Disahkan Oleh :

Kepala UPT
Rumah Sakit Umum Asy-Syaafi Pamekasan

TRANFUSI DARAH

RUMAH SAKIT UMUM drg. Primada Kusumaninggar, M.Kes

ASY-SYAAFI PAMEKASAN Pembina TK.I
Jl. Bonorogo 17 Pamekasan
NIP. 19670725 199402 001
Standar Operasional No. SOP: Tanggal terbit:
440/ / Yanmed/101.12/2016 Revisi Ke Halaman: 1/1
Prosedur 5 September 2016

Pengertian Penggantian darah atau transfusi darah adalah suatu tindakan pemberian darah
lengkap atau komponen darah seperti plasma, sel darah merah, kemasan atau
trombosit melalui IV
Tujuan 1. Meningkatkan volume sirkulasi darah setelah pembedahan, trauma atau
perdarahan
2. Meningkatkan jumlah sel darah merah dan untuk mempertahankan kadar
hemoglobin pada klien yang mengalami anemia berat
3. Memberikan komponen selular yang terpilih sebagai terapi pengganti
(misal: factor pembekuan plasma untuk membantu mengontrol perdarahan
pada klien yang menderita hemophilia)
Kebijakan Kebijakan No 188.4/542/101.12/2016 tentang kebijakan Transfusi
Prosedur 1. Persiapan Peralatan:
- Standar Infus
- Set transfusi
- Cairan NaCl 0,9 %
- Produk darah yang akan diberikan sesuai dengan program medis
- Pengalas
- Torniket
- Kapas alcohol
- Plester
- Gunting
- Kassa steril
- Betadine
- Sarung tangan
2. Persiapan Pasien
- Jelaskan prosedur tindakan transfusi yang akan dilakukan
- Kaji pernah tidaknya pasien mendapatkan terapi transfusi
sebelumnya, dan catat reaksi yang pernah dialami sebelumnya saat
transfusi
Minta pasien atau keluarga pasien untuk melaporkan apabila terjadi gejala
menggigil, sakit kepala, gatal –gatal atau ruam dengan segera selama
proses transfuse berjalan
- Pastikan bahwa pasien atau keluarga telah menandatangani surat
persetujuan tindakan.
3. Prosedur Tindakan
- Cuci tangan sesuai dengan prosedur cuci tagan yang benar
- Gunakan selang infuse yang mempunyai filter untuk transfusi
( transfusi set)
- Lakukan pemasangan selang IV dengan menggunakan ukuran vena
kateter yang besar dan lakukan tindakan pemasangan infus sesuai
dengan prosedur pemasangan yang benar (bila pasien belum
terpasang infus sebelumnya).
- Lakukan pemberian infus NaCl 0,9 % terlebih dahulu sebelum
 pemberian transfuse darah
- Sebelum dilakukan transfuse atau pemasangan kantong darah ke
pasien terlebih dahulu lakukan pemeriksaan identifikasi kebenaran
produk darah : periksa kompatibilitas dalam kantong darah, periksa
kesesuaian dengan identifikasi pasien, periksa kedaluarsa , dan
periksa adanya bekuan
- Buka set pemberian darah, untuk penggunaan selang Y atur ketiga
klem terlebih dahulu, sedangkan penggunaan selang tunggal atur
klem pengatur dalam posisi off
- Cara pemasangan transfuse degan selang Y:
 Tusuk kantong NaCl 0,9 %
 Isi selang dengan NaCl 0,9%
 Buka klem pengatur pada selang Y dan hubungkan ke kantong
NaCl 0,9%
 Tutup/ klem pada selang yang tidak digunakan
 Tekan / klem sisi balik dengan ibu jari dan jari telunjuk
(biarkan ruang filter terisi sebagian )
 Buka klem pengatur bagian bawah dan biarkan selang terisi
NaCl 0,9 %
 Kantong darah perlahan – lahan dibalik – balik 1 – 2 kali agar
sel – selnya tercampur. Kemudian tusuk kantong darah dan
buka klem pada selang dan filter terisi darah
- Cara transfuse darah dengan selang tunggal:
 Tusuk kantong darah
 Tekan sisi balik dengan ibu jari dan jari telunjuk (biarkan
ruang filter terisi bagian)
 Buka klem pengatur biarkan selang terisi darah
- Hubungkan selang transfuse ke kateter IV dengan membuka klem
pengatur bawah
- Setelah darah masuk, pantau tanda vital setiap 5 menit selama 15
menit selama 1 jam berikutnya
- Setelah darah diinfuskan, bersihkan selang infuse dengan NaCl 0,9 %
- Catat tipe, jumlah dan komponen darah yang diberikan
- Cuci tangan setelah prosedur selesai dilakukan
Unit terkait 1. Instalasi Rawat Inap
2. Instalasi Gawat Darurat
3. Instalasi Kamar Operasi