Anda di halaman 1dari 5

LATIHAN MEMBUAT LAYOUT

Buat folder baru dengan nama latihan-layout dan buat file baru dengan
nama index.html di dalamnya. Tulislah kode HTML berikut pada file index.html:

1. <!DOCTYPE html>
2. <html>
3. <head>
4. <title>My Webpage</title>
5. <style type="text/css">
6. .header {
7. background-color: #eee;
8. min-height: 50px;
9. }
10. .content {
11. background-color: #ddd;
12. min-height: 500px;
13. }
14. .footer {
15. background-color: #ccc;
16. min-height: 50px;
17. }
18. </style>
19. </head>
20. <body>
21. <div class="header">
22. <h1>Logo Produk</h1>
23. </div>
24.
25. <div class="content">
26. <h2>Our Products</h2>
27. </div>
28.
29. <div class="footer">
30. <p>copyright 2018 My Page</p>
31. </div>
32. </body>
33. </html>

Pada kode di atas, kita membuat 3 buah elemen utama di bawah <body>,
yakni <div> dengan masing-masing class header, content dan footer.
Pada <div> dengan class header, kita akan isi dengan logo dan menu halaman.
Kemudian pada <div> dengan class content, kita isi dengan konten dari web kita nanti,
yakni daftar artikel. Dan terakhir pada <div> dengan class footer, kita isi dengan teks
copyright.

Pada bagian <head> kita telah mendefinisikan style untuk setiap <div>, di antaranya
background-color untuk memberi warna latar agar kotak dari setiap elemen dapat kita
lihat batas masing-masingnya. Kita juga menambahkan style min-height untuk
mengatur tinggi minimum dari setiap elemennya. Setiap style kita atur menggunakan
nama classnya.

Bila kita buka halaman html tersebut di browser, maka akan muncul seperti ini:
Setiap elemen <div> di atas menjadi baris layout. Karena <div> bersifat block, maka
lebar dari elemennya akan menghabiskan ruang parent-nya ke samping. Bila kita ingin
membuat layout boxed, yakni layout halaman dengan jarak pinggir di kiri dan di kanan,
maka kita dapat menyimpan semua <div> tersebut di dalam satu <div> utama sebagai
parent-nya.

Ubah kode HTML yang dicetak tebal pada bagian body sehingga menjadi seperti ini:

1. <body>
2. <div class="container">
3. <div class="header">
4. <h1>Logo Produk</h1>
5. </div>
6.
7. <div class="content">
8. <h2>Our Products</h2>
9. </div>
10.
11. <div class="footer">
12. <p>copyright 2018 My Page</p>
13. </div>
14. </div>
15. </body>

Kemudian pada tag <style> di bagian header, tambahkan CSS berikut untuk memberi
style pada elemen <div> yang ber-class container:

1. <style type="text/css">
2. .container {
3. width: 800px;
4. margin: 0 auto;
5. }
6. .header {
7. background-color: #eee;
8. min-height: 50px;
9. }
10. </style>

Dengan menyimpan ketiga elemen <div> baris di dalam <div> utama, maka lebar dari
setiap <div>anaknya akan mengikuti lebar elemen induknya.

Perbaharui kode HTML di dalam <div class=”header”></div> menjadi seperti ini:

1. <div class="header">
2. <h1>Logo Produk</h1>
3. <div class="logo">
4. <img src="https://devschool.id/resources/images/sample-logo.png">
5. </div>
6. <div class="menu">
7. <ul>
8. <li><a href="#">Home</a></li>
9. <li><a href="#">About</a></li>
10. <li><a href="#">Contact</a></li>
11. </ul>
12. </div>
13. </div>
Bila kita lihat hasilnya di browser, maka gambar dan list menu akan tampil seperti ini:

Tambahkan kode CSS berikut pada tag <style> agar tampilannya menjadi rapi.

1. .header {
2. background-color: #eee;
3. min-height: 50px;
4. text-align: center;
5. }
6. .logo img {
7. width: 200px;
8. }
9. .menu ul {
10. padding: 0;
11. }
12. .menu ul li {
13. display: inline-block;
14. }
15. .menu ul li a {
16. padding: 10px 20px;
17. text-decoration: none;
18. }

Pada CSS di atas, kita menambahkan 3 selector baru, yakni selector untuk elemen
image pada .logo agar ukurannya tidak terlalu besar. Selain itu kita ubah mode display
dari elemen <li> yang defaultnya block menjadi inline-block agar ditampilkan
menyamping. Kita juga menambahkan padding pada setiap link menu dan
membersihkannya dari garis bawah. Tampilan akhirnya akan menjadi seperti ini:

Anda mungkin juga menyukai