Anda di halaman 1dari 4

RSU SOFIFI DETEKSI MENGENALI PERUBAHAN KONDISI

PASIEN (EARLY WARNING SYSTEM)


No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 1/4

` Tanggal terbit Ditetapkan,


STANDAR Direktur Rumah Sakit Umum Sofifi
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Sylvia Umaternates
NIP. 19710112 200902 2 001

Sistem peringatan dini yang dapat diartikan sebagai rangkaian sistem


PENGERTIAN komunikasi informasi yang dimulai dari deteksi awal, dan pengambilan
keputusan selanjutnya. Deteksi dini merupakan gambaran dan isyarat
terjadinya gangguan fungsi tubuh yang buruk atau ketidakstabilitas fisik
pasien sehingga dapat menjadi kode dan atau mempersiapkan kejadian
buruk dan meminimalkan dampaknya, penilaian untuk mengukur
peringatan dini ini menggunakan Early Warning System, suatu sistem
skoring fisiologis (tanda-tanda vital) yang digunakan di unit sebelum
pasien mengalami kegawatdaruratan.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk: mendeteksi secara cepat
TUJUAN keadaan pasien sebelum mengalami kegawatdaruratan.

KEBIJAKAN
RSU SOFIFI DETEKSI MENGENALI PERUBAHAN KONDISI
PASIEN (EARLY WARNING SYSTEM)
No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 2/4

` 1. Nilai Score EWS pasien pada assesmen awal dengan kondisi penyulit
akut dan pemantauan secara berkala pada semua pasien resiko tinggi
yang akan berkembang menjadi kritis selama berada di rumah sakit.
2. Pada ruang IGD dinilai pada setiap pasien yang datang
3. Pemantauan rutin pada semua pasien, minimal 1 kali dalam satu shift
PROSEDUR
dinas perawat.
4. Ukur score EWS sesuai dengan parameter
5. Laporkan skor EWS ke dokter DPJP sesuai skor
6. Dokumentasikan hasil perhitungan EWS
7. Parameter Early Warning System
Physiologi
cal 3 2 1 0 1 2 3
Parameter
Pernafasan ≤8 9- 12-20 21- >25
11 24
Saturasi ≤91 92- 94 ≥96
93 -
95
Pemberian Yes No
Oksigen
Temperatur ≤35 35 36,2- ≥3
,1 38,0 9,
- 1
36
,0
Sistolik ≤90 90- 10 111- ≥22
100 1- 219 0
11
0
Denyut ≤40 41 51-90 91 111 ≥13
Nadi - - - 1
50 11 130
0
Kesadaran Sadar V.P
penuh Or
RSU SOFIFI DETEKSI MENGENALI PERUBAHAN KONDISI
PASIEN (EARLY WARNING SYSTEM)
No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 3/4

` U
Score EWS

8. Tindakan Penilaian Early Warning System

NO NILAI FREKUENSI ASUHAN YANG DIBERIKAN


EWS MONITORING
Minimal setiap Lanjutkan observasi/
1 0
12 jam sekali monitoring secara rutin
1. Perawat pelaksana
menginformasikan kepada
ketua tim / penanggung
jawab jaga ruangan tentang
siapa yang melaksanakan
TOTAL Minimal Setiap
assesmen selanjutnya.
2 SCORE 4 – 6 Jam
2. Ketua tim / penanggung
1–4 Sekali
jawab membuat keputusan:
a. Meningkatkan frekuensi
observasi / monitoring
b. Perbaikan asuhan yang
dibutuhkan oleh pasien
1. Ketua Tim (Perawat) segera
memberikan informasi
tentang kondisi pasien
TOTAL
kepada dokter jaga atau
SCORE Peningkatan
DPJP,
5 DAN 6 Frekuensi
2. Dokter jaga atau DPJP
ATAU 3 Observasi /
melakukan assesmen sesuai
3 DALAM Monitoring.
kompetensinya dan
1 Setidaknya
menentukan kondisi pasien
(SATU) Setiap 1 Jam
apakah dalam penyakit
PARAM Sekali
akut,
ETER
3. Siapkan fasilitas
monitoring yang lebih
canggih.
4 TOTAL Lanjutkan 1. Ketua Tim (Perawat)
SCORE 7 Observasi / melaporkan kepada Tim
ATAU Monitoring kode biru
LEBIH Tanda-Tanda 2. Tim kode biru melakukan
Vital assesmen segera
3. Stabilisasi oleh Tim kode
biru dan pasien dirujuk
sesuai kondisi pasien
4. Untuk pasien di IGD
(Prioritas 3, 4 dan 5),
RSU SOFIFI DETEKSI MENGENALI PERUBAHAN KONDISI
PASIEN (EARLY WARNING SYSTEM)
No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 4/4

` Perawat penanggungjawab
segera kirim pasien ke
ruang Resusitasi untuk
penangan Bantuan Hidup
Lanjut (BHL)

UNIT TERKAIT 1. IGD


2. Kamar Bersalin
3. Nifas
4. Perina
5. Perawatan Umum
6. Perawatan Anak
7. Rawat Jalan
8. OK
9. ICU

Anda mungkin juga menyukai