan system persyarafan;
e) Perubahan pada struktur jasmaniah lainnya.
2) Perkembangan anak tidak berlangsung secara mekanis – otomatis, sebab
perkembangan tersebut sangat tergantung pada beberapa faktor secara simultan, yaitu:
a) Faktor Herediter (Warisan sejak lahir, bawaan);
b) Faktor Lingkungan yang menguntungkan, atau yang merugikan;
c) Kematangan fungsi – fungsi organis dan fugsi - fungsi psikis, dan;
d) Aktivitas anak sebagai subyek bebas yang berkemauan
3) Beberapa hal yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak:
a) Kesehatan,yang kurang baik dapat menghambat anak menikmati yang ia lakukan;
b) Lingkungan, yang tidak mendukung;
c) Bimbingan yang kurang tepat,
d) Keputusan yang kurang tepat dan tidak terncana;
e) Tidak diberikan kebebasan pada anak untuk mengekspresikan dirinya;
f) Harapan–harapan yang realistis
B. SARAN
Dari kesimpulan diatas, penulis dapat menyampaikan beberapa saran :
1. Agar tenaga pendidik menyadari dan melaksanakan tugas dan peranannya
sesuai dengan kurikulum yang berlaku.
2. Agar diantara tenaga pendidik dan orangtua anak didik terjalin komunikasi sehat
dan efektif.
3. Lembaga Pendidikan memberikan peluang dan anjuran kepada orangtua untuk
menyampaikan saran maupun kritikan yang membangun.
4. Agar tenaga pendidik menjadi pengayom anak didik secara keseluruhan tanpa
perbedaan.
DAFTAR PUSTAKA