Obat – obatan lain selain obat – obatan anti neoplastik dapat menyebabkan efek samping
indiosinkratik toksik yang menyebabkan neutropenia. Contoh obat – obatan ini adalah barbituraat,
fenotiazin tranquiliziier, kloramfenikol ( Chloromycetin ), obat – obatan antisipkotik tertentu, seperti
klozapin ( Clozaril ), dan sulfonamid. Kasus neutropenia indiopatik ( penyabab tidak diketahui ), mungkin
berhubungan dengan gangguan autoimun, yaitu antibody bereaksi melawan antingen leukosit manusia
( HLA ) normal pada SDP.
Agronulositosis juga dampak pada anemia aplastik. Agramulositosis dapat terjadi selama proses
penyakit lain atau akibat infeksi yang berlebihan. Tanda dan gejala yang paling umum adalah infeksi
pernafasan. Tanda dan gejala yang umumnya terlihat adalah menggigil, demam, sakit kepala, malaise,
kelemahan ekstrem, keletihan.perdarahan dapat terjadi akibat ulkus pada membrane mukosa setiap
bagian saluran GI , area vagina, atau kulit.
Terapi dimulai dengan menyingkirkan agens penyebab. Faktor penstimulasi koloni ( colony
stimulating faktor, CSF ) dapat diberikan untuk menstimulasikan produksi maturasi dan diferensiasi
neutrofil. Pertimbangan keperawatan , yaitu jumlah SDP berkurang sehingga individu lebih retan
terhadap infeksi ,khususnya infeksi pernafasan. Asuhan ekstrem diperlukan untuk melindungi individu
ini dari pajanan terhadap pathogen kewaspadaan isolasi protektif dapat mulai dilakukan antibiotik dapat
diprogramkan . jika penyebabnya bukan gangguan neoplastik , fungsi sumsum tulang dapat kembali
dalam 2 hingga 3 minggu setelah penyebab dieliminasi atau diatasi
Leukemia
Tanda dan gejala leukemia disebabkan oleh anemia , neutropenia, dan trombositpenia -
kerusakan SDM, SDP, dan trombosit. Gejalanya meliputi demam, malaise, anoreksia, keletihan, nyeri
tulang, memar, dan pendarahan. Klien juga akan mengalami anemia , pembesaran nodus limfe,
berkeringat malam, sesak nafas, penurunan berat badan, nyeri tekan pada sternum dan limpa, dan
keterlibatan liver. Terapi semua bentuk leukemia adalah terpai individual atau kombinasi antara obat –
obatan antineoplastik, radiasi, atau transplantasi sel benih hematopoietik .
pertimbangan keperawatan.
Manajemen gejala berhubungan dengan pencengahan dan terapi infeksi anemia , atas
kewaspadaan perdarahan . terapi transfusi adalah hal yang umum dilakukan dan, oleh karena itu,
perawat perlu memantau hasilnya , seperti hitung sel darah lengkap . Ht, Hb, dan SDP beserta jenisnya
pasca transfusi . evaluasi dan tindakan kewaspadaan merupakan elemen utama asuhan keperawatan
preventif.klien leukemia membutuhkan banyak terapi , prosedur, pemeriksaan, dan sering
dihospitalisasi . ingat untuk melibatkan klien dan keluarga dalam perencanaan asuhan. Ketegangan
emosi pada klien dan keluarga merupakan efek dari penyakit ini. Lakukan teknik komunikasi teurapeutik
untuk mendukung klien dan keluarga. Rujuk klien dan keluarga ke pemimpi n agama, layanan sosial, dan
kelompok ppendukung selama periode penyakit dan terapi .