KUISIONER PENELITIAN Sebelum

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 4

KUISIONER PENELITIAN

ANALISA REKOMENDASI JUMLAH PENGADAAN BARANG HABIS PAKAI

BERBASIS SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DENGAN MENGGUNAKAN

METODE FUZZY

Tujuan : Ingin meningkatkan ketepatan dalam menentukan stok pengadaan

barang habis pakai agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan

Nama Responden :

Jenis Kelamin :

Jabatan :

Pendidikan Terakhir :

Pilihlah salah satu pilihan. Dan beri tanda ( ) pada pilihan yang disediakan sesuai

dengan pertanyaan yang diberikan.

Keterangan :

SS : Sangat setuju

S : Setuju

KS : Kurang Setuju

TS : Tidak Setuju

STS : Sangat Tidak Setuju


No Pernyataan SS S KS TS STS

1. Proses pengadan barang habis pakai yang berjalan di


perusahaan sudah sesuai dengan kebutuhan perusahaan

2 Penentuan jumlah pengadaaan barang habis pakai yang


berjalan di perusahaan berjalan dengan baik dalam
perusahaan

3 Penentuan pengadaan barang yang ada di perusahaan


tidak sesuai kebutuhan.

4 Penentuan jumlah pengadaan barang habis pakai yang


berjalan pada perusahaan terstruktur dengan baik

5 Proses yang berjalan di perusahaan perlu menerapkan


perangkingan terhadap barang habis pakai

6 Pemakaian barang tidak sesuai dengan persediaan yang


ada di perusahaan.

7 Persediaan barang tidak sesuai dengan kebutuhan


perusahaan.

8 Permintaaan pengadaaan barang habis pakai yang


sedang berjalan diperusahaan dapat dilakukan dengan
mudah

9 Pemakaian barang habis pakai yang berjalan di


perusahaan sudah sesuai dengan permintaan yang
diajukan perusahaan

10 Prosedur pengadaan barang tidak berjalan dengan baik


dalam perusahaan

11 Stok akhir barang habis pakai yang berjalan sudah


sesuai dengan kebutuhan pemakaian barang habis pakai
pada perusahaan

12 Jangka waktu pengadaan barang habis pakai yang


berjalan di perusahaan tidak menjadi penghambat
tersedianya barang habis pakai sesuai kebutuhan

13 Prosedur yang berjalan belum dapat memenuhi


keinginan dan kebutuhan perusahaan

14 Penentuan pengadaan barang habis pakai di perusahaan


diterapkan sesuai dengan permintaan jumlah pengadaan
barang habis pakai untuk menyesuaikan kebutuhan
dengan stok yang ada agar menimalisir kekurangan atau
kelebihan jumlah barang habis pakai

15 Prosedur yang berjalan pada perusahaan dapat


diterapkan dengan baik untuk mengelola jumlah
pemakaian barang habis pakai sesuai dengan kebutuhan
perusahaan

16 Prosedur yang berjalan pada perusahaan diterapkan


untuk menyesuaikan jumlah stok akhir dari barang habis
pakai yang tersedia di gudang

17 Prosedur yang berjalan pada perusahaan diterapkan


untuk menyesuaikan waktu tunggu order barang yang
berlaku agar sesuai dengan jangka waktu yang dapat
dipenuhi oleh suplier pengirim barang habis pakai untuk
perusahaan

18 Prosedur yang berjalan pada perusahaan sesuai dengan


jumlah permintaan pengadaan barang habis pakai agar
dapat memenuhi kebutuhan perusahaan

19 Prosedur yang berjalaan pada perusahaan dapat


menyesuaikan jumlah pemakaian barang habis pakai
sesuai dengan kebutuhan perusahaan

20 Prosedur yang berjalan pada perusahaan dapat


menyesuaikan jumlah stok akhir dari barang habis pakai
yang tersedia di gudang

21 Prosedur yang berjalan pada perusahaan dapat


menyesuaikan jangka waktu yang berlaku agar dapat
dipenuhi oleh suplier pengirim barang habis pakai untuk
perusahaan

22 Prosedur yang berjalan pada perusahaan terhadap


barang habis pakai disesuaikan dengan jumlah
pemakaian barang yang ada di perusahaan

23 Prosedur yang berjalan pada perusahaan terhadap


barang habis pakai dapat menyesuaikan kebutuhan
perusahaan

24 Prosedur yang berjalan pada perusahaan terhadap


pengadaan barang habis pakai sudah berdasarkan stok
dapat menyesuaikan jumlah stok akhir dari barang habis
pakai yang tersedia di gudang

25 Prosedur yang berjalan pada perusahaan dapat


menyesuaikan jangka waktu pemesanan terhadap
pemasok barang
26 Prosedur Pemakaian barang habis pakai yang berjalan di
perusahaan dapat mempengaruhi prediksi pengadaaan
barang

27 Prosedur yang berjalan pada perusahaan dapat


mempengaruhi pengadaan barang habis pakai
berdasarkan persediaan barang

28 Prosedur yang berjalan pada perusahaan dapat


memprediksi pengadaan barang habis pakai dapat
menghasilkan ketepatan

29 Prosedur yang berjalan pada perusahaan mengenai


persediaan barang habis pakai dapat menentukan jumlah
pengadaan barang pada perusahaan

30 Prosedur yang berjalan pada perusahaan dapat


memprediksi dengan baik terhadap pengadaan barang
habis pakai dapat sesuai kebutuhan

31 Prosedur yang berjalan pada perusahaan dapat


memprediksi pengadaan barang habis pakai agar
memimalisir terjadinya kelebihan dan kekurangan
jumlah barang

32 Prosedur yang berjalan pada perusahaan dapat


menentukan jumlah pengadaan barang habis pakai agar
sesuai dengan persediaan barang yang ada di perusahaan

33 Prosedur yang berjalan pada perusahaan dapat


menentukan jumlah pengadaan barang habis pakai dapat
ditentukan berdasarkan pemakaian barang

34 Prosedur yang berjalan pada perusahaan memerluakan


sistem rekomendasi jumlah pengadaan barang habis
pakai berbasis sistem pendukung keputusan yang
diterapkan menggunakan metode fuzzy

35 Prosedur yang berjalan pada perusahaan dapat


menghasilkan ketepatan dalam menentukan jumlah
pengadaan barang habis pakai dapat membantu
kelancaran proses produksi pada perusahaann

Ttd

( )

Anda mungkin juga menyukai