Anda di halaman 1dari 23

RUMAH SAKIT TK II KARTIKA HUSADA

KOMITE PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI

PROGRAM KERJA

KOMITE PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI (PPI)

RUMAH SAKIT TK II KARTIKA HUSADA

TAHUN 2017

RUMAH SAKIT TK II KARTIKA HUSADA

Kubu Raya, 18 Oktober 2017

1
DAFTAR ISI

Daftar isi ........................................................................................................................................... 2


Kata Pengantar ................................................................................................................................ 3
I. PENDAHULUAN ................................................................................................................. 4
II. LATAR BELAKANG ............................................................................................................ 5
III. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS.......................................................................... 5
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN ................................................................ 6
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN ................................................................................ 8
VI. SASARAN ........................................................................................................................... 9
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN............................................................................... 10
VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN ............................................ 11
IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN ............................................ 11

2
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat-
Nya program kerja Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) tahun 2018 ini dapat tersusun
tepat pada waktunya. Program kerja ini disusun untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas
pelayanan yang bermutu, efektif dan efisien untuk menjamin patient savety yang berorientasikan
keselamatan pasien di Rumkit Tk. II Kartika Husada.
Rumah sakit sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan
kesehatan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif kepada masyarakat memiliki peran yang sangat
penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Bagi mereka yang berada di lingkungan
rumah sakit seperti pasien, petugas kesehatan, pengunjung dan penunggu pasien beresiko
mendapatkan infeksi di rumah sakit atau disebut dengan healthcare associated infections (HAIs).
Program pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI) sangat penting untuk dilaksanakan di rumah
sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya sebagai tempat pelayanan kesehatan disamping
sebagai tolak ukur mutu pelayanan dan juga untuk melindungi pasien, petugas, pengunjung dan
keluarga dari resiko tertularnya infeksi karena dirawat, bertugas dan berkunjung ke suatu rumah sakit
atau fasilitas pelayanan kesehatan lainnya. Perlu diketahui bahwa keberhasilan program PPI perlu
keterlibatan lintas profesional, klinis, perawat, laboratorium, K3, farmasi, Gizi, Urdal dan house
keeping. Bila Program PPI ini terlaksana dengan baik maka mutu pelayanan rumah sakit akan
terjamin baik dan program PPI ini diharapkan dapat mencegah atau meminimalkan angka kejadian
infeksi di rumah sakit.
Dengan telah tersusunnya program kerja ini, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada
semua pihak yang telah banyak membantu serta memberikan dukungan materi maupun moril demi
terlaksananya program kerja ini. Disamping itu masih banyak kekurangan dalam penyusunan
program kerja ini, karena itu kami siap menerima masukan guna lebih menyempurnakan program
kerja PPI di masa mendatang.

3
RUMAH SAKIT TK II KARTIKA HUSADA
KOMITE PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI

PROGRAM KERJA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI (PPI)


RUMKIT TK II KARTIKA HUSADA
TAHUN 2018

I. PENDAHULUAN
Dengan semakin tingginya tuntutan akan mutu pelayanan, maka kita sebagai
pengemban tugas kesehatan yang mengabdikan di Rumkit Tk. II Kartika Husada, harus tetap
bisa mempertahankan kualitas pelayanan baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang,
dimana masyarakat akan menentukan pilihannya dari sekian rumah sakit yang ada di dalam
kota Kubu Raya ini. Untuk itu diperlukan adanya suatu usaha guna meningkatkan kualitas
baik dari sumber daya manusia, sarana dan prasarana yang tetap harus terpelihara dengan
baik. Di era persaingan ini masyarakat akan selalu mengharapkan pemberian pelayanan yang
manusiawi dan bermartabat selain penampilan gedung yang megah dan bersih. Harapan
masyarakat ini yang seharusnya kita penuhi dengan selalu memberikan pelayanan yang
terbaik serta membina hubungan yang baik antar karyawan dengan pengunjung / pasien
rumah sakit. Berusaha mengoptimalkan semua kekuatan pelayanan yang dimiliki serta
menambah dan meningkatkan kualitas pelayanan lainya sebagai pendukung tercapainya
pelayanan kesehatan secara prima.
Peningkatan kualitas tidak hanya dilihat dari sarana, prasarana dan fasilitasnya saja
namun juga kualitas sumber daya manusia sebagai pelaksana pemberi pelayanan dengan
selalu mengasah diri melalui pendidikan formal maupun non formal. Salah satu jenis
pelayanan yang ikut menunjang tercapainya pelayanan kesehatan adalah pelayanan dibidang
pencegahan dan pengendalian infeksi. Kegiatan pencegahan dan pengendalian infeksi di
rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya merupakan suatu standar mutu
pelayanan dan penting bagi pasien, petugas kesehatan maupun pengunjung rumah sakit dan
fasilitas pelayanan kesehatan lainnya. Pengendalian infeksi harus dilaksanakan oleh semua
rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya untuk melindungi pasien, petugas
kesehatan dan pengunjung dari kejadian infeksi dengan memperhatikan cost effectiveness
kegiatan PPI meliputi perencanaan, pelaksanaan, pembinaan, pendidikan dan pelatihan serta
monitoring dan evaluasi.
Berkaitan dengan hal itu perlu adanya dukungan dana yang disusun sebagai program
kerja dan rancangan anggaran belanja yang diperlukan. Untuk itu dibuatlah suatu program
kerja serta perencanaan yang matang dalam mencapai tujuan yang diharapkan mempelancar
serta meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit secara umum dan khususnya dibidang
pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI).
4
Diharapkan dengan adanya peningkatan mutu serta ketersediaan sarana dan
prasarana dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk mempercayakan dirinya
dalam mendapatkan pelayanan kesehatan di Rumkit Tk. II Kartika Husada ini.

II. LATAR BELAKANG


Program kerja ini dibuat sebagai acuan atau pijakan dalam merealisasikan semua
tujuan yang diharapkan di Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI). Visi, misi dan
tujuan dari pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit merupakan bagian dari visi,
misi tujuan rumah sakit itu sendiri dan dibuat terperinci sehingga dalam pelaksanaannya dapat
saling sinergis, integratif, tidak duplikatif, efektif dan efisien. PPI di rumah sakit merupakan
bagian dari penerapan standar pelayanan rumah sakit sehingga keberhasilannya dapat
ditampilkan untuk kelengkapan akreditasi rumah sakit.

III. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS


1. Tujuan Umum
Program kerja disusun bertujuan untuk meningkatkan mutu layanan rumah sakit
melalui pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit yang dilaksanakan oleh
semua bagian, meliputi kualitas, manajemen resiko, clinical governance, serta kesehatan
dan keselamatan kerja.

2. Tujuan Khusus
a. Terlaksananya koordinasi yang berkesinambungan antara Komite PPI dengan Bagian
atau Unit Kerja terkait.
b. Terlaksananya kegiatan pertemuan koordiansi Komite PPI yang mengikutsertakan
bagian dan profesi lain yang berkaitan di Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
c. Terlaksananya kegiatan Bidang Tata Usaha Komite PPI Rumah Sakit Tk. II Kartika
Husada.
d. Terlaksananya Bidang Mikrobiologi pada Unit Laboratorium
e. Terlaksananya kegiatan Bidang Surveilans yang dilaksanakan oleh Komite PPI
bersama dengan Instalasi Rawat Inap.
f. Terlaksananya kegiatan Bidang Kefarmasian oleh Instalasi Farmasi yang berhubungan
dengan pencegahan dan pengendalian infeksi di lingkungan Rumah Sakit Tk. II Kartika
Husada.
g. Terlaksananya pengawasan terhadap kegiatan Bidang Sterilisasi oleh Unit CSSD dan
Laundry di Rumah Sakit Tk. II Kartika.

5
h. Terlaksananya pengawasan terhadap kegiatan PPI yang berhubungan dengan Bidang
K3 dan Kesling di Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
i. Terlaksananya pengawasan terhadap kegiatan penyelenggaraan makanan pada
Instalasi Gizi mulai dari penyiapan bahan makanan sampai pada kegiatan
pendistribusian ke pasien.
j. Terlaksananya kegiatan peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam rangka
pengendalian infeksi meningkatkan pengetahuan tentang pencegahan, menggerakan
semua sumber daya yang ada dirumah sakit secara efektif dan efisien dalam
pelaksanaan, pencegahan dan pengendalian Infeksi dan pemulasaraan jenazah yang
tepat sesuai prosedur yang telah ditetapkan di Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada
bersama dengan Instalasi Pendidikan.
k. Angka kejadian infeksi nosokomial (HAI’s) seperti Plebitis, ISK, IDO, VAP di Rumah
Sakit Tk. II Kartika Husada sesuai standar yang di tentukan oleh Permenkes 129 tahun
2008 tentang Standar Pelayanan Minimal yaitu <1,5%.
l. Kegiatan pencetatan dan pelatihan kegiatan HAI’s (Plebitis, ISK, IDO, VAP) mencapai
75% atau lebih.
m. Terdapat anggota Komite PPI yang terlatih sebesar 75%.
n. Tesedianya Alat Pelindung Diri (APD) di unit yang melakukan pelayanan kesehatan
mencapai 60% atau lebih.
o. Kepatuhan cuci tangan 5 monen 6 langkah mencapai 80% atau lebih
p. Analisa dan tindak lanjutnya untuk mencegah terjadinya kejadian luar biasa (KLB).
q. Memantau dan melakukan evaluasi pelaksanaan program pencegahan dan
pengendalian Infeksi.

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


1. Dasar
a. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan Fasyankes
Kesehatan Lainnya.
b. Pedoman Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit Tk. II
Kartika Husada.
c. Permenkes Nomor 27 tahun 2017 Tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di Fasyankes.

6
2. Tugas
Komite PPI bertugas melaksanakan kegiatan yang dapat mencegah dan mengendalikan
terjadinya infeksi di Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.

3. Kegiatan Pokok
a. Pencegahan Infeksi
b. Kewaspadaan Isolasi
c. Kebijakan Penggunaan Antimikroba
d. Pendidikan dan Latihan
e. Surveilans
f. Monitoring
g. Evaluasi
h. Koordinasi berkala

4. Rincian Kegiatan
a. Bidang Tata Usaha
1) Mensosialisasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit
Tk. II Kartika Husada.
2) Melaksanakan kegiatan surat menyurat, dokumentasi, pengarsipan dan tata usaha
kantor lainnya, serta pembinaan administratif umum sehari-hari dalam organisasi
Komite PPI.
3) Menyelenggarakan kegiatan administratif keuangan Komite PPI.
4) Mengkoordinasikan, mengendalikan dan membina segala ketatausahaan.
5) Memberikan saran agar selalu menjaga kebersihan dan kerapian di unit kerjanya.

b. Instalasi Laboratorium Dalam Bidang Mikrobiologi


1) Mensosialisasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit
Tk. II Kartika Husada.
2) Melaksanakan pemetaan kuman terhadap sampel pasien rawat inap.
3) Melakukan koordinasi atau rapat.
4) Memberikan motivasi kepada anggota laboratorium untuk selalu menjaga
kebersihan dan kerapian di unit kerjanya.
5) Melakukan koordinasi apabila terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) atau pajanan.
6) Melakukan koordinasi, memberi dan menerima saran serta masukan terkait alat,
bahan, fasilitas, sarana dan prasaran terkait pencegahan dan pengendalian infeksi
pada proses pelayanan kesehatan baik di Unit Laboratorium.

7
7) Memberikan motivasi kepada anggota Laboratorium untuk menjalankan program
pencegahan dan pengendalian infeksi kewaspadaan standar di unit kerjanya.
8) Melakukan koordinasi dan evaluasi hambatan atau masukan terkait proses
pelayanan Unit Laboratorium terkait pencegahan dan pengendalian infeksi.
9) Melaksanakan pemeriksaan kesehatan karyawan secara bekala.
10) Melakukan monitoring kepatuhan cuci tangan.
11) Melakuakan monitoring pembuangan limbah infeksius, non
infeksius dan benda tajam.
12) Melakukan monitoring penggunaan APD kepada petugas
Laboratorium pada saat melakukan tindakan ke pasien atau
pemeriksaan sampel.
13) Melakukan monitoring etika batuk.
14) Membuat laporan hasil monitoring kepatuhan cuci tangan
15) Membuat laporan hasil monitoring kewaspadaan standar.
16) Melaporkan hasil pemeriksaan kepada Ketua Komite PPI yang
selanjutnya menjadi bahan laporan kepada Kepala Rumah Sakit
Tk. II Kartika Husada.

c. Bidang Surveilans oleh Komite PPI dan Instalasi Rawat Inap


1) Melaksanakan koordinasi berkala dengan Komite PPI
2) Melalui IPCN dan IPCLN melaksanakan pemantauan kejadian infeksi di ruang
rawat inap yang meliputi Plebitis, IDO, ISK, VAP.
3) Melaksanakan pemantauan terhadap penanganan Kejadian Luar Biasa (KLB) atau
pajanan.
4) Melaksanakan pengawasan pada pemakaian alat dan bahan sesuai prosedur baik
yang single use.
5) Membuat laporan hasil analisis bulanan, triwulan dan tahunan kegiatan surveilans
yang dilakukan secara sistematis dan proaktif.
6) Membuat laporan ICRA HAI’s dari angka kejadi infeksi nosokomia (HAI’s) yang
didapat dari angka 3 bulan.
7) Melaporkan hasil analisis angka kejadian Infeksi Nosokomial dari surveilans
kepada Dinas Kesehatan Kubu Raya, Pusat Kesehatan Angkatan Darat
(PUSKESAD), Kepala Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada, Ketua Komite PPI,
Ketua Komite Medik, Ketua Komite Keperawatan, Ketua Komite Nakes Lainnya
dan unit kerja yang menjadi area dilakukannya surveilans.

8
d. Unit Farmasi
1) Mensosialisasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi ke personil
farmasi Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
2) Memfollow up pengadaan bahan desinfektan atau cairan handrub serta fasilitas
yang diperlukan unit kerja dalam melakukan tindakan atau asuhan keperawatan
terkait dengan pencegahan dan pengendalian infeksi.
3) Memberikan motivasi untuk menjaga kebersihan dan kerapian di unit kerjanya.
4) Memberikan motivasi dan saran untuk melaksanakan program pencegahan dan
pengendalian infeksi.
5) Mensosialisasikan SPO terkait pencegahan dan pengendalian infeksi.
6) Melakukan koordinasi, memberikan dan menerima saran dan masukan terkait alat,
bahan, fasilitas, sarana prasaran dan prosedur yang membantu proses pelayanan
kesehatan di unit farmasi dan unit yang memberikan pelayanan kesehatan yang
berhubungan dengan farmasi kepada pasien.
7) Melakukan koordinasi dan evaluasi terkait hambatan dan masukan pada proses
pelayanan terkait pencegahan dan pengendalian infeksi di Unit Farmasi.
8) Melakukan koordinasi apabila terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) atau pajanan.
9) Melakukan koordinasi pada program pemeriksaan kesehatan karyawan.
10) Koordinasi dalam pencampuran atau pengaplusan obat yang aman dan sesuai
dengan prosedur di Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
11) Melakukan monitoring kepatuhan cuci tangan
12) Melakukan monitoring penggunaan APD kepada petugas Farmasi.
13) Melakukan monitoring etika batuk.
14) Memonitor suhu di tempat penyimpanan obat.

e. Bidang K3 dan Kesling


1) Melaksanakan koordinasi dengan Komite PPI.
2) Memonitor terlaksananya penggunaan APD dengan tepat berdasarkan prosedur
yang ditetapkan di Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
3) Melakukan koordinasi pada saat terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) dan pajanan.
4) Mensosialisasikan SPO terkait pencegahan dan pengendalian infeksi.
5) Melakukan kerjasama dengan pihak luar dalam rangka pembuangan akhir sampah
non infeksius.
6) Memonitor terlaksananya kegiatan pengendalian lingkungan.

9
7) Memfollow up kepada petugas Kesling terkait pelaksanaan pemusnahan limbah
infeksius di incenerator dan limbah non infeksius yang diambil oleh Dinas
Kebersihan.
8) Melakukan koordinasi untuk melaksanakan Uji Mikrobiologi pada ruangan yang
baru selesai dilakukan renovasi dengan jumlah debu banyak atau pada ruangan
yang beresiko menimbulkan infeksi nosokomial (HAI’S)
9) Memonitor kepatuhan cuci tangan.
10) Melakukan monitoring etika batuk.
11) Memonitor pelaksanaan pembuangan limbah infeksius, benda tajam, B3, dan non
infeksius yang tepat berdasarkan prosedur yang ditetapkan di Rumah Sakit Tk. II
Kartika Husada.
12) Memonitor pembuangan benda tajam dan jarum sesuai prosedur di Rumah Sakit
Tk. II Kartika Husada.
13) Memonitor pelaksaan ICRA bangunan sesuai dengan prosedur di Rumah Sakit
Tk. II Kartika Husada.
14) Berkoordinasi pengujian kualitas air limbah secara berkala, melakukan tindak
lanjut bila tidak sesuai dengan standar atau peraturan yang berlaku dan membuat
laporan evaluasi secara berkala.
15) Melakukan pemeriksaan berkala dengan mengambil sampel air bersih dan air
minum.
16) Memonitor troli atau gerobak pengambilan sampah oleh petugas sampah
17) Memonitor tempat limbah di lingkungan’
18) Memonitor proses pengambilan atau alur pengambilan limbah dari pengumpulan
hingga pemusnahan.

f. Bidang Urusan Dalam


1) Mensosialisasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit
Tk. II Kartika Husada.
2) Melaksanakan koordinasi atau rapat Komite PPI
3) Ikut serta memberikan saran masukan dalam pengadaan alat dan bahan yang
berhubungan dengan PPI.
4) Mengajukan kebutuhan ATK untuk ruang sekertariat PPI.
5) Memonitor terhadap penggunaan antiseptik dan desinfektan sesuai pedoman yang
berlaku di Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
6) Melakuakan monitoring kepatuhan cuci tangan.
7) Melakukan monitoring etika batuk.

10
8) Mengkaji, mengusulkan dan melakukan evaluasi pengadaan tempat pembuangan
sampah sementara dan tempat pembuangan sampah akhir.
9) Melakukan pengkajian terhadap metode, tata cara maupun kelengkapan, fasilitas,
sarana dan peralatan pendukung yang terkait pencegahan dan pengendalian
infeksi.
i. Instalasi Gizi
1) Mensosialisasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit
Tk. II Kartika Husada.
2) Melaksanakan koordinasi atau rapat Komite PPI di Instalasi Gizi dan seluruh
ruangan yang menjadi konsumen dapur.
3) Melakukan koordinasi, memberi, menerima saran dan masukan terkait alat, bahan,
fasilitas, sarana, prasarana dan prosedur pada proses pelayanan di Instalasi Gizi.
4) Melakukan koordinasi evaluasi terkait hambatan dala proses pelayanan di Intalasi
Gizi terkait pencegahan dan pengendalian infeksi.
5) Melakukan koordinasi bila terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) atau pajanan di
Intalasi Gizi.
6) Memberikan motivasi agar selalu menjaga kebersihan dan kerapian di unit
kerjanya.
7) Mensosialisasikan SPO terkait pencegahan dan pengendalian infeksi di Instalasi
Gizi.
8) Memonitor penyiapan bahan makanan.
9) Memonitor kebersihan lingkungan Instalasi Gizi dan penyajian makanan yang
bersih terhindar dari kontaminasi.
10) Melakukan pengendalian lingkungan dengan uji mikrobiologi pada Instalasi Gizi
pada tahap proses penyiapan makanan.
11) Melakukan monitoring kepatuhan cuci tangan
12) Melakukan monitoring penggunaan APD yang tepat
13) Melakukan monitoring pembuangan limbah
14) Melakukan monitoring pengendalian lingkungan
15) Melakukan monitoring etika batuk
16) Memonitor Alur masuk bahan makanan mentah sampai distribusi
17) Memonitor tempat pembuangan limbah
18) Memonitor kebersihan ruangan gizi
19) Memonitor suhu di tempat penyimpanan bahan makanan
20) Memonitor troli makanan
21) Memonitor pembersihan peralatan masak dan peralatan makan pasien

11
22) Membuat laporan hasil monitoring.
23) Melakukan komunikasi hasil monitoring.
24) Melakukan monitoring peralatan masak.

j. Instalasi Pendidikan
1) Mensosialisasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit
Tk. II Kartika Husada.
2) Mengajukan pendidikan dan pelatihan terkait pencegahan dan pengendalian
infeksi kepada seluruh personil Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
3) Melaksanakan sosialisasi terkait pencegahan dan pengendalian infeksi kepada
seluruh personil Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada secara berkala
4) Melakukan koordinasi untuk melaksanakan sosialisasi cuci tangan dan sosialisasi
pencegahan dan pengendalian infeksi bagi setiap personil Rumah Sakit Tk. II
Kartika Husada yang baru di rekrut.
5) Bersama Bidang Pendidikan Kesehatan Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada
melakukan sosialisasi, penyuluhan kesehatan kepada pasien dan kelaurga pasien
serta pengunjung baik di rawat jalan maupun rawat inap terkait pencegahan dan
pengendalian infeksi.
6) Mengajukan perencanaan peningkatan pengetahuan personil Rumah Sakit Tk. II
Kartika Husada yang bekerja di area klinis PPI untuk mengikuti ekshouse training
ataupun inhouse training sesusai dengan bidang di area bekerjanya (IPCN,
Kesling, CSSD, Laundry, Gizi, Laboratorium dll).
7) Melakuakan koordinasi untuk mengajukan pelatihan apabila terdapat kejadian
infeksi nosokomial (HAI’s) yang perlu adanya pelatihan dan pendidikan untuk
personil rumah sakit.
8) Melaporkan hasil pelaksanaan pelatihan inhouse training dan ekshouse training.

k. Komite Medik, Komite Keperawatan, Komite Nakes Lainnya dan Komite PMKP
1) Melakukan koordinasi terkait pelaksanaan program kerja Komite PPI kepada staf
medis, staf keperawatan dan staf nakes lainnya.
2) Melakukan komunikasi surveilans terkait hasil analisis kejadian Infeksi
Nosokomial.
3) Melakukan koordinasi terkait hasil capaian monitoring yang dilaksanakan oleh
Komite PPI.
4) Melakukan koordinasi dalam upaya menentukan dan menjalankan rencana tindak
lanjut apabila terjadi kejadian Infeksi Nosokomial.

12
l. Unit Kamar Jenazah
1) Mensosialisasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit
Tk. II Kartika Husada
2) Melakukan koordinasi, memberi, menerima saran dan masukan terhadap sarana,
prasarana, fasilitas dan prosedur pada pelayanan di Kamar Jenazah.
3) Melakukan koordinasi evaluasi terhadap hambatan dalam proses pelayanan di
Kamar Jenazah yang berkaitan dengan pencegahan dan pengendalian infeksi.
4) Memonitor terlaksananya pemulasaran jenazah yang tepat sesuai prosedur yang
telah ditetapkan di Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
5) Melakukan sosialisasi terkait SPO yang ada di Kamar Jenazah.
6) Melakukan monitoring kepatuhan cuci tangan.
7) Melakukan monitoring fasilitas cuci tangan.
8) Melakukan monitoring etika batuk.
9) Melakukan monitoring penggunaan APD yang tepat.
10) Melakukan monitoring pembuangan limbah infeksius, non infeksius dan benda
tajam.
11) Melakukan monitoring pengendalian lingkungan.

m. Unit Sterilisasi (CSSD)


1) Melakukann koordinasi atau rapat dengan Ka Unit dan anggota Unit Sterilisasi
2) Memberikan saran terhadap alat, sarana, prasarana dan prosedur dalam
pelayanan di Unit Sterilisasi.
3) Memonitor alur dari barang masuk sampai barang didistribusikan.
4) Memonitor suhu ruangan penyimpanan alat steril diruang penyimpanan.
5) Memonitor daftar tanggal alat kadaluarsa.
6) Memonitor kepatuhan cuci tangan
7) Memonitor fasilitas cuci tangan.
8) Memonitor penggunaan APD
9) Memonitor pembuangan limbah infeksius dan non infeksius
10) Memonitor etika batuk.
11) Mengevaluasi hasil sterilisasi

n. Unit Laundry
1) Mensosialisasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit
Tk. II Kartika Husada

13
2) Melakukan koordinasi atau rapat dengan Ka Unit Laundry dan anggotanya.
3) Melakukan koordinasi, memberikan, menerima saran dan masukan terhadap alat,
fasilitas, sarana, prasarana dan prosedur pada proses pelayanan di Unit Laundry.
4) Melakukan koordinasi evaluasi terhadap hambatan pada proses pelayanan di Unit
Laundry terkait pencegahan dan pengendalian infeksi.
5) Mensosialisasikan SPO terkait pencegahan dan pengendalian infeksi di Laundry.
6) Memonitor kepatuhan cuci tangan.
7) Memonitor fasilitas cuci tangan.
8) Memonitor kepatuhan penggunaan APD.
9) Memonitor etika batuk.
10) Memonitor pengendalian lingkungan Laundry.
11) Memonitor pembuangan limbah.
12) Memonitor alur linen kotor sampai distribusi.
13) Memonitor kebersihan troli yang digunakan.
14) Membuat laporan dari hasil monitoring.

n. Instalasi Rawat Jalan


1) Mensosialisasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit
Tk. II Kartika Husada.
2) Melakukan koordinasi atau rapat
3) Melakukan koordinasi, memberi, menerima masukan dan saran terkait alat, bahan,
sarana, prasarana, fasilitas dan prosedur pada pelayanan di Instalasi Rawat Jalan
terkait dengan pencegahan dan pengendalian infeksi.
4) Memberikan motivasi agar mengurangi resiko infeksi nosokomial (HAI’s).
5) Melakukan koordinasi identifikasi dini hal-hal yang dapat menimbulkan infeksi
nosokomial (HAI’s), Kejadian Luar Biasa (KLB) dan pajanan.
6) Melakukan koordinasi evaluasi terkait hambatan pada proses pelayanan di Instalasi
Rawat Jalan terkain dengan pencegahan dan pengendalian infeksi.
7) Mensosialisasikan SPO terkait pencegahan dan pengendalian infeksi
8) Memberikan motivasi untuk selalu menjaga kebersihan dan kerapian tiap-tiap unit
kerja yang termasuk dalam Instalasi Rawat Jalan.
9) Memberikan motivasi agar terlaksananya program pencegahan dan pegendalian
infeksi kewaspadaan standar.
10) Melakukan koordinasi, menerima, memberikan informasi terbaru yang
berhubungan dengan proses pelayanan di Instalasi Rawat Jalan terkait pencegahan
dan pengendalian infeksi.

14
11) Melakukan monitoring kepatuhan cuci tangan.
12) Melakukan monitoring kepatuhan pembuangan limbah infeksius, non infeksius dan
benda tajam.
13) Melakukan monitoring etika batuk
14) Melakukan monitoring peralatan perawatan pasien.
15) Melakukan monitoring pengendalian lingkungan
16) Melakukan monitoring penggunaan APD yang tepat.
17) Melakukan monitoring fasilitas cuci tangan
18) Membuat laporan hasil monitoring
19) Melakukan komunikasi hasil monitorig

o. Instalasi Rawat Inap


1) Melakukan sosialisasi program pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah
Sakit Tk. II Kartika Husada.
2) Melakukan koordinasi atau rapat.
3) Melakukan koordinasi, memberi, menerima saran dan masukan terkait alat, bahan,
sarana, prasarana, fasilitas dan prosedur pada proses pelayanan terkait
pencegahan dan pengendalian infeksi.
4) Melakukan koordinasi evaluasi terhadap hambatan atau halangan pada Instalasi
Rawat Inap terkait pencegahan dan pengendalian infeksi.
5) Melakukan sosialisasi SPO di Instalasi Rawat Inap terkait pencegahan dan
pengendalian infeksi.
6) Memberikan motivasi untuk selalu menjaga kebersihan dan kerapian unit kerja yang
berada di Instalasi Rawat Inap.
7) Memberikan motivasi untuk menurunkan angka infeksi nosokomial (HAI’s) menjadi
< dari 1,5% dan meningkatkan mutu dan keselamatan pasien.
8) Melakukan observasi terkait pelaksanaan surveilans Plebitis, ISK, IDO, VAP.
9) Melakukan koordinasi pada saat tedapat Kejadian Luar Biasa (KLB) atau pajanan.
10) Melakukan koordinasi untuk mengidentifikasi dini hal-hal yang berisiko
menimbulkan infeksi nosokomial, Kejadian Luar Biasa (KLB) dan pajanan.
11) Melakukan koordinasi memberi dan menerima informasi ilmu terbaru terkait
pencegahan dan pengendalian infeksi yang berhubungan dengan pelayanan di
Instalasi Rawat Inap.
12) Melakukan monitoring kepatuhan cuci tangan
13) Melakukan monitoring fasilitas cuci tangan
14) Melakukan monitoring etika batuk

15
15) Melakukan monitoring pengendalian lingkungan
16) Melakukan monitoring kepatuhan pembuangan limbah infeksius,
non infeksius dan benda tajam.
17) Melakukan monitoring perawatan peralatan pasien
18) Melakukan monitoring penempatan pasien
19) Melakukan monitoring penyuntikan yang aman
20) Melakukan monitoring penggunaan APD yang tepat
21) Melakukan monitoring Bundle Plebitis, ISK, IDO, VAP
22) Melakukan surveilans Plebitis, ISK, IDO, VAP secara sistematis dan proaktif
23) Membuat laporan triwulan hasil analisis dan rencana tindak lanjut dari hasil
monitoring kewaspadaan standar.
24) Membuat laporan bulanan, triwulan, tahunan dari hasil analisis dan rencana tindak
lanjut kejadian infeksi nosokomial (HAI’s) yang didapat dari kegiatan surveilans
25) Membuat laporan hasil analisis dari kegiatan monitoring Bundle
Plebitis, ISK, IDO VAP.

p. Unit Khusus (IGD, HCU, OK)


1) Melakukan sosialisasi program pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah
Sakit Tk. II Kartika Husada.
2) Melakukan koordinasi atau rapat.
3) Melakukan koordinasi Melakukan koordinasi, memberi, menerima saran dan
masukan terkait alat, bahan, sarana, prasarana, fasilitas dan prosedur pada proses
pelayanan terkait pencegahan dan pengendalian infeksi.
4) Melakukan koordinasi evaluasi terhadap hambatan atau halangan pada Instalasi
Rawat Inap terkait pencegahan dan pengendalian infeksi.
5) Melakukan sosialisasi SPO di OK, IGD, HCUterkait pencegahan dan pengendalian
infeksi.
6) Memberikan motivasi untuk selalu menjaga kebersihan dan kerapian unit kerja yang
berada di Instalasi Rawat Inap.
7) Memberikan motivasi untuk menurunkan angka infeksi nosokomial (HAI’s) dan
meningkatkan mutu dan keselamatan pasien.
8) Melakukan koordinasi pada saat tedapat Kejadian Luar Biasa (KLB) atau pajanan.
9) Melakukan koordinasi untuk mengidentifikasi dini hal-hal yang berisiko menimbulkan
infeksi nosokomial, Kejadian Luar Biasa (KLB) dan pajanan.

16
10) Melakukan koordinasi memberi dan menerima informasi ilmu terbaru terkait
pencegahan dan pengendalian infeksi yang berhubungan dengan pelayanan di OK,
IGD, HCU.
11) Melakukan monitoring kepatuhan cuci tangan
12) Melakukan monitoring fasilitas cuci tangan
13) Melakukan monitoring etika batuk
14) Melakukan monitoring pengendalian lingkungan
15) Melakukan monitoring kepatuhan pembuangan limbah infeksius, non infeksius dan
benda tajam.
16) Melakukan monitoring perawatan peralatan pasien
17) Melakukan monitoring penempatan pasien
18) Melakukan monitoring penyuntikan yang aman
19) Melakukan monitoring penggunaan APD yang tepat
20) Melakukan surveilans Plebitis, ISK, IDO, VAP.
21) Melakukan monitoring bundle Plebitis, ISK, IDO, VAP.
22) Membuat laporan terkait hasil monitoring kewaspadaan standar.
23) Membuat laporan surveilans.

q. Unit Radiologi
1) Mensosialisasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit Tk.
II Kartika Husada.
2) Melakukan koordinasi atau rapat.
3) Melakukan koordinasi Melakukan koordinasi, memberi, menerima saran dan
masukan terkait alat, bahan, sarana, prasarana, fasilitas dan prosedur pada proses
pelayanan terkait pencegahan dan pengendalian infeksi.
4) Melakukan koordinasi evaluasi terhadap hambatan atau halangan pada Instalasi
Rawat Inap terkait pencegahan dan pengendalian infeksi.
5) Melakukan sosialisasi SPO di OK, IGD, HCUterkait pencegahan dan pengendalian
infeksi.
6) Memberikan motivasi untuk selalu menjaga kebersihan dan kerapian unit kerja yang
berada di Instalasi Rawat Inap.
7) Memberikan motivasi untuk menurunkan angka infeksi nosokomial (HAI’s) dan
meningkatkan mutu dan keselamatan pasien.
8) Melakukan koordinasi pada saat tedapat Kejadian Luar Biasa (KLB) atau pajanan.
9) Melakukan koordinasi untuk mengidentifikasi dini hal-hal yang berisiko menimbulkan
infeksi nosokomial, Kejadian Luar Biasa (KLB) dan pajanan.

17
10) Melakukan koordinasi memberi dan menerima informasi ilmu terbaru terkait
pencegahan dan pengendalian infeksi yang berhubungan dengan pelayanan di
Radiologi.
11) Melakukan monitoring kepatuhan cuci tangan
12) Melakukan monitoring fasilitas cuci tangan
13) Melakukan monitoring etika batuk
14) Melakukan monitoring pengendalian lingkungan
15) Melakukan monitoring kepatuhan pembuangan limbah infeksius,
non infeksius.
16) Melakukan monitoring penggunaan APD yang tepat
17) Membuat laporan terkait hasil monitoring kewaspadaan standar
18) Mebuat laporan terkait hasil monitoring kepatuhan cuci tangan.

r. Bagian Ambulance
1) Mensosialisasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi.
2) Melakukan koordinasi, menerima dan memberikan informasi terkait ilmu terbaru
terkait pencegahan dan pengendalian infeksi pada pelayanan Ambulance.
3) Melakukan koordinasi melakukan koordinasi, memberi, menerima saran dan
masukan terkait alat, bahan, sarana, prasarana, fasilitas dan prosedur pada proses
pelayanan terkait pencegahan dan pengendalian infeksi.
4) Melakukan koordinasi evaluasi terhadap hambatan atau halangan pada bagian
Ambulance terkait pencegahan dan pengendalian infeksi.
5) Melakukan sosialisasi SPO di Ambulance terkait pencegahan dan pengendalian
infeksi.
6) Memberikan motivasi untuk selalu menjaga kebersihan dan kerapian Ambulance.
7) Melakukan koordinasi untuk mengidentifikasi dini hal-hal yang berisiko menimbulkan
infeksi nosokomial (HAI’s), Kejadian Luar Biasa (KLB) dan pajanan.
8) Memberikan motivasi untuk tetap menjalankan program pencegahan dan
pengendalian infeksi terkait kewaspadaan stadar
9) Memonitor kepatuhan cuci tangan.

s. Bagian Manajemen
1) Mensosialisasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi Rumah Sakit Tk. II
Kartika Husada.
2) Melakukan koordinasi atau rapat terkait proses pelaksanaan program kerja Komite
PPI.

18
3) Melakukan koordinasi, menerima, memberi saran dan masukan terkait alat, bahan,
sarana, prasarana, fasilitas dan prosedur berhubungan dengan pelayanan pencegahan
dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
4) Mengajukan kebutuhan terkait kebutuhan sumber daya manusia, pemeliharaan atau
unit baru alat kesehatan, sarana, prasarana dan fasilitas untuk menunjang
terlaksananya program kerja Komite PPI di Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
5) Melakukan koordinasi, memberi, menerima informasi tentang ilmu terbaru yang
berhubungan dengan pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit.
6) Melakukan koordinasi terkait evaluasi pelaksaan program kerja di setiap unit kerja
yang ada di Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
7) Melaporkan jika terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) atau pajanan.
8) Melaporkan hasil kepatuhan cuci tangan setiap bulan.
9) Melaporkan hasil angka infeksi nosokomial (HAI’s) setiap bulan, triwulan dan tahunan.

t. Kantin

1) Melakukan koordinasi, memberi, menerima informasi tentang tentang ilmu terbaru yang
berhubungan dengan pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit.

2) Melalukan koordinasi terkait evaluasi pelaksanaan program kerja pencegahan dan


pengendalian infeksi di Kantin Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.

3) Melakukan koordinasi, menerima, memberi saran dan masukan terkait alat, bahan,
sarana, prasarana, fasilitas dan prosedur berhubungan dengan pelayanan pencegahan
dan pengendalian infeksi di Kantin Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.

4) Melakukan monitoring kepatuhan cuci tangan.

5) Melakukan monitoring etika batuk.

6) Membuat laporan hasil kepatuhan cuci tangan.

7) Melakukan koordinasi untuk mengidentifikasi dini hal-hal yang berisiko menimbulkan


infeksi nosokomial (HAI’s), Kejadian Luar Biasa (KLB) dan pajanan.

19
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
1. Koordinasi
2. Observasi
3. Wawancara
4. Monitoring
5. Melakukan pendidikan dan pelatihan tentang PPI dasar
6. Sensus harian/ surveilans secara sistematis dan proaktif

VI. SASARAN
a. Seluruh personil Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
b. Seluruh pasien Rawat Inap dan Rawat Jalan beserta keluarganya.
c. Seluruh pengunjung Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
d. Seluruh unit kerja di Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
e. Masyarakat yang ada disekitar Rumah Sakit Tk. II Kartika Husada.
f. Fasilitas sarana, prasarana penunjang pelayanan pasien yang ada di Rumah Sakit Tk. II
Kartika Husada.

Disamping sasaran pasien, petugas dan pengunjung, adapun standar angka di RS Tk II


Kartika Husada untuk pencapaian monitoring yang dijalani yaitu :
a. Infeksi nosokomial (HAI’s) : <1,5%
b. Audit Kepatuhan Cuci tangan : >80%
c. Monitoring Kewaspadaan standar : >70%
d. Montoring pencegahan infeksi : >70%

20
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan anggaran RS berdasarkan pengajuan dari Komite
PPI dan disusun sesuai dengan jadwal sebagai berikut:

Tabel 6: Jadwal pelaksanaan kegiatan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI).


JADWAL PERBULAN
NO KEGIATAN TW I TW II TW III TW IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Rapat koordinasi :
a. Komite PPI
b. Manajemen, Komite Medik, Komite
Keperawatan, Komite Nakes Lainnya
2. Observasi kewaspadaan stadar di unit kerja
a. Kebersihan tangan
b. Penggunaan APD yang tepat
c. Pengolahan limbah dan benda tajam
d. Pengendalian lingkungan
e. Penyuntikan yang aman
f. Etika batuk
g. Peralatan perawatan pasien
h. Penatalaksanaan linen
i. Kesehatan Karyawan
j. Penempatan pasien
3. Monitor Kewaspadaan Standar Unit Kerja (Instalasi
Rawat Inap, Instalasi Rawat Jalan, IGD,
Laboratorium, Radiologi, Farmasi, Gizi, Laundry,
Kamar Jenazah, Radiologi, Kesling, Farmasi, CSSD,
TPS, IPAL, Incenerator, Kantin)
a. Fasilitas cuci tangan
b. Kepatuhan cuci tangan
c. Penggunaan APD yang tepat
d. Pengolahan limbah dan benda tajam
e. Pengendalian lingkungan
f. Penyuntikan yang aman
g. Etika batuk
h. Peralatan perawatan pasien
i. Penatalaksanaan linen
j. Kesehatan Karyawan
k. Penempatan pasien
4. Monitor Pencegahan Infeksi Plebitis, ISK, IDO, VAP
5. Monitor Instalasi Gizi
a. Monitor penyiapan bahan makan

21
b. Monitor kebersihan lingkungan Instalasi Gizi dan
penyajian makanan yang terhindar dari
kontaminasi
c. Monitor Alur masuk bahan makanan mentah
sampai distribusi
d. Monitor suhu di tempat penyimpanan bahan
makanan
e. Monitor troli makanan
f. Monitor pembersihan peralatan masak dan
peralatan makan pasien
6. Monitor Instalasi CSSD
a. Monitor alur barang masuk sampai barang
didistribusikan
b. Monitor suhu ruangan penyimpanan alat steril di
ruang penyimpanan
c. Monitor data tanggal alat kadaluarsa
7. Monitor Kamar Jenazah
a. Monitor terlaksananya pemulasaran jenazah
sesuai SPO
8. Monitor Laundry
a. Monitor alur linen kotor sampai distribusi
b. Monitor kebersihan troli
9. Surveilans Plebitis, ISK, IDO, VAP
10. Penggunaan Antimikroba yang rasional
11. Pemeriksaan kesehatan karyawan
12. Pendidikan dan Pelatihan
a. Pelatihan PPI Lanjutan
b. Pelatihan IPCLN Lanjutan
c. Pelatihan TOT
d. Pekan Ilmiah Tahunan (PIT)
e. Seminar dan workshop PPI
f. Pelatihan dan workshop Laundry
g. Pelatihan dan seminar Petugas yang menangani
pasien menular.
h. Pelatihan surveilans
13. Membuat laporan hasil analisis angka infeksi,
monitoring,ICRA HAI’s
a. Bulanan
b. Triwulan
c. Tahunan
14. Pengajuan Rencana Kebutuhan Anggaran (RKA)

22
VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi kegiatan dilaksanakan setiap akhir pelaksanaan kegiatan dan evaluasi
program dilaksanakan pada akhir tahun program dan hasil evaluasi dilaporkan kepada Kepala
Rumah Sakit kemudian diberikan tindak lanjut dari hasil yang didapat.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


1. Pencatatan dan pelaporan kegiatan dilaksanakan pada setiap akhir kegiatan dalam bentuk
laporan pelaksanaan kegiatan yang meliputi, TOR, laporan pelaksanaan kegiatan,UAN,
dokumentasi.
2. Pelaporan kegiatan pelayanan dilaksanakan setiap bulan, tri wulan, semester dan
pemberitahuan kepada Ketua Komite PPI, Ka Rumkit Tk. II Kartika Husada dan Dinas
Kesehatan Kabupaten Kubu Raya, Kepala Pusat Kesehatan Angkatan Darat, Ketua
Komite Medik, Ketua Komite Keperawatan, Ketua Nakes Lainnya.
3. Laporan evaluasi pelaksanaan program disampaikan pada awal tahun berikutnya.

Ditetapkan di Kubu Raya


Pada tanggal 18 Oktober 2017

Kepala Rumah Sakit Tingkat II


Kartika Husada,

dr. Stefanus Dony


Kolonel Ckm NRP 32511

23

Anda mungkin juga menyukai