Nomor SOP

Tgl Pembuatan 26 November 2016

Tgl Revisi 07 April 2018
Tgl Pengesahan 14 Mei 2018
DINAS KESEHATAN KAB. LUWU TIMUR Disahkan oleh Kepala Puskesmas Angkona
PUSKESMAS ANGKONA
BAGIAN KAMAR BERSALIN Jumardi, SKM
Nip. 19840727 200904 1 004
Nama SOP PELAYANAN PENJAHITAN PERINEUM

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana

1. Undang-Undang No. 29 Tahun 2004 tentang praktik kedokteran 1. Pendidikan SI Kedokteran & DIII Kebidanan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Keselamatan 2. Memahami Prosedur Pelayanan Penjahitan
Pasien Perineum
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2016 Tentang Standar 3. Memahami Kelengkapan Pelayanan Penjahitan
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan Perineum
4. Permenkes no 5 tahun 2014 tentang pedoman praktik klinik kedokteran di fasilitas kesehatan
primer
5. Permankes Ri No. HK.02.02 tahun 2010 tentang Izin penyelenggaraan Praktik Bidan
6. Perbub Luwu Timur No 52 tahun 2017 tentang Pedoman Pembuatan SOP

Keterkaitan Peralatan Perlengkapan

1. SOP Penerimaan Pasien 1. Handscoen 12. Kain bersih
2. SOP Pemberian Anastesi Lokal 2. Nelpuder 13. Kapas DTT
3. SOP Persalinan 3. Jarum jahit catgut 14. Air DTT
4. SOP Rujukan 4. Pinset anatomi 15. Lampu sorot
5. SOP Pengkajian Awal Klinis 5. Pincet Cirurgis 16. Larutan Clorin
6. SOP Informed Consent 6. Gunting benang 0,5 %
7. SOP Kewaspadaan universal 7. Kasa steril 17. Apron
8. SOP Peresepan 8. Spoit 3cc 18. Masker
9. Nirbeken 19. Kacamata
10. Kom Betadine 20. Sepatu Bot
 11. Lidocain 1% 21. Bola Tampon

Peringatan Pencatatan dan Pendataan

1. Resiko Infeksi 1. Informed Consent
2. Resiko terjadinya Perdarahan 2. Rekam Medis
3. Resiko terjadinya retensi urine 3. Buku Register

PELAKSANA MUTU BAKU KET

Uraian Prosedur
Bidan Dokter Kelengkapan Output
Waktu
1. Menjelaskan informasi tentang tindakan Rekam Medis,Buku Register Harian 5 Menit Pasien telah
pada Pasien Pelayanan Kamar Bersalin mengetahui tentang
tindakan yang akan
dilakukan

2. Memberikan Informed Consent Form Informed Consent 1 Menit Bukti pasien

Menerima/ Menolak
Tindakan

3. Menyiapkan alat dan bahan Handscoen, Nelpuder, Jarum jahit 3 Menit Alat Telah siap
catgut, Pinset anatomi Pincet Cirurgis,
gunting benang, Kasa steril,Spoit 3cc ,
Nirbeken, Kom Betadin, Lidocain 1%,
Kain bersih, Kapas DTT, Air DTT,Lampu
sorot, Larutan Clorin 0,5 %, Apron ,
Masker Kacamata, Sepatu Bot Bola
Tampon
4 Mengatur posisi pasien Pada posisi Tempat Tidur 1 menit Posisi pasien pada
litotomi posisi litotomoni

5 Melakukan Asepsi Pada daerah Robekan Betadine, Kasa 1 menit Area Robekan Steril

6 Melakukan Anastesi Pada perineum Lidocain, Spoid 3 cc, Kasa, Betadin 5 Menit Area Robekan Sudah
mati Rasa

7 Melakukan Penjahitanpada robekan 1. Jarum jahit catgut 20 Menit Robekan telah Di jahit
Perineum 2. Pinset anatomi
3. Pincet Cirurgis
4. Gunting benang
5. Kasa steril
6. Nirbeken
7. Kom Betadine
8. Lampu sorot
9. Masker
10. Sepatu Bot
11. Bola Tampon
12. Handscunt

8 Memastikan Tidak Ada peralatan dan Handscund 1 Menit Tidak ada bahan Alat
bahan Yang Tertinggal tertinggal

9 Membersihkan Daerah Genital dengan Air Handscund, Air DTT 1 Menit Perineum Bersih
DTT
10 Melakukan Pencatatan tindakan Rekam Medis, Buku register 1 Menit Tindakan tercatat