Anda di halaman 1dari 13

FORMAT ASUHAN KEPEAWATAN KELUARGA

TINJAUAN KASUS

A. Pengkajian
1. Identitas Umum Keluarga
a. Identitas Kepala Keluarga
1) Nama : Tn. A
2) Umur : 46 Tahun
3) Agama : Islam
4) Suku : Jawa
5) Pendidikan : SLTP/SEDERAJAT
6) Pekerjaan : Buruh harian lepas
7) Alamat : Dusun Grojogan, Karangbong, Pajarakan
8) No. Telp :-
b. Komponen Keluarga
USIA / HUB.
STATUS
NO NAMA P/L TGL DENGAN PENDIDIKAN PEKERJAAN
KESEHATAN
LAHIR KK
1. Tn. A L 46 Suami SLTP Buruh harian Sehat
lepas
2. Ny. H P 39 Istri SD IRT Sehat
3. An. Z P 8 Anak 1 Sekolah Dasar Beum bekerja Sehat
4. An. A P 3 Anak 2 Belum Sekolah Belum bekerja Sehat
5. Ny. Y P 75 Orangtua SLTP Pedagang Nyeri kepala
Suami
c. Genogram
3 garis keturunan, contoh kakek nenek dari kedua belah pihak ayah
dan ibu, ayah dan ibu dan terahir anak.
Keterangan :
: Laki - Laki
: Perempuan
: Anggota keluarga yang telah meninggal
: Anggota keluarga yang sakit
............... : Tinggal dalam satu rumah

d. Tipe keluarga
1) Jenis type keluarga : Extended Family
2) Masalah yang terjadi dengan type tersebut : Tidak ada
e. Suku Bangsa
1) Asal suku bangsa: Indonesia
2) Budaya yang berhubungan dengan kesehatan: Belum memilki
keinginan untuk memiliki anak kembali, masih fokus kepada
kedua anak yg dimilki saat ini.
f. Agama Yang Dianut
Kegiatan keagamaan dan persepsi terhadap agama serta Kepercayaan
yang mempengaruhi kesehatan:
Agama islam, taat dalam menjalankan kewajiban beribadah dan
apabila keluarga Tn. A ada yang sakit keluarga masih berusaha untuk
memberi pengobatan herbal sebelum akhirnya ke dokter.
g. Status sosial dan Ekonomi Keluarga
1) Anggota keluarga yang mencari nafkah: Kepala Keluarga
2) Penghasilan: Penghasilan yang didapat tidak menentu, karena
kepala keluarga bekerja sebagai buruh harian (tukang
bangunan) yang menunggu adanya panggilan untuk bekerja.
Perhari pendapatannya kurang lebih 60.000-100.000
3) Harta Benda Yang Dimiliki: TV, Perabot rumah tangga
4) Kebutuhan Yang Dikeluarkan Tiap Bulan: kurang lebih
500.000 untuk keperluan sekolah anak pertama dan belanja
harian untuk makan keluarga. Dan sisanya untuk tabungan jika
ada
2. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga
a. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini:
Tahap perkembangan Keluarga dengan anak pra sekolah termasuk
dalam tahap perkembangan anak usia pra sekolah An.Z
merupakan anak pertama di keluarga Tn. A dia merupakan anak
yang periang, semangat dan rajin belajar.
b. Tahap Keluarga yang Belum Terpenuhi dan Kendalanya:
An. A tergolong anak usia balita sifat dan perilaku yang masih
dibantu sehingga menimbulkan sedikit gangguan pada pekerjaan
yang sedang dilakukan ibu dirumah. tindakan yang sudah
dilakukan keluarga adalah dengan membelikan An.A mainan dan
mengajarkan untuk bermain dengan sesama usia.
c. Riwayat Kesehatan Inti:
1) Bagaimana keluarga terbentuk:
10 tahun yang lalu keluarga ini terbentuk, pada tahun 2011
setelah 1 tahun pernikahan keluarga ini di karuniai putri
pertama An.Z hingga pada tahun 2016 lahirlah putra kedua
An.A
2) Riwayat keluarga saat ini :
Pada musim kemarau saat ini keluarga Tn.A tidak memiliki
banyak gangguan kesehatan kecuali Ny.Y mangalami nyeri
pada bagian kepalanya
3) Riwayat Penyakit Keturunan:
Ayah dan ibu tidak riwayat penyakit keturunan yang
diwariskan dan orang tuanya
4) Riwayat masing masing anggota keluarga :
Status
imunisasi
Keadaan Masalah Tindakan yang
No Nama Umur BB (BCG/Polio
kesehatan kesehatan telah dilakukan
/ DPT/HB/
Campak)
1 Tn.A 46. 64 Sehat Lengkap Tidak ada Tidak ada
2 Ny.H 39 48 sehat Lengkap Tidak ada Tidak ada
3 An.Z 8 16 Sehat Lengkap Tidak ada Tidak ada

4 An.A 3 10 Sehat Lengkap Tidak ada Tidak ada

Nyeri Nyeri
5 Ny.Y 75 42 Lengkap Nyeri kepala
kepala kepala
5) Sumber Pelayanan yang dimanfaatkan:
Jika ada keluarga yang sakit keluarga akan menangani sendiri
terlebih dahulu setelah itu keluarga akan membawa anggota
yang sakit menuju bidan praktik setempat.
6) Riwayat Kesehatan Keluarga Sebelumnya:
keluarg
7) Hubungan antar keluarga, konflik pasangan dll.
Hubungan antar keluarga baik dengan konflik yang terkadang
datang
3. Pengkajian Keluarga

a. Karakteristik Rurnah
1) Luas rumah : 6x15 m2
2) Tiperumah : Permanen
3) Kepemilikan : sendiri
4) Jumlah dan ratio kamar : 3 kamar
5) Ventilasi jendela : 7 jendela
6) Pemanfaatan ruangan :keluarga selalu rukun
menjaga an membersihkan lingkungan rumah secara teratur
7) Septic tank : selokan menuju aliran sungai
8) Sumber air: mesin air
9) Kamarmandi/WC: 1 kamarmandi/WC
10) Sampah: te,pat sampah
11) Kebersihan lingkungan: bersih
12) Denah rumah: Utara :

b. Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW


1) Kebiasaan: saling gotong royong
2) Aturan: kerukunan
3) Kebersihan : baik
4) Budaya: kompak

c. Mobilitas Geografis Keluarga


Perpindahan keluarga

d. Sistem Pendukung
Bagaimana perasaan keluarga tentang kelompok atau organisasi
yang berkaitan dengan keluarga? Serta Bagaimana cara keluarga
memandang komunitas tersebut?
4. Struktur Keluarga
a. Pola/cara Komunikasi Keluarga
Keluarga selalu bermusyawarah bersama dalam mengambil
keputusan. Komunikasi dilakuksan secara terbuka dan suami
selaku kepala keluarga yang paling berperan dalam mengambil
keputusan.
Struktur Peran Keluarga
1) Tn: A
Peran informal : Suami (Kepala keluarga)
Peran formal: Tukan kebun
2) Ny : H
Peran informal: Istri
Peran formal: IRT
b. Nilai dan Norma keluarga
Nilai sosial ang tinggi serta beramai remain bergotong royong
c. Hambatan peran dan menjalankan perañ ganda
Tidak ada hambatan selama berkeluarga5
5. Fungsi Keluarga
a. Fungsi Afektif (Dukungan, kehangatan, kedekatan, menghargai
Keluarga saling mendukung dan memberi kehangatan serta saing
menghargai
b. Fungsi sosial (hub. antar anggota keluarga,domisili,kegiata waktu
luang, penerapan norma)
1) Kerukunan hidup dalam keluarga terjalin baik
2) Interaksi hubungan dalam keluarga baik
3) Anggota keluarga yang dominan dalam pengambilan
keputusan adalah suami (kepala keluarga)
4) Kegiatan keluarga waktu senggang bersantai dirumah
5) Partisipasi dalam kegiatan social membantu mengajar olahraga
di salah satu lembaga pendidikan sekolah
c. Fungsi Perawatan Kesehatan
1) Mengenal masalah kesehatan keluarga aktif dalam merawat
diri dan selalu bertanya tentang masalah kesehatan kepada
bidan/perawat disana
2) Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan yang tepat
Bila sakit langsung periksa
3) Merawat anggota keluarga yang sakit : apabila kelurga sakit
klien selalu langsung tanggap membawa ke tenaga kesehatan
terdekat
4) Memelihara lingkungan rumah yang sehat membersihkan
lingkungan rumah tiap pagi
5) Menggunakan pelayanan kesehatan di masyarakat
menggunakan polingdes secara teratur
d. Fungsi Reproduksi
-
e. Fungsi Ekonomi
1) Upaya pemenuhan sandang pangan keluarga cukup untuk
makan sehari hari
2) Pemanfaatan sumber yang ada di masyarakat: mampu
memanfaatkan boto bekas untuk dijual kembali
6. Stress dan Koping Keluarga
a. Stressor jangka pendek bila keluarga skit harap segera sembuh
b. Stressor jangka panjang saling menjaga kesehatan berkeluarga
c. Respon keluarga terhadap stressor selalu tenang dalam menghadapi
masalah
d. Strategi koping mengalihkan apa yang menjadi masalah dg
bersholawat
e. Strategi adaptasi disfungsi abdi di pp pusat genggong
7. Harapan Keluarga
a. Terhadap masalah kesehatan berharap keluarga tidak ada masalah
apa apa
b. Petugas kesehatan yang ada banyak tenaga kesehatan di deasa
tersebut
8. Pemeriksaan Fisik

JENIS
NO PEMERIK NAMA ANGGOTA KELUARGA
SAAN

Tn. A Ny. H An.Z An.A Ny. Y


1. Kesadaran Composmentis Composmentis Composmentis Composmentis Composmentis
2. TTV:
100/60 mmHg 110/70 mmHg - - 140/90
a. TD
36,0 37,8 36,5 36,2 37,2
b. Suhu
86x/menit 76x/menit 80x/menit 80x/menit 80x/menit
c. Nadi
16x / menit 18x/menit 20x/menit 20x/menit 20x/menit
d. Pemafasan
3. BB danTB 68/170 52/148 20/100 15/80 41/130
Rambut tipis,
Rambut tebal, Rambut tebal, Rambut tipis, Rambut tipis,
4. Kepala warna hitam
warna hitam warna hitam warna hitam warna hitam
dan putih
Pergerakan Pergerakan Pergerakan Pergerakan Pergerakan
simetris,konju simetris. simetris,konju simetris,konju simetris,konju
5. Mata
ngtiva tidak Kojungtiva ngtiva tidak ngtiva tidak ngtiva tidak
anemis tidak anemis anemis anemis anemis
Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
6. Leher pembengkakan pembengkakan pembengkakan pembengkakan pembengkakan
vena jugularis vena jugularis vena jugularis vena jugularis vena jugularis
7. Telinga Bersih Bersih Bersih Bersih Bersih
Gigi bersih, Gigi bersih, Gigi bersih, Gigi bersih,
Gigi sedikit
8. Mulut mukosa bibir mukosa mukosa mukosa
kotor
kering lembab lembab lembab
Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
9. Hidung pernafasan pernafasan pernafasan pernafasan pernafasan
cuping hidung cuping hidung cuping hidung cuping hidung cuping hidung
Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk
simetris, simetris simetris simetris
Bentuk
Paru-paru adanya ,adanya ,adanya ,adanya
simetris, tidak
Inspeksi pergerkan pergerakan pergerakan pergerakan
ada nyeri
10. Palpasi dada, tidak ada dada, tidakada dada, tidakada dada, tidak ada
tekan, tidak
Perkusi nyeri nyeri tekan, nyeri tekan, nyeri tekan,
ada suara
Auskultasi tekan,tidak da dan tidak ada dan tidak ada dan tidak ada
tambahan
suara suara suara suara
tambahan tambahan. tambahan. tambahan.
Jantung
Inspeksi
Bunyi jantung Bunyi jantung Bunyi jantung Bunyi jantung Bunyi jantung
11. Palpasi
normal normal normal normal normal
Perkusi
Auskultasi
Bentuk
Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk
simetris, tidak
Abdomen simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak
ada nyeri
Inspeksi ada nyeri ada nyeri ada nyeri ada nyeri
tekan, adanya
12. Auskultasi tekan, adanya tekan,adanya tekan,adanya tekan,adanya
lineanigra,
Palpasi line nigra, lineanigra, lineanigra, lineanigra,
bisingusus
Perkusi bising usus bisingusus 24/ bising usus 21/ bising usus 18/
normal
20/menit menit menit menit
17/menit
Permukaan Kulit bersih , Kulit Kulit Kulit sedikit
Kulit dan
13. kulit kering, turgor kulit bersih,turgor bersih,turgor kotor,turgor
kuku
turgor kulit normal kulit normal kulit normal kulit normal
normal
Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidaak ada
Tidak fraktur.
14. Ekstremitas fraktur, tidak fraktur, tidak fraktur, tidak fraktur, tidak
Tidak odema
odema odema odema odema
B. Diagnosa Keperawatan Keluarga
1. Analisa data
Nama KK : Ny. Y
Tgl Pengkajian:
Data (sign & Nama
Hari/tgl Etiologi Masalah (P)
sympton) & ttd
Kamis 19 DS: Klien -
sep 2019 mengatakan sakit
kepala seperti
tertindih beban berat
di kepalanya. Agen
Nyeri akut
DO: klien terlihat fisiologis
lemas
Ttv: 200/115 mmhg
RR: 24x/mnt
Suhu : 36,7 c
Kamis 19 DS: Klien Kurangnya Kurangnya -
september mengatakan bahwa perhatian pengetahuan
2019 klien tidak keluarga tentang
mengetahui jelas dari terhadap hipertensi
penyakit hipertensi. penyakit
DO: klien klien

2. Diagnosa keperawatan
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen fisiologis.
2. Kurangnya pengetahuan berhubungan dengan kurangnya perhatian
keluarga terhadap penyakit klien.
Skor diagnosa : Nyeri akut berhubungan dengan agen fisiologis.

NO KRITERIA SKOR BOBOT JUMLAH


1 Sifat masalah
Skala : 1 1/3x1=1
1. Tidak/kurang sehat 3
2. Ancaman 2
3. Keadaan sejahtera 1
2 Kemungkinan masih dapat diubah :
1. Mudah 1/2x2=1
2. Sebagian 2 2
3. Tidak dapat 1
0
3 Potensi Mas. U/ dicengah 2/3x1=1
1. Tinggi 3 1
2. Cukup 2
3. Rendah 1
4 Menonjolkan masalah 2/2x1=1
1. Berat, segera 2 1
2. Ada masalah tapi tak perlu 1
segera ditangani Jml : 4
3. Masalah tak dirasakan 0

Skor diagnosa : kurangnya pengetahuan berhubungan dengan kurangnya


perhatian keluarga .

NO KRITERIA SKOR BOBOT JUMLAH


1 Sifat masalah
Skala : 1 2/3x1=0,5
4. Tidak/kurang sehat 3
5. Ancaman 2
6. Keadaan sejahtera 1
2 Kemungkinan masih dapat diubah :
4. Mudah 2/2x1=1
5. Sebagian 2 2
6. Tidak dapat 1
0
3 Potensi Mas. U/ dicengah 3/3x1=1
4. Tinggi 3 1
5. Cukup 2
6. Rendah 1
4 Menonjolkan masalah
4. Berat, segera 2 1 1/2x1=0,5
5. Ada masalah tapi tak perlu 1
segera ditangani
6. Masalah tak dirasakan 0 Jml : 3

3. Skoring penentuan prioritas DX keperawatan keluarga:


No Dx Diagnose / problem Skor Pembenaran
Masalah keadaan
Nyeri akut b/d agen yang sudah terjadi
1 4
fisiologis perlu dilakukan
tindakan segera
Sumber sumber yang
Kurangnya pengetahuan
ada dan tindakan
2 b/d kurangnya perhatian 3
untuk memecahkan
keluarga
masalah
4. Prioritas dx keperawatan
Prioritas Dx Kep Skor

1. Nyeri akut Nyeri akut b/d


4
agen fisiologis
Kurangnya
2. Kurangnya pengetahuan b/d
pengetahuan 3
kurangnya
perhatian

C. Rencana asuhan keperawatan keluarga


Nama KK : Ny. Y
No
Tujuan Kriteria Standar Intervensi
Dx
1 Setelah Klien dan Pengetahuan: 1. Kompreshan
gat
dilakukan keluarga bisa Klien dan
tindakan segera keluarga 2. Manajemenny
eri
kep. Selama memberikan mengetahui
3x24 jam, nyeri tindakan tentang 3. Pendidikanke
sehatan:prose
klien penanganan
spenyakit
berkurang. pertama 4. Manajemenli
ngkungan:ken
yamanan
5. Terapirelaksa
si

2 Setelah Klien dan Klien dan 1. Mengidentifi


kasi masalah
dilakukan keluarga bisa keluarga
keluarga
promosi segera mengetahui 2. Memberi
promkes
kesehatan memberikan tentang
kepada
diharapkan tindakan penanganan keluarga
3. Memberikan
klien dan penyakit klien
pengetahuan
keluarga tentang
penyakit
memahami
klien
tentang
penyakit klien

D. Implementasi dan Evaluasi Implementasi


N
Tangga Nama
o
l dan Implementasi & ttd
D
Waktu Perawat
x
1. Memberi kompreshangat

2. Memanajemen nyeri
22 sep
1 3. Memberi pendidikan kesehatan prosespenyakit -
2019 4. Memanajemenlingkungan:kenyamanan
5. Memberi terapirelaksasi
1. Mengidentifikasi masalah keluarga
22 sep
2 2. Memberi promkes kepada keluarga -
2019
3. Memberikanpengetahuantentangpenyakitklien

E. Format Evaluasi Formatif

Tanggal dan No
Evaluasi Nama & ttd
Waktu Dx
1 S:Keluarga klien mengatakan sudah
merasa berkurang rasa nyeri di
kepala

O:Keluarga mulai aktif melakukan


26 sep 2019 -
tindakan kepada klien

A:Masalah teratasi sebagian

P:Lanjutkan intervensi
2 S : Keluarga klien mengatakan
sudah mengerti tentang
hipertensi

O : Keluarga kooperatif dan aktif


26 sep 2019 -
menjawab pertanyaan

A : Masalah teratasi

P : Hentikan intervensi

Anda mungkin juga menyukai