Anda di halaman 1dari 2

PENYIMPANAN MAKANAN KERING

No. Dokumen : SOP/UKP/HC-TIMPH/


372
SOP
No.Revisi : 00
Tgl.Terbit : 17 Maret 2018
Halaman : 1/2
UPT PUSKESMAS YULISNA, STr. Keb
TIMPEH NIP 1966071219880032005

1.Pengertian Penyimpanan makanan kering adalah suatu cara menata, menyimpan,


memelihara keamanan pangan baik kualitas maupun kuantitas pada tempat
atau lemari bahan makanan kering.
2.Tujuan 1. Melindungi pasien dari produksi makanan yang tidak aman dan tidak
memenuhi syarat.
2. Menjamin makanan yang diproduksi sudah aman dan layak dikonsumsi.
3. Mempertahankan dan meningkatkan kepercayaan pasien terhadap
makanan yang disajikan.
3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas Timpeh Nomor: 445 /154 /KPTS/HC-TIMPH/ I /
2018 tentang Kebijakan Layanan Gizi pada Pasien Rawat Inap.
4.Referensi Buku Pedoman Pelayanan Gizi Rumah Sakit, Departemen Kesehatan
Indonesia. Tahun 2005
5. Alat dan bahan -

6.Prosedur 1. Penyimpanan bahan makanan harus ditempatkan secara teratur sesuai


dengan macam dan golongan bahan makanan didalam almari.
2. Menggunakan prinsip FIFO (First In First Out).
3. Bahan makanan kering diletakkan tidak menempel dinding atau lantai.
4. Tidak menempatkan bahan makanan yang berbau tajam bersama dengan
bahan makanan yang tidak berbau
7. Bagan Alir
Siapkan alat Bahan makanan ditempatkan sesuai
dengan macam dan golongan bahan
makanan
Menggunakan prinsip FIFO
(First In First Out)

Bahan makanan
Bahan makanan
Selesai kering diletakkan
berbau tajam
tidak menempel ke
dipisahkan
dinding atau lantai
8. Hal-hal yang harus - Penyimpanan makanan kering pada pihak katering
diperhatikan
9. Unit terkait 1. Pihak Katering
2. Petugas gizi
10. Dokumen terkait -
11. Rekam Histori No. Yang dirubah Isi perubahan Tanggal Mulai diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai