INJEKSI INTRACUTAN (IC)

No. Dokumen : 159/SOP/II/2018

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 12 Februari 2018
Halaman : 1/4

UPTD Puskesmas MURNILAWATI, M.Si

Kawal NIP.19790102 200604 2 026

1. Pengertian Memasukkan cairan obat langsung pada lapisan dermis atau

dibawah epidermis atau permukaan kulit.
2. Tujuan 1. Digunakan untuk test tuberkulin atau tes alergi terhadap
obat – obatan tertentu
2. Pemberian vaksinasi
1. Kebijakan SK kepala Puskesmas No. 004/SK/I/2018 Tentang Jenis-jenis
Pelayanan
2. Referensi Potter, A. Dan Perry, Anne G. 2010 Fundamental Keperawatan
Buku 2 edisi 7. Jakarta: Salemba Medika.
3. Prosedur/ 1. Mencuci tangan
Langkah- 2. Siapkan obat
3. Mengidentifikasi pasien dengan prinsip 5B (Benar obat,
Langkah
dosis, pasien, cara pemberian, dan waktu)
4. Memberitahukan tindakan yang akan dilakukan
5. Mengatur posisi senyaman mungkin
6. Letakkan perlak dan pengalas di bawah daerah yang akan
di injeksi
7. Pilih area penyuntikan
8. Pakai sarung tangan
9. Bersihkan area penusukan dengan kapas alkohol dengan
gerakan sirkuler
10.Pegang kapas alkohol pada jari tangan non dominan
11.Buka tutup jarum
12.Tempatkan ibu jari tangan non dominan 2,5 cm dibawah
area penusukan
13.Dengan ujung jarum menghadap ke atas dan dengan
tangan dominan masukkan jarum tepat di bawah kulit
dengan sudut 150
14.Masukkan obat perlahan – lahan, perhatikan sampai
adanya bula
15.Cabut jarum sesuai sudut masuknya
16.Usap pelan daerah penusukan dengan kapas alkohol
(jangan ditekan)
17.Buat lingkaran pada bula dengan menggunakan pena /
spidol dengan diameter ± 5 cm
18.Observasi kulit terhadap kemerahan dan bengkak atau
reaksi sistemik (10 – 15 menit)
4. Diagram Alir
Informed consent kepada pasien dan
/ atau keluarga pasien

Petugas mencuci tangan

Siapkan obat yang dibutuhkan

Pilih area yang akan disuntikkan

Petugas memakai APD

Masukkan jarum tepat di bawah kulit dengan sudut

150

Masukkan obat perlahan sampai adanya bula

Cabut jarum dan buat lingkaran pada bula dengan

diameter ± 5cm

Observasi kulit pasien terhadap kemerahan dan

bengkak ( 10-15 menit )

Petugas melepaskan APD dan

mencuci tangan
5. Hal-hal yang Pastikan jenis obat yang diberikan sudah tepat dan dilakukan
perlu secara hati-hati karena obat yang sudah di injeksikan tidak dapat
diperhatikan diambil kembali
6. Unit Terkait
7. Dokumen - Lakukan informed consent
- Lakukan pencatatan di rekam medis pasien
Terkait
8. Rekaman Tanggal mulai
No Yang diubah Isi perubahan
Historis diberlakukan
Perubahan
 DAFTAR TILIK
INJEKSI INTRACUTAN (IC)

No. Dokumen : 141/DT/II/2018

No. Revisi : 00

Dinas Kesehatan Tgl. Mulai UPTD Puskesmas

: 12 Februari 2018
Berlaku
Kabupaten Bintan Kawal
Halaman : 1/2

TIDAK
NO LANGKAH LANGKAH KEGIATAN YA TIDAK
BERLAKU

1. Petugas mencuci tangan

2. Petugas menyiapkan obat

3. Petugas mengidentifikasi pasien dengan

prinsip 5B (Benar obat, dosis, pasien, cara
pemberian, dan waktu)

4. Petugas memberitahukan tindakan yang

akan dilakukan

5. Petugas mengatur posisi senyaman

mungkin
6. Petugas meletakkan perlak dan pengalas
di bawah daerah yang akan di injeksi
7. Petugas memilih area penyuntikan

8. Petugas memakai sarung tangan

9. Petugas membersihkan area penusukan

dengan kapas alkohol dengan gerakan
sirkuler
10. Petugas memegang kapas alkohol pada
jari tangan non dominan

11. Petugas membuka tutup jarum

12. Petugas menempatkan ibu jari tangan non

dominan 2,5 cm dibawah area penusukan
13. Dengan ujung jarum menghadap ke atas
dan dengan tangan dominan petugas
memasukkan jarum tepat di bawah kulit
dengan sudut 150
14. Petugas memasukkan obat perlahan –
lahan, perhatikan sampai adanya bula
15. Petugas mencabut jarum sesuai sudut
masuknya
16. Petugas mengusap pelan daerah
penusukan dengan kapas alkohol (jangan
ditekan)
17. Petugas membuat lingkaran pada bula
dengan menggunakan pena / spidol
dengan diameter ± 5 cm
18. Petugas mengobservasi kulit terhadap
kemerahan dan bengkak atau reaksi
sistemik (10 – 15 menit)
Jumlah

Compliance rate ( CR ) %

Kawal,
Pelaksana Monitoring / Auditor

…………………..
NIP:…………….....

2/2
2/2