PREDIKSI KINERJA TURBIN GAS SEDERHANA

Dari perhitungan siklus seperti ini dari Bab 2, dimungkinkan untuk menentukan rasio tekanan
yang untuk setiap suhu siklus maksimum yang diberikan akan memberikan efisiensi
keseluruhan terbesar, dan aliran massa yang diperlukan untuk memberikan daya yang
diinginkan. Ketika perhitungan pendahuluan telah dibuat, data desain yang paling cocok untuk
aplikasi tertentu dapat dipilih. Maka dimungkinkan untuk mendesain komponen-komponen
individual dari turbin gas sehingga unit yang lengkap akan memberikan kinerja yang diperlukan
ketika berjalan pada titik desain; yaitu ketika dijalankan pada kecepatan, rasio tekanan, dan
aliran massa tertentu untuk komponen yang dirancang. Masalahnya kemudian tetap untuk
menemukan variasi kinerja turbin gas selama rentang operasi lengkap kecepatan dan output
daya; yang biasanya disebut sebagai kinerja off-desain.
Karakteristik kinerja masing-masing komponen dapat diperkirakan berdasarkan pengalaman
sebelumnya atau diperoleh dari pengujian aktual. Ketika komponen dihubungkan bersama
dalam suatu mesin, kisaran kondisi operasi yang mungkin untuk setiap komponen sangat
berkurang. Masalahnya adalah untuk menemukan titik operasi yang sesuai pada karakteristik
masing-masing komponen ketika mesin berjalan pada kecepatan yang stabil, atau dalam
kesetimbangan seperti yang sering disebut. Titik berlari kesetimbangan untuk serangkaian
kecepatan dapat diplot pada karakteristik kompresor dan bergabung untuk membentuk garis
berlari keseimbangan (atau zona, tergantung pada jenis turbin gas dan beban), keseluruhan
membentuk diagram berjalan keseimbangan. Ketika sekali kondisi operasi telah ditentukan, itu
adalah hal yang relatif sederhana untuk mendapatkan kurva kinerja output daya atau daya
dorong, dan konsumsi bahan bakar spesifik.
Diagram keseimbangan berjalan juga menunjukkan kedekatan garis operasi atau zona dengan
garis lonjakan kompresor. Jika memotong garis lonjakan, turbin gas tidak akan mampu dibawa
ke kecepatan penuh. tanpa tindakan perbaikan yang dilakukan. Fenomena inilah yang disebut
ketika berbicara tentang 'stabilitas operasi' dalam Pendahuluan. Akhirnya, ini menunjukkan
apakah mesin beroperasi di wilayah dengan efisiensi kompresor yang memadai; idealnya garis
atau zona pengoperasian harus terletak di dekat titik efisiensi kompresor maksimum.
Variasi dari konsumsi bahan bakar spesifik dengan pengurangan daya, kadang-kadang disebut
sebagai kinerja beban sebagian, adalah sangat penting dalam aplikasi yang membutuhkan
banyak daya pada pengaturan daya rendah. Ini akan menjadi kasus untuk setiap turbin gas
kendaraan, dan konsumsi bahan bakar spesifik yang buruk pada beban sebagian mungkin
merupakan kerugian terbesar dari turbin gas untuk penggunaan kendaraan. Konsumsi bahan
bakar turbin gas pesawat dengan daya yang dikurangi sangat penting ketika penundaan yang
luas terjadi baik pada titik keberangkatan atau tujuan. Dalam satu kasus, konsumsi bahan bakar
yang tidak digunakan saat taksi penting, dan dalam kasus lain aliran bahan bakar pada
kecepatan penerbangan rendah dan ketinggian sedang sangat penting.
Ketika menentukan kinerja off-desain, penting untuk dapat memprediksi tidak hanya efek pada
konsumsi bahan bakar operasi tertentu pada beban bagian, tetapi juga efek kondisi sekitar
pada output maksimum. Efek dari suhu dan tekanan lingkungan tinggi dan rendah harus
dipertimbangkan. Turbin gas darat dapat beroperasi antara suhu sekitar -60 ° C di Arktik dan. 50
° C di daerah tropis, dan di ketinggian mulai dari permukaan laut hingga sekitar 3000 meter,
sementara turbin gas pesawat harus beroperasi pada rentang temperatur dan tekanan masuk
yang jauh lebih luas. Variasi daya maksimum dengan kondisi sekitar jelas sangat penting bagi
pelanggan, dan pabrikan harus siap untuk menjamin kinerja yang tersedia pada kondisi
tertentu. Jika, misalnya, kami mempertimbangkan penggunaan turbin gas untuk pembangkit
listrik beban puncak, beban puncak akan terjadi pada hari-hari terdingin musim dingin di Eropa,
tetapi jauh lebih mungkin terjadi pada musim panas di Amerika Serikat karena beratnya
permintaan untuk sistem pendingin ruangan dan pendingin udara. Efek dari kondisi sekitar
pada kinerja turbin gas pesawat memiliki efek kritis pada panjang landasan yang dibutuhkan
dan muatan yang dapat diangkut, dan karenanya pada keselamatan dan ekonomi.
Metode dasar untuk menentukan kinerja off-design equilibrium dari turbin gas sederhana akan
dijelaskan di sini, sementara pengaturan yang lebih kompleks dan operasi transien dibahas
dalam Bab 9. Jenis-jenis turbin gas yang dibahas dalam, bab ini adalah (a) tunggal unit poros
yang memberikan daya poros, (b) mesin turbin gratis, di mana turbin gas generator
menggerakkan kompresor dan turbin daya menggerakkan beban, dan (c) mesin jet sederhana di
mana output yang berguna adalah jet berkecepatan tinggi yang diproduksi dalam propelling
nozzle. Skema tata letak ini ditunjukkan pada Gambar 8.1, dan dapat dengan mudah diamati
bahwa generator gas melakukan fungsi yang persis sama untuk mesin turbin gratis dan mesin
jet. Karakteristik aliran turbin bebas dan nosel serupa, dan mereka memberlakukan
pembatasan yang sama pada operasi generator gas, dengan hasil bahwa mesin turbin bebas
dan mesin jet adalah sama.
serupa secara termodinamik dan hanya berbeda dalam cara di mana output digunakan.
Beberapa mesin jet yang sukses telah dikonversi menjadi penggunaan daya poros dengan
mengganti turbin daya bebas untuk nosel penggerak, dan pendekatan ini telah banyak
digunakan untuk kompresi pipa, penggerak laut dan pembangkit listrik. Hasil praktis penting
dari kesetaraan arus turbin daya dan nozel penggerak adalah bahwa toko perombakan dapat
menguji generator gas pada test bed engine jet, tanpa memerlukan dinamometer yang
kompleks dan mahal. Dalam perbaikan pipa dan aplikasi kelautan biasanya dilakukan dengan
mengganti generator gas sambil meninggalkan turbin listrik di situ; adalah umum untuk
mengganti generator gas dalam periode 24 jam, dan beberapa kapal benar-benar membawa
generator gas cadangan. Pipa sering memiliki beberapa generator gas tambahan, yang dapat
dipasang untuk memenuhi persyaratan perbaikan di lokasi yang berbeda.
Semua perhitungan off-desain tergantung pada pemenuhan kondisi esensial kompatibilitas
aliran massa, kerja dan kecepatan rotasi antara berbagai komponen. Adalah logis untuk
berurusan dengan mesin poros tunggal terlebih dahulu, dan kemudian melanjutkan ke mesin
turbin gratis di mana ada komplikasi tambahan dari kompatibilitas aliran antara turbin
generator gas dan turbin tenaga. Terakhir, kita akan berurusan dengan mesin jet di mana ada
komplikasi lebih lanjut dari efek kecepatan dan ketinggian ke depan.

8.1 Karakteristik komponen

Variasi aliran massa, rasio tekanan dan efisiensi dengan kecepatan putaran kompresor dan
turbin diperoleh dari kompresor dan

karakteristik turbin, contoh-contohnya diberikan pada Bab 4, 5 dan 7. Lebih mudah mewakili
karakteristik kompresor seperti ditunjukkan pada Gambar 8.2, dengan variasi efisiensi di
sepanjang setiap garis kecepatan konstan yang diplot terhadap aliran massa dan rasio tekanan.
Dengan kompresor aksial berkinerja tinggi, garis kecepatan konstan menjadi vertikal
berdasarkan aliran massa ketika saluran masuk tersumbat, dan di wilayah ini sangat penting
untuk merencanakan efisiensi sebagai fungsi rasio tekanan. Karakteristik turbin dapat
digunakan dalam bentuk yang diberikan pada Gambar 7.28. Namun, sering ditemukan dalam
praktiknya bahwa turbin tidak menunjukkan variasi signifikan dalam non-dimensional
mengalir dengan kecepatan non-dimensi, dan dalam kebanyakan kasus wilayah pengoperasian
turbin sangat dibatasi oleh komponen lain di hilirnya. Dalam menjelaskan metode yang
digunakan untuk perhitungan kinerja off-desain awalnya akan diasumsikan bahwa fungsi aliran
massa dapat diwakili oleh kurva tunggal seperti pada Gambar 8.3. Modifikasi yang diperlukan
untuk memperhitungkan keluarga kurva kecepatan konstan akan dibahas pada bagian 8.3.
Untuk perhitungan yang akurat perlu dipertimbangkan variasi kehilangan tekanan dalam
saluran masuk, ruang bakar dan saluran buang. Namun, ini pada dasarnya adalah efek
sekunder, dan perhitungan off-desain akan diperkenalkan berdasarkan kerugian inlet dan
knalpot yang dapat diabaikan dan kehilangan tekanan ruang bakar yang merupakan persentase
tetap dari tekanan pengiriman kompresor. Perkiraan seperti itu cukup memadai untuk banyak
tujuan. Untuk perhitungan terperinci, menggunakan komputer digital adalah hal yang normal,
ketika metode-metode yang memungkinkan untuk kehilangan tekanan variabel mudah
diperkenalkan. Diskusi lebih lanjut tentang masalah ini akan ditunda sampai bagian 8.7.

8.2 Operasi off-desain turbin gas poros tunggal

Mengacu pada turbin gas poros tunggal yang ditunjukkan pada Gambar. 8. l (a) dapat dengan
mudah dilihat bahwa ketika kehilangan tekanan saluran masuk dan buang diabaikan, rasio
tekanan di seluruh turbin ditentukan oleh rasio tekanan kompresor dan kehilangan tekanan. di
ruang bakar. Aliran massa melalui turbin akan sama dengan aliran massa yang disalurkan oleh
kompresor, dikurangi pendarahan, tetapi ditambah dengan aliran bahan bakar; telah
ditunjukkan sebelumnya bahwa perdarahan sering kira-kira sama dengan aliran bahan bakar.
Secara umum, prosedur untuk mendapatkan titik berlari keseimbangan adalah sebagai berikut.
(a) Pilih jalur kecepatan konstan pada karakteristik kompresor dan pilih titik mana pun di
jalur ini; nilai m Toi / Po1, Po2 / Po1, T / c dan NvT01 kemudian ditentukan.
(b) Titik yang sesuai pada karakteristik turbin 1s dinamai pertimbangan kompatibilitas
kecepatan dan aliran rotasi.
(c) Setelah mencocokkan karakteristik kompresor dan turbin, perlu dipastikan apakah hasil
kerja yang sesuai dengan titik operasi yang dipilih kompatibel dengan yang dibutuhkan
oleh beban yang digerakkan; ini membutuhkan pengetahuan tentang variasi daya
dengan kecepatan, yang tergantung pada cara daya diserap.
Kompresor dan turbin secara langsung digabungkan bersama, sehingga kompatibilitas
kecepatan rotasi membutuhkan

Kompatibilitas aliran antara kompresor dan turbin dapat dinyatakan dalam hal aliran non-
dimensi oleh identitas

Rasio tekanan p03 / p02 dapat diperoleh langsung dari kehilangan tekanan pembakaran, mis.
Po3 / p02 = l - (b..pb / p02). Biasanya diasumsikan bahwa m1 = m3 = m, tetapi variasi dalam
aliran massa pada titik yang berbeda dalam mesin dapat dengan mudah dimasukkan jika
diperlukan. Menulis ulang persamaan sebelumnya dalam bentuk m, kita dapatkan

Sekarang m, / T 0jika p01 dan p02 / p01 ditetapkan oleh titik operasi yang dipilih pada
karakteristik kompresor, p03 / p02 diasumsikan konstan dan m, / T03 / p03 adalah fungsi dari
rasio tekanan turbin p03 / p04. Mengabaikan kerugian tekanan masuk dan buang Pa = p01 =
p04, sehingga rasio tekanan turbin dapat dihitung dari p03 / po4 = (p03 / Po2) (Po2! Pod-
Dengan demikian semua ketentuan persamaan (8.2) dengan pengecualian, / (T03 / T01) dapat
diperoleh dari karakteristik kompresor dan turbin, oleh karena itu suhu saluran masuk turbin
T03 dapat diperoleh dari persamaan (8.2) ketika suhu sekitar, yang sama dengan T01,
ditentukan.
Setelah menentukan suhu saluran masuk turbin, kecepatan nondimensional turbin N /, / T03
diperoleh dari persamaan (8.1). Efisiensi turbin kemudian dapat diperoleh dari karakteristik
turbin menggunakan nilai N /, / T03 dan p03 / p04 yang diketahui, dan penurunan suhu turbin
dapat dihitung dari

Kenaikan suhu kompresor untuk titik yang dipilih pada karakteristik kompresor dapat juga
dihitung sebagai

Output daya bersih yang sesuai dengan titik operasi yang dipilih kemudian ditemukan dari

di mana r / m adalah efisiensi mekanis dari kombinasi turbin-kompresor, dan m diberikan oleh
(mvToif P01) (Pa / VTa) untuk kondisi sekitar yang ditentukan.

Akhirnya, perlu untuk mempertimbangkan karakteristik beban untuk menentukan apakah titik
operasi kompresor yang dipilih mewakili solusi vaEd. Jika, misalnya, mesin dijalankan pada test
bed yang dipasangkan dengan hidrolik atau dinamometer listrik, beban dapat diatur secara
independen dari kecepatan dan dimungkinkan untuk beroperasi pada titik mana pun pada
karakteristik kompresor dalam batas suhu yang ditentukan oleh pertimbangan keamanan.
Namun, dengan beban baling-baling yang tetap, daya yang diserap bervariasi seperti kubus dari
kecepatan rotasi baling-baling. Ketika efisiensi transmisi dan rasio roda gigi diketahui,
karakteristik beban dalam hal daya bersih sebenarnya dibutuhkan dari turbin dan kecepatan
tmbine dapat diplot seperti pada Gambar 8.4. Masalahnya kemudian menjadi salah satu
menemukan titik tunggal pada setiap garis kecepatan konstan karakteristik kompresor yang
akan memberikan daya bersih yang diperlukan. Keluarkan pada kecepatan itu; ini hanya dapat
dilakukan dengan coba-coba, mengambil beberapa titik operasi pada karakteristik cotllpressor
dan menetapkan output daya yang sesuai dengan masing-masing. Jika output daya bersih yang
dihitung untuk setiap titik pada karakteristik kompresor tidak sama dengan daya yang
diperlukan pada kecepatan yang dipilih, mesin tidak akan berada dalam kesetimbangan dan
akan berakselerasi atau melambat tergantung pada apakah ada kelebihan atau kekurangan
daya. Mengulangi prosedur ini untuk serangkaian garis kecepatan konstan, serangkaian poin
diperoleh, yang dapat digabungkan untuk membentuk garis berlari keseimbangan seperti yang
ditunjukkan pada Gambar 8.5.
Jenis beban yang paling umum digunakan dengan turbin gas poros tunggal adalah generator
listrik dan baling-baling pesawat variabel-pitch, keduanya berjalan pada kecepatan rotasi
konstan dengan beban bervariasi secara elektrik atau dengan mengubah pitch pada kondisi
penerbangan yang berbeda. Dengan demikian garis kesetimbangan untuk beban ini akan sesuai
dengan garis tertentu dari kecepatan nondimensi konstan, seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 8.5, dan setiap titik pada garis ini akan
mewakili nilai yang berbeda dari aliran bahan bakar, suhu saluran masuk turbin dan output
daya. Pada setiap kecepatan, dimungkinkan untuk menemukan, dengan coba-coba, titik operasi
kompresor yang sesuai dengan keluaran netto, dan jalur lari tanpa beban juga ditunjukkan pada
Gambar 8.5.
Garis berjalan keseimbangan digambarkan menunjukkan bahwa baling-baling tetap-pitch
menyiratkan operasi dalam zona efisiensi kompresor tinggi pada berbagai output, sedangkan
generator dan baling-baling pitch-variabel menghasilkan penurunan cepat dalam efisiensi
kompresor karena beban berkurang. Lokasi garis berlari keseimbangan relatif terhadap garis
lonjakan menunjukkan apakah mesin dapat dinaikkan ke daya penuh tanpa komplikasi. Garis
berjalan keseimbangan untuk baling-baling pitch tetap terletak dekat dengan garis lonjakan,
dan bahkan mungkin memotongnya, dalam hal ini mesin tidak dapat dipercepat ke daya penuh.
Ini dapat diatasi dengan memasukkan blowoff valve ke bagian belakang kompresor. Bagian 8.6
membahas masalah ini secara lebih rinci. Garis yang berjalan untuk generator atau baling-baling
pitch variabel dapat terlihat jauh dari lonjakan, dan turbin gas dapat dipercepat ke kecepatan
penuh sebelum menerapkan beban tanpa masalah lonjakan yang dihadapi.
Perhitungan yang dijelaskan di atas menentukan nilai semua parameter yang diperlukan untuk.
perhitungan kinerja lengkap untuk setiap titik dalam rentang operasi. T03 diketahui, dan T02
ditemukan dari (6..T012 + T01). Dengan demikian kenaikan suhu pembakaran diketahui dan.
adalah mungkin untuk mendapatkan rasio bahan bakar / udara f dari kurva Gambar 2.17 dan
nilai efisiensi pembakaran yang diasumsikan. Arus bahan bakar kemudian diberikan oleh mf
Dari aliran bahan bakar dan output daya pada setiap titik operasi, variasi dalam konsumsi bahan
bakar spesifik (atau efisiensi termal) dengan beban dapat ditentukan. Hasilnya merujuk pada
operasi pada nilai yang diasumsikan T01 (= T0) dan Poi (= Pa), tetapi proses tersebut dapat
diulangi pada kisaran nilai suhu sekitar dan tekanan yang mungkin dihadapi.

8,3 keseimbangan yang berjalan dari generator gas

Hal ini ditunjukkan pada awal bab ini bahwa Generator gas melakukan fungsi yang sama baik
untuk mesin turbin bebas dan mesin jet, yaitu generasi aliran gas kontinu pada tekanan tinggi
dan suhu yang dapat diperluas untuk tekanan rendah e untuk menghasilkan baik poros bekerja
atau kecepatan tinggi daya jet. Sebelum mempertimbangkan kedua jenis mesin, sangat tepat
untuk mempertimbangkan perilaku Generator gas saja.
Pertimbangan kompatibilitas kecepatan dan aliran adalah sama seperti untuk mesin poros
tunggal dijelaskan dalam bagian sebelumnya, dan persamaan (8,1) dan (8,2) berlaku. Kali ini,
namun, rasio tekanan di turbin tidak diketahui, dan harus ditentukan dengan menyamakan
pekerjaan turbin untuk pekerjaan kompresor. Penurunan suhu turbin yang diperlukan, dalam
hubungannya dengan temperatur inlet dan efisiensi thF turbin, menentukan rasio tekanan
turbin. Dengan demikian, bukan persamaan (8,5) persyaratan kerja diungkapkan oleh

Menulis ulang dalam hal kelompok non-dimensi,

Persamaan (8.1), (8.2) dan (8.6) semuanya dihubungkan oleh rasio suhu T03 / T01 dan perlu
untuk menentukan, secara coba-coba, suhu saluran masuk turbin yang diperlukan untuk
operasi pada titik sembarang pada karakteristik kompresor. Prosedurnya adalah sebagai
berikut:
(a) Setelah memilih titik pada karakteristik kompresor, nilai N /../ Untuk 1, Po2 / Po1, m
../Toi/Poi, dan 'T / c ditentukan, dan / ;:,.Untuk 12 / Ke 1 dapat dihitung dari persamaan
(8.4).
(b) Jika nilai p03 / p04 ditebak, nilai m ../T03 / p03 dapat diperoleh dari karakteristik turbin,
memungkinkan rasio suhu T03 / T01 diperoleh dari persamaan kompatibilitas aliran.
(8.2) .
(c) Nilai T03 / T01 ini sekarang dapat digunakan untuk menghitung N /../ T03 dari
persamaan (8.1).
 (d) Dengan N /../T03 dan p03 / p04 diketahui, efisiensi turbin dapat diperoleh dari
karakteristik turbin.
(e) Penurunan suhu non-dimensi D.T034 / T03 dapat dihitung dari persamaan (8.3) dan
digunakan bersama dengan persamaan (8.6) untuk menghitung nilai lain dari T03 / To1
•
(f) Nilai kedua TOJ / T01 ini, secara umum, tidak akan setuju dengan nilai pertama yang
diperoleh dari persamaan (8.2), yang menunjukkan bahwa nilai dugaan rasio tekanan
p03 / p04 tidak valid untuk titik berlari keseimbangan.
(g) Nilai baru p03 / p04 harus sekarang. diasumsikan dan perhitungan di atas diulang
sampai nilai T03 / T01 yang sama diperoleh dari kedua persamaan (8.2) dan (8.6).
(h) Perjanjian menandakan bahwa titik operasi turbin kompatibel dengan titik operasi
kompresor yang dipilih sebelumnya ketika aliran bahan bakar seperti untuk
menghasilkan 'nilai iterasi T03 / T01.
Prosedur ini dirangkum dalam bagan arus informasi pada Gambar 8.6 (a).
Adalah mungkin untuk melakukan perhitungan ini untuk sejumlah besar titik pada karakteristik
kompresor, dan menyatakan hasilnya dengan menggabungkan titik-titik konstan T03 / T01 pada
karakteristik kompresor seperti yang ditunjukkan oleh garis putus-putus pada Gambar 8.7.
Dalam praktiknya ini tidak perlu. Persyaratan lebih lanjut untuk kompatibilitas aliran dengan
komponen hilir generator gas, apakah itu turbin listrik atau
propelling nozzle, secara serius membatasi zona operasi pada karakteristik kompresor.
Prosedur di atas dengan demikian hanya terdiri dari satu bagian dari perhitungan untuk seluruh
unit, dan ketika seluruh unit dianggap hanya sedikit poin yang mungkin diperlukan. Mesin
turbin gratis akan dipertimbangkan terlebih dahulu.
Sebelum melakukannya, perlu ditekankan bahwa prosedur pencocokan yang baru saja
digariskan telah dikembangkan dengan asumsi bahwa aliran nondimensional turbin tidak
tergantung pada kecepatan non-dimensi dan hanya berfungsi sebagai rasio tekanan saja. Jika
karakteristik turbin menunjukkan variasi mJT03 / po3 dengan N / JT03, seperti pada Gambar
7.28, prosedur harus dimodifikasi. Tidak ada perubahan untuk titik operasi turbin yang jatuh
pada titik tersedak kurva aliran massa, tetapi untuk yang lain prosesnya adalah sebagai berikut.
Segera setelah langkah (a) perlu menebak nilai T03 / T01, yang memungkinkan perhitungan N /
JT03 dari persamaan (8.1) dan mv'TOJ! P03 dari persamaan (8.2). po3 / p04 dan r, 1 kemudian
dapat diperoleh dari karakteristik turbin, memungkinkan AT034 / T03 dihitung dari persamaan
(8.3). Persamaan kompatibilitas kerja (8.6) kemudian digunakan untuk memberikan nilai T03 /
T01 untuk perbandingan dengan tebakan asli. Untuk menghindari mengaburkan prinsip-prinsip
utama yang terlibat, penggunaan karakteristik aliran turbin multi-garis tidak akan dibahas lebih
lanjut. Cukup dikatakan bahwa hal itu dapat ditampung tanpa kesulitan yang tidak semestinya.

8.4 Operasi off-desain mesin turbin bebas