Abstrak

Saat ini industri 2-Etil Heksanol merupakan salah satu industri yang sangat prospektif
untuk didirikan di Indonesia, karena sampai saat ini Indonesia masih mengandalkan
produk impor untuk mencukupi kebutuhan domestik. Saat ini proses pembuatan 2-
Etil Heksanol yang lebih efektif untuk digunakan adalah proses Ruhrchemie AG. Pra
rancangan pabrik 2-Etil Heksanol ini direncanakan akan berproduksi dengan
kapasitas 300.000 ton/tahun dan beropersi selama 330 hari dalam setahun.
Lokasi pabrik yang direncanakan adalah di daerah Gresik, Jawa Timur dengan luas
tanah yang dibutuhkan sebesar 18,650 m2. Tenaga kerja yang dibutuhkan untuk
mengoperasikan pabrik sebanyak 400 orang. Bentuk badan usaha yang direncanakan
adalah Perseroan Terbatas (PT) dan bentuk organisasinya adalah organisasi sistem
garis dan staf. Hasil analisa terhadap aspek ekonomi pabrik 2-Etil Heksanol, adalah :
Fixed Capital Investement = Rp 256,052,792,904.04 ,-
Working Capital Investement = Rp 81,936,893,729.29 ,-
Total Capital Investment = Rp 337,989,686,633.34,-
Total biaya Produksi = Rp 15,875,644,670,815.00,-
Hasil penjualan = Rp 20,432,516,953,622.40,-
Laba Kotor = Rp 5,131,087,921,393.40,-
Laba Bersih = Rp 3,609,840,597,965.21,-
Dari hasil analisa aspek ekonomi dapat disimpulkan bahwa pabrik pembuatan
2-Etil Heksanol ini layak untuk didirikan.