Anda di halaman 1dari 4

PENYIMPANAN BAHAN MAKANAN

No. :
Dokumen
No. Revisi :
SOP
Tanggal : ...... Januari 2018
Terbit
Halaman :

dr. Feby Wardhani


UPTD Puskesmas
Utami
Kawal
Penata
NIP. 19820209
200904 2 0
1. Pengertian Suatu tata cara menata, menyimpan, memelihara keamanan
bahan makanan kering dan basah baik kualitas maupun
kuantitas di gudang/tempat penyimpanan bahan makanan
kering dan basah serta pencatatan laporannya.
2. Tujuan Agar setiap waktu diperlukan dapat melayani dengan tepat,
cepat dan aman digunakan dengan cara yang efesien
3. Kebijakan Prinsip dasar : tepat tempat, tepat waktu, tepat mutu, tepat
jumlah dan tepat nilai.
4. Referensi Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Pelayanan Gizi di
Puskesmas ; Jakarta
5. Prosedur/Lan Setelah bahan makanan dibeli, segera masukkan bahan
gkah-Langkah makanan ke tempat penyimpanan sesuai jenisnya, yakni untuk
bahan kering di lemari/rak, sayuran&buah-buahan chiller, ikan
ikanan di freezer.

Penyimpanan kering :
a. Susun bahan makanan beraturan, sesuai dengan
jenisnya dan beri pembatas.
b. Bahan yang segera dipakai diletakkan di tempat yang
mudah terjangkau.
c. Bahan makanan yang berbau tajam dipisahkan dan
tidak dekat dengan bahan makanan yang menyerap
bau.

Penyimpanan basah :
a. Bahan makanan dimasukkan ke dalam wadah tertutup
dan terpisah sesuai dengan jenisnya untuk mencegah
kontaminasi bahan makanan.
b. Untuk buah dan sayuran dapat disimpan di chiller
bagian bawah yang bersuhu antara 10-15˚C.
c. Gunakan lebih dahulu bahan makanan yang datang
awal

6. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
7. Unit Terkait Rawat inap

8. Dokumen Buku pedoman pelanan gizi


Terkait
9. Rekaman No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
Historis diberlakukan
Perubahan

meminta dana untuk


pembelian bahan
makanan

Menghitung kebutuhan bahan makanan


kering dan bahan makanan basah dalam
periode 1 bulan berdasarkan jumlah
pasien rawat inap

Anda mungkin juga menyukai