PENDAHULUAN
menyebabkan penumpukan eksudat hasil dari infeksi atau benda asing yang
atau bercak pada kedua paru-paru Anda, termasuk juga saluran udara dan kantung
mampu menyebar dalam jarak dekat melalui percikan ludah saat penderita bersin
atau batuk, yang kemudian terhirup oleh orang di sekitarnya. Inilah sebabnya
dibawah 2 tahun atau lansia 65 tahun keatas), kondisi medis lain yang diderita
dan diabetes, memiliki risiko yang tinggi terserang bronkopneumonia), gaya hidup
(kecanduan minum minuman beralkohol, merokok, dan asupan nutrisi yang tidak
adalah dengan membiasakan cuci tangan dengan benar. Vaksinasi dapat juga
diberikan sedini mungkin pada bayi dan balita. Bronkopneumonia biasanya akan
sembuh dalam waktu satu atau beberapa minggu, namun kesembuhan juga
bergantung pada jenis organisme yang menginfeksi, usia, kondisi kesehatan, dan
tingkat keparahannya.
Sebanyak 920.136 anak di bawah usia 5 tahun meninggal akibat pneumonia pada
tahun 2015. Pneumonia menyumbang sekitar 16 persen dari 5,6 juta kematian
balita, memakan korban sekitar 880.000 anak pada tahun 2016 (UNICEF, 2016).
di atas 50% terlepas dari fakta bahwa itu belum mencapai target nasional yang telah
70% dengan ruang lingkup rujukan pneumonia pada tahun 2016 sebesar 79,61%
Surabaya mulai tahun 2017 (107 anak), tahun 2018 (118 anak) dan sampai bulan
september pertengahan 2019 (104 anak). Dari hasil wawancara dengan 10 orang
tua (anggota keluarga) yang mempunyai riwayat merokok, ditemukan ada 8 orang
anggota keluarga yang merokok dan 2 tidak merokok. Meskipun bukan asap rokok
satu-satunya penyebab. Tetapi merokok merupakan pendukung terjadinya penyakit
merupakan jenis pneumonia akibat infeksi dan peradangan pada saluran napas
utama, yaitu bronkus, akibat infeksi bakteri, virus, atau jamur. Sebagai informasi,
pneumonia adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi pada paru yang memiliki
gejala berupa batuk dan sesak nafas serta peningkatan suhu tubuh. Selain itu, risiko
seperti usia yang terlalu muda atau terlalu tua, lingkungan yang kotor, paparan asap
rokok, gaya hidup, penggunaan obat penekan sistem kekebalan tubuh, dan kondisi
Polusi udara dan paparan asap rokok bisa merusak kerja daya tahan tubuh
mudah masuk. Dokter spesialis respirasi anak dari Rumah Sakit Hasan Sadikin,
Bandung, Prof. dr. Cissy Kartasasmita, SpA (K) mengungkapkan pada diskusi
kasus anak terserang pneumonia dan ternyata sang ayah sering merokok di rumah.
"Meskipun merokok di luar rumah, tapi setelah itu masuk ke dalam rumah, bajunya
kan masih bau rokok. Lalu, bayi digendong. Zat sisa-sisa rokok di baju itu bisa
merusak, paparan zat beracun dari rokok yang terhirup anak secara tak sengaja akan
rokok itu merusak silia atau rambut halus yang berfungsi menyaring benda asing
masuk ke tubuh. Jika sering terpapar asap rokok, fungsi silia tersebut bisa
terganggu. "Silia itu seperti sapu. Ketika rusak, sudah enggak berfungsi, jadi benda
asing masuk, membuat dahak mengumpul, anak jadi batuk. Bakteri penyebab
bawah usia lima tahun belum memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik seperti
orang dewasa.
dapat sembuh dalam beberapa hari atau beberapa minggu. Untuk bronkopneumonia
yang disebabkan oleh bakteri, dokter akan meresepkan obat antibiotik untuk
kondisi anak cukup stabil dan dapat dirawat di rumah, dokter akan memberikan
obat-obatan antibiotik sirup atau tablet serta obat penurun panas. Juga
menyarankan orang tua agar anak beristirahat total dan menjauhi anak dari paparan
asap rokok, usahakan untuk selalu menjaga kebersihan tangan anak Anda untuk
penelitian ini adalah Apakah ada hubungan antara anggota keluarga yang merokok
dengan kejadian bronkopneumonia pada anak balita di ruang anak marwah dua
kejadian bronkopneumonia pada anak balita di ruang anak marwah dua Rumah
Hasil dari penelitian ini dapat menjadi kajian pustaka bagi peneliti lain
1. Bagi Mahasiswa
Penelitian ini dapat menjadi masukan kepada mahasiswa dan dapat
khususnya dalam hal ini adalah pemerintah daerah supaya lebih agresif dan