Anda di halaman 1dari 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN


PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN PROFESI NERS

LAPORAN REFLEKSI KASUS

A. Deskripsi kejadian
Klien Tn. D masuk dari VK Bedah dengan diagnosa medis open fraktur humerus
+ Open frontal temporal dextra.. Klien diantar keluarga, klien tirah baring di bed
serta keadaan umumnya lemah. Klien mengalami luka lecet di sebagian tubuh,
klien histeris melihat tangannya patah dan berteriak kesakitan.
B. Perasaan saat menghadapi kasus tersebut
Saya merasa kasihan melihat kasus tersebut karena pada usia muda klien sudah
terpasang pin anggota gerak, melihat kasus diatas saya akan lebih hati-hati saat
berkendara di jalanan.
C. Evaluasi:
Sisi negatif :
- Pihak yang menabrak tidak bertanggung jawab dengan pasien

Sisi positif
- Saya bisa memahami kejadian sesungguhnya bahwa perlu nya pertolongan
cepat saat kejadian
- Menjadi pelajaran bagi saya bahwa janngan ngebut di jalanan dan lebih
waspada lingkungan sekitar.

D. Analisis:
Kasus tersebut menarik karen para tenaga Kesehatan tanggap melayani pasien,
terlihat bagaimana cara melakukan penanganan fraktur, dari situ saya banyak
belajar.. Adapun hubungannya dengan koompetensi keperawatan ialah kita bisa
menerapkan perawatan fraktur. Menurut analisis saya bahwa kebutuhan akan
spiritual klien saat dilakukan tindakan, saat klien dalam keadaan kritis yang
mana seharusnya ditemani hingga diajarkan laffazd dzikir.
E. kesimpulan yang dapat saya tarik dari kasus tersebut ialah kita selaku praktisi
kesehatan khususnya keperawatan yang merawat klien tersebut dapat lebih cepat
dan tanggap dalam melakukan pengkajian pertama pasien dan tindakan apa saja
yang lebih utama dilakukan.

F. Action plan:

Jika kasus yang sama terjadi, maka :


-Cepat dalam pengkajian awal dan tindakan selanjutnya
-Minta keluarga mendampingi saat dilakukan tindakan karena rasa sakit yang tak
tertahankan oleh pasien.
-Perawat membekali diri dalam menghadapi klien.

Anda mungkin juga menyukai