Anda di halaman 1dari 2

H RUJUKAN PASIEN EMERGENCY

No. Kode :
Terbitan :

SOP No Revisi :
Tanggal Mulai :
PEMERINTAH Berlaku UPTD PUSKESMAS
KAB. PURBALINGGA KARANGTENGAH
Halaman :

Ditetapkan Oleh Tanda Tangan Drg Nursyarifah Widiasih


Kepala UPTD Puskesmas Karangtengah NIP : 197810142010012003

Pasien emergemcy adalah kondisi dimana pasien menderita penyakit dan


1. Pengertian cidera yang dapat menimbulkan kecacatan permanen dan mengancam
nyawa pasien
Agar pasien mendapatkan pertolongan pada fasilitas pelayanan kesehatan
2. Tujuan yang lebih mampu sehingga jiwanya dapat terselamatkan dengan demikian
dapat menurunkan angka kematian
3. Kebijakan Berdasarkan SK Kepala Puskesmas No .........
4. Referensi Permenkes no. 75 tahun 2014
5. Prosedur A. Pasien yang akan dirujuk harus sudah diperiksa dan layak untuk
dirujuk. Adapun kriteria pasien yang dirujuk adalah bila memenuhi
salah satu dari :
1.Hasil pemeriksaan fisik sudah dapat dipastikan tidak mampu diatasi
2.Hasil pemeriksaan fisik dengan pemeriksaan penunjang medis
ternyata tidak mampu diatasi
3.Memerlukan pemeriksaan penunjang medis yang lebih lengkap tetapi
pemeriksaan harus disertai pasien yang bersangkutan
4.Apabila telah diobati dan dirawat ternyata memerlukan pemeriksaan,
pengobatan dan perawatan di sarana kesehatan yang lebih mampu.
B. Prosedur standar merujuk pasien
Prosedur klinis
1. Melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan
penunjang untuk menentukan diagnosa utama dan diagnosa
banding.
2. Memberikan tindakan pra rujukan sesuai kasus.
3. Memutuskan unit pelayanan tujuan rujukan.
4. Untuk pasien gawat darurat harus di dampingi petugas medis/
paramedis yang kompeten di bidangnya dan mengetahui kondisi
pasien.
5. Apabila pasien diantar dengan kendaraan puskesmas keliling atau
ambulans agar petugas dan kendaraan tetap emnunggu pasien di
IGD tujuan sampai ada kepastian pasien tersebut mendapatkan
pelayanan (serah terima dengan perawat IGD)
Prosedur Administrasi
1. Dilakukan setelah pasien diberikan tindakan pra rujukan
2. Membuat catatan rekam medis pasien dan lembaran observasi
(jika perlu)
3. Memberikan informed consent (persetujuan/penolakan rujukan)
4. Membuat surat rujukan dengan P-Care (Print Out)
5. Mencatat identitas pasien pada buku registrasi rujukan pasien
6. Menyiapkan sarana transportasi dan sedapat mungkin menjalin
H RUJUKAN PASIEN EMERGENCY
No. Kode :
Terbitan :

SOP No Revisi :
Tanggal Mulai :
PEMERINTAH Berlaku UPTD PUSKESMAS
KAB. PURBALINGGA KARANGTENGAH
Halaman :

Ditetapkan Oleh Tanda Tangan Drg Nursyarifah Widiasih


Kepala UPTD Puskesmas Karangtengah NIP : 197810142010012003

komunikasi dengan tempat tujuan rujukan.


7. Pengiriman pasien ini sebaiknya dilakukan setelah di selesaikan
administrasi yang bersangkutan dan sudah di pastikan kesiapan
fasilitas rujukan (telpon UGD yang akan dituju)
6. Bagan Alir
7. Unit terkait Unit Pendaftaran
Poli Umum
Ruang Tindakan
Fasilitas Rujukan
8. Dokumen terkait Buku Rekam Medis
Lembar Observasi
Buku Rujukan Pasien

9. Rekaman Historis

No Halaman Yang Dirubah Hasil Perubahan Diberlakukan tanggal

Anda mungkin juga menyukai