Aliran Dan Desakan Darah
Aliran Dan Desakan Darah
teregang maksimal. Pada pemeriksaan fisik, bunyi ‘lup’ membutuhkan energi lebih banyak sehingga butuh aliran
pertama yang terdengar adalah tekanan darah sistol yang lebih cepat untuk menyuplai oksigen dan nutrisi ke
(Korotkoff I). Tekanan darah sistol pada orang normal rata- seluruh tubuh. Setelah lengan kiri didinginkan dengan es
rata 120 mm Hg. Tekanan darah diastol merupakan tekanan batu selama 2 menit, tekanan darah menjadi menurun.
darah yang terjadi pada saat jantung berelaksasi (diastole). Menurut [6], suhu dapat merubah ukuran pembuluh darah,
Pada saat diastole, tidak ada darah yang mengalir dari tekanan darah kapiler, area permukaan kapiler untuk
jantung ke pembuluh darah sehingga pemuluh darah dapat pertukaran cairan dn metabolisme jaringan.
kembali ke ukuran normalnya sementara darah didorong ke
bagian arteri yang lebih distal. Pada pemeriksaan fisik, Tabel 3. Efek kompres panas dan kompres dingin
tekanan darah diastol dapat ditentukan melalui bunyi ‘dup’
terakhir yang terdengar (Korotkoff V). pada orang normal,
rata-rata diastol adalah 80 mm Hg. Tekanan darah dinyatakan
sebagai dua angka yang terpisah oleh garis miring. Angka
pertama adalah tekanan sistolik dan angka kedua adalah
tekanan diastolik [1].
Kemudian didapatkan hasil seperti pada tabel 2 dan tabel
3.
lapisan tengah terdiri atas otot polos dengan serat elastis, dan
lapian paling luar terdiri atas jaringan ikat ditambah dengan
serat elastis. Pembuluh kapiler mempunyai diameter yang
lebih kecil dibandingkan dengan arteri dan vena dan
dindingnya hanya terdiri atas sebuah lapisan tunggal
endotelium dan sebuah membran basal. Perbedaan struktural
ini berkolerasi dengan fungsinya yang saling berlainan.
A B Contohnya struktur kapiler yang hanya memiliki dinding
Gambar 2. A. ikan dibius dengan lakohol 15%, B) ikan di cawan Petri bagian
kepalanya ditutup dengan kapas.
tipis dan hanya terdiri atas endotelium dan memran basal ini
Dari pengamatan aliran darah pada ikan komet didapatkan strukturnya mempermudah pertukaran zat antara darah dan
hasil seperti pada gambar 3. cairan interstisial yang menggenangi sel itu. Arteri
mempunyai lapisan tengah dan lapisan luar yang lebih tebal
dibandingkan dengan vena. Darah mengalir melalui
Arah aliran darah pada
pembuluh sistem sirkulasi dengan kecepatan dan tekanan
vena mendekati pangkal
ekor yang seragam. Dinding arteri yang lebih tebal menyediakan
kekuatan dan elastisitas yang mengakomodasi aliran darah
Arah aliran darah pada yang ipompakan secara cepat pada tekanan tinggi melalui
arteri menjauhi pangkal arteri oleh jantung. Vena dengan dinding yang lebih tipis
ekor mengirimkan darah kembali ke jantung dengan kecpatan dan
tekanan rendah setelah darah itu melewati hamparan kapiler
[1].
Sistem peredaran darah pada ikan merupakan sistem
Gambar 3. Aliran darah pada ekor ikan komet peredaran darah tertutup dan termasuk dalam sistem sirkulasi
Dari hasil pengamatan menggunakan mikroskop stereo, tunggal. darah melewati jantung melalui ventrikel, kemudian
dapat dilihat bahwa pembuluh ekor ikan komet paling atas masuk ke insang yang kaya akan oksigen dan dari insang,
aliran darahnya menuju ke pangkal ekor sedangkan darah mengalir ke seluruh jaringan tubuh sebelum kembali ke
pembuluh darah yang paling bawah aliran darahnya atrium jantung untuk memulai siklus ini lagi [9].
menjauhi pangkal ekor. Aliran darah yang menuju ke pangkal
ekor yaitu pembuluh vena karena pembuluh vena merupakan
pembuluh darah yang membawa aliran darah dari seluruh
tubuh menuju jantung. Sedangkan aliran darah yang
menjauhi pangkal ekor adalah pembuluh arteri karena
pembuluh arteri merupakan pembuluh darah yang membawa
aliran darah keluar dari jantung menuju ke seluruh tubuh [8].
IV. KESIMPULAN
Alat pengukur tekanan darah yaitu sphygmomanometer.
Lengan kiri probandus dibebat dengan bebat
Sphygmomanometer tepat di atas siku, lalu diisikan udara ke
dalam pembebat sampai air raksa menunjukkan angka 170
mm Hg. Kemudian sekrup diputar perlahan supaya udara
keluar dan dicatat angka ketika terjadi denyutan pertama
sebagai tekanan sistol, ketika denyutan pertama sebelum
detak jantung mulai kembali normal dicatat sebagai tekanan
diastol. Faktor-faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya
tekanan darah seseorang antara lain usia, tidur, berat badan,
Gambar 4. Perbedaan pembuluh vena, arteri dan kapiler [1] emosi, hereditas, jenis kelamin, viskositas darah dan kondisi
Gambar diatas merupakan perbedaan struktur pembuluh pembuluh darah. Macam-macam pembuluh darah pada
arteri, vena dan kapiler. Dinding arteri dan vena memiliki ikanyaitu pembuluh arteri, vena, dan kapiler. Aliran darah
tiga lapisan, lapisan bagian dalam terdiri dari endotelium, yang menuju ke pangkal ekor yaitu pembuluh vena karena
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI HEWAN 2014 KELOMPOK 7
DAFTAR PUSTAKA
[1] N. A. Campbell, J. B. Reece, dan L. G. Mitchell. Biologi Jilid 3 Edisi 5.
Jakarta: Erlangga (2004)
[2] E. C. Pearce. Anatomi dan Fisiologi Untuk Paramedis. Jakarta: Gramedia
Pustaka Utama (2006)
[3] A. C. Guyton. Fisiologi Kedokteran. Jakarta: Buku Kedokteran EGC
(1997)
[4] M. Cavendish. How it Works: Science and Technology, Volume 16.
Tarrytown: Marshall Cavendish Corporation (2003)
[5] Ronny, Setiawan, dan S. Fatimah. Fisiologi Kardiovaskular Berbasis
Masalah Keperawatan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC (2009)
[6] B. R. Hegner dan E. Caldwell. Asisten Keperawatan Suatu Pendekatan
Proses Keperawatan Edisi 6. Jakarta: Buku Kedokteran EGC (2003)
[7] A. Berman, S. Snyder, B. Kozier, dan G. Erb. Buku Ajar Praktik
Keperawatan Klinis Edisi Lima. Jakarta: Buku Kedokteran EGC (2009)
[8] J. Gibson. Fisiologi dan Anatomi Modern Untuk Perawat. Jakarta: Buku
Kedokteran EGC (2003)
[9] I. Kay. Introduction to Animal Physiology. UK: Bios Scientific Publishers
(1998)