Anda di halaman 1dari 26

1

RANCANGAN AKTUALISASI

PENINGKATAN PELAYANAN KONSELING TERHADAP PASIEN


PENYAKIT KRONIS DALAM PENGGUNAAN OBAT_OBATAN DI
RSUD SULTAN ISKANDAR MUDA
KABUPATEN NAGAN RAYA

OLEH :

NAMA: RITA ZULFANI,S.Farm.,APt


NDH: 37

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN (III) ANGKATAN I


RETRIBUSI KABUPATEN/KOTA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ACEH
TAHUN 2019
2

LEMBAR PERSETUJUAN
PENINGKATAN PELAYANAN KONSELING TERHADAP PASIEN PENYAKIT
KRONIS DALAM PENGGUNAAN OBAT_OBATAN DI RSUD SULTAN ISKANDAR
MUDA
KABUPATEN NAGAN RAYA

1. Nama Pelatihan : Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan I

2. Judul : Peningkatan pelayanan konseling terhadap pasien penyakit kronis di


Rumah Sakit Sultan Iskandar Muda Nagan Raya

3. Peserta
a. Nama : Rita Zulfani,S.Farm.,Apt
b. Nip : 19902209 201905 2 001
c. NDH : 37

4. Mentor
a. Nama : dr. Bambang Akwi Kusuma
b. Nip : 19790607 201503 1 002
c. Jabatan : Kepala IGD RSUD Sultan Iskandar Muda Nagan Raya

d. Coach
a. Nama : Drs. Bustamam, MM
b. Nip : 19651231 198603 1 046
c. Jabatan : Widyaiswara Ahli Madya
Laporan aktualisasi telah disetujui untuk diseminarkan pada hari selasa 8 Oktober 2019.
Banda Aceh, 7 Oktober 2019
Peserta Latsar

Umi Nofia

Menyetujui,
Coach Mentor

Drs. Bustamam, MM dr. Bambang Akwi Kusuma


Nip: 19651231 198603 1 046 Nip: 19790607 201503 1 002
3

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI PNS
DIRUANG KODING RSUD SULTAN ISKANDAR MUDA NAGAN RAYA

Nama : Umi Nofia


Nip : 19911001 201903 2 013
NDH : 37
Jabatan : Dokter Ahli Pertama
(Koder dan Verifikator JKN)
Instansi : RSUD Sultan Iskandar Muda Nagan Raya

AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROESI PNS


UNTUK PENINGKATAN EFEKTIFITAS WAKTU PENGKODINGAN DAN
VERIFIKASI DATA REKAM MEDIK PADA RUANG KODING DI RSUD SULTAN
ISKANDAR MUDA NAGAN RAYA

Telah disahkan berdasarkan hasil laporan


Pada tanggal 7 Oktober 2019
Bertempat di BPSDM Aceh

Banda Aceh, 7 Oktober 2019


Peserta Latsar,

Umi Nofia

Disahkan,
Coach Mentor

Drs. Bustamam, MM dr. Bambang Akwi Kusuma


Nip: 19651231 198603 1 046 Nip: 19790607 201503 1 002

Penguji

DR. Mahyuzar, M.SI


Nip. 19681016 199503 1 003
KATA PENGANTAR
4

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, karena atas rahmat dan ridhaNya
sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi pegawai
negeri sipil (PNS).
Pada kesempatan ini saya menyampaikan terimakasih atas dukungan dan bimbingan
yang diberikan kepada saya dalam penyusunan rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi
pegawai negeri sipil (PNS), kepada yang terhormat:
1. Bapak Drs. Bustamam, MM selaku couch yang telah memberikan bimbingan dan
pengarahan kepada penulis dalam penyusunan laporan aktualisasi ini.
2. Bapak dr. Bambang Akwi Kusuma selaku mentor penulis yang telah meluangkan
waktunya untuk membimbing penulis
3. Bapak DR. Mahyuzar, M.Si selaku Penguji Kami yang memberikan masukan dan saran
pada saat seminar rancangan kegiatan aktualisasi.
4. Ibu dr. Surya Sari Abbas selaku atasan penulis yang telah memberikan saran dan
masukan kepada penulis.
5. Bapak/ibu widyaiswara yang telah memberikan pembekalan ilmu kepada penulis
6. Bapak/ibu panitia penyelenggara latihan dasar CPNS golongan III angkatan I
Kabupaten nagan Raya
7. Kepada Muhammad Jais dan Rasqa Gilang pradipta selaku suami dan anak yang telah
memberikan dukungan penuh kepada penulis
Semoga amal kebaikan dan upaya yang telah mereka berikan kepada penulis mendapatkan
balasan dari Allah SWT, aamiin. Dalam penyususnan laporan ini penulis menyadari masih
banyak kekurangan, maka saran dan masukan dari pembaca sangat penulis harapkan.

Penulis

Umi Nofia

DAFTAR TABEL
Hal
Tabel 1.1 TugasPokok dan Fungsi Jabatan ........................................................... 7
Tabel 2.1 Analisis Isu dengan Metode USG ......................................................... 8
Tabel 2.2 Keterangan Skala Likert Tehnik Analisa USG ..................................... 9
5

DAFTAR GAMBAR
Hal
Gambar 3.1 konsultasi design rancangan dengan atasan (Direktur) ..................... 16
Gambar 3.2 konsultasi design rancangan dengan mentor ..................................... 16
Gambar 3.3 konsultasi design rancangan dengan atasan ...................................... 16
Gambar 3.4 Hasil design rancangan ..................................................................... 16
Gambar 3.5 Mengambil data pasien ..................................................................... 17
Gambar 3.6 Melakukan Print out data kunjungan pasien ..................................... 17
Gambar 3.7 Data kunjungan pasien ...................................................................... 18
Gambar 3.8 Data rata-rata kunjungan pasien setiap bulan ................................... 18
Gambar 3.9 Menerima Rekam Medis Data Rekam medis ................................... 18
Gambar 3.10 Melakukan Kode dan Verifikasi Dari Petugas Assembling............ 18
6

Gambar 3.11 Rekam medik yang telah terverifikasi ............................................ 19


Gambar 3.12 Rekam medik yang telah terkode ................................................... 19
Gambar 3.13 Penyerahan rekam medik Ke petugas index .................................. 19
Gambar 3.14 Merancang SOP .............................................................................. 20
Gambar 3.15 Konsultasi Rancangan SOP ............................................................ 20
Gambar 3.16 Konsultasi SOP yang Telah direvisi ............................................... 20
Gambar 3.17 SOP Yang Telah Disetujui .............................................................. 20
Gambar 3.18 Laporan Aktualisasi ........................................................................ 21
Gambar 3.19 Laporan Telah Diterima .................................................................. 21

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Jadwal Kegiatan


Lampiran 2. Data Kujungan Pasien 6 Bulan tahun 2019
Lampiran 3. Jumlah Rata-Rata Kunjungan Pasien Setiap Bulan
Lampiran 4. Daftar Hadir Peserta Kegiatan Aktualisasi
Lampiran 5. Standar Operasional Prosedur (SOP)
Lampiran 6. Kartu Bimbingan Mentor
Lampiran 7. Kartu Bimbingan Coach
Lampiran 8. Surat Izin Aktualisasi
Lampiran 9. Penilaian Sikap Prilaku
Lampiran 10. Rekapitulasi Nilai Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas
7

Lampiran 11. Sertifikat Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas

DAFTAR ISI

Hal

LEMBAR PERSETUJUAN ................................................................................. i


LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii
DAFTAR TABEL ................................................................................................. iv
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ v
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... vi
DAFTAR ISI......................................................................................................... vii
BAB I PROFIL INSTANSI .................................................................................. 1
8

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Nilai-nilai dasar PNS yang disampaikan pada saat sesi on campus merupakan materi
pembelajaran yang menyangkut tentang akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen
mutu dan anti korupsi hasil review dari modul-modul pelatihan dasar cpns 2019.
Pemahaman akan nilai-nilai dasar PNS besar perannya dalam rangka mewujudkan PNS
yang bekerja secara profesional, efektif dan efisien. Pemahaman ini adalah langkah awal dari
internalisasi dan habituasi nilai-nilai dasar PNS dalam menjalankan fungsi jabatannya bukan
hanya ketika dalam masa pelatihan dasar, tetapi diharapkan dapat terus dilaksanakan hingga
berakhir masa kerja seorang PNS.

Nilai-nilai dasar PNS ialah ANEKA yakni Akuntabilitas yang merupakan kewajiban
setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi
amanahnya. Fungsi PNS sebagai perekat dan pemersatu bangsa dan Negara yaitu setiap
pegawai PNS harus memiliki jiwa nasionalisme dan wawasan kebangsaan yang kuat, memiliki
kesadaran sebagai penjaga kedaulatan Negara, menjadi perekat bangsa dan mengupayakan
9

situasi damai di seluruh wilayah Indonesia, dan menjaga keutuhan NKRI. Etika Publik
merupakan refleksi tentang standar norma, yang menentukan baik buruk, benar salah perilaku,
tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan public dalam rangka menjalankan
tanggung jawab pelayan publik. Komitmen mutu mengacu kepada ukuran baik buruk yang
dipersepikan oleh individu terhadap nilai suatu produk atau pun jasa. Dalam peyelenggaraan
pemerintahan, mutu sering dikaitkan dengan pelayanan kepada masyarakat. Menanamkan
sikap sadar anti korupsi merupakan salah satu cara untuk menjauhkan diri kita dari korupsi.
Salah satu cara menanamkan sikap anti korupsi adalah menanamkan nilai intregritas jujur,
mandiri, adil, kerja keras, peduli, tanggung jawab, disiplin, sederhana dan berani.

B. Gambaran Umum
1. Deskripsi Wilayah Rumah Sakit Umum Sultan Iskandar Muda Nagan Raya
Luas wilayah Kabupaten Nagan Raya secara keseluruhan adalah 311.480 Km terdiri
dari 10 kecamatan, 222 desa dengan rincian sebagai berikut: Kecamatan Beutong 35.836
Km, Seunagan Timur 108.933 Km, Seunagan 16.299 Km, Suka Makmue 5.469 Km,
Kuala 13.145 Km, Kuala Pesisir 11.426 Km, Tadu Raya 50.051 Km, dan Darul makmur
70.321 Km, Kecamatan Beutong Bangggalang dan Kecamatan Tripa Makmur. Secara detil
pembagian wialayah Kabupaten Nagan Raya terdiri dari: perkampungan seluas 3.476
Ha.(1,03%), perkebunan seluas 77.644 Ha.(23,08%), sawah seluas 33.818 Ha.(10,05%),
semak alang-alang seluas 9.923 Ha. (2,95%), semak belukar seluas 51.198 Ha.(15,22%) dan
hutan seluas 159.013 Ha.(47,27%).

Secara geografis Kabupaten Nagan Raya terletak pada posisi 2˚- 5˚ Lintang Utara
dan 25˚ - 97˚10’ Bujur Timur, dengan batas-batas: sebelah utara berbatasan dengan
Kabupaten Aceh Tengah, sebelah selatan berbatasan dengan Samudera Hindia dan
Kabupaten Aceh Barat Daya, sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Gayo Lues dan
Kabupaten Aceh Barat Daya serta sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Aceh Barat.

2. Identitas Rumah Sakit


a. Nama Rumah Sakit RSUD Sultan Iskandar Muda
b. Nomor Kode Rumah 11 150 12
Sakit 11
c. Kode Provinsi Aceh 15
10

d. Kode Kabupaten 020


Nagan Raya 017
b. Kode Kecamatan 23661
Kuala Jalan Nasional (Mbo- Ttn) KM 28,5 Ujong
f. Kode Desa Ujong Patihah Kec. KualaNagan Raya
Patihah (0655) 7555350
g. Kode Pos (0655) 7555347
h. Alamat Lengkap rsudnagan@yahoo.com
119
i. Nomor Telpon C
j. Faximile drg. DONI ASRIN
k. E-Mail Pemerintah Daerah Kab.Nagan Raya
l. Jumlah Tempat Tidur SKPK
Pasien Non Pendidikan
m. Kelas Rumah Sakit Non Swadana
n. Nama Direktur saat 4,7 Hektar + 575 M = 5.275 M2
ini 66,090.25 M
o. Pemilik Rumah Sakit
p. Status Kelembagaan
q. Status Penggunaan
r. Status Pengelolaan
s. Luas Tanah
t. Luas Bangunan

3. Sejarah Dan Proses Perkembangan Rumah Sakit


RSUD Sultan Iskandar Muda pada awalnya adalah pengembangan dari Puskesmas
Perawatan Ujong Patihah dengan kapasitas 10 tempat tidur, satu rumah dinas dokter dan
dua rumah dinas paramedis. Pada tahun 2004 Pemerintah Pusat Melalui Departemen
Kesehatan mengalokasikan dana APBN tahun anggaran 2004 untuk membangun Gedung
Poliklinik & Administrasi dan dana dari APBD Prov. NAD tahun anggaran 2004 untuk
membangun Gedung UGD. Gedung Poliklinik & Administrasi (1.200 M2) sudah terbangun,
sedangkan Gedung UGD (400 M2) tertunda pembangunannya akibat bencana gempa dan
tsunami akhir tahun 2004.
11

Setelah gempa dan tsunami, pusat pelayanan kesehatan korban gempa dan tsunami
Kabupaten Nagan Raya pada saat itu berada di Puskesmas Perawatan Ujong Patihah(cikal
bakal RSUD Sultan Iskandar Muda). Di Puskesmas inilah sejak awal Januari s/d April 2005
dibuka pelayanan dokter spesialis (volunteer) yang datang langsung dari Swiss untuk
membantu korban gempa & tsunami. Dokter-dokter spesialis tersebut dibawa oleh sebuah
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang bergerak dalam pelestarian lingkungan hidup
yaitu Yayasan Ekosistem Lestari (YEL) dan PanEco dari Swiss.

Pada tanggal 20 April 2005 dikeluarkan SK. Bupati Nagan Raya Nomor :
445/18/2005 tentang Peningkatan Status Pelayanan di Puskesmas Perawatan Ujong Patihah
menjadi Kantor Pelayanan Kesehatan RSUD Kabupaten Nagan Raya. Mengingat telah
terbangunnya Gedung Poliklinik dan Administrasi serta adanya Puskesmas Perawatan
dalam lokasi RSUD, Pemda Nagan Raya akhirnya mengeluarkan Perda (Qanun) No.3
Tahun 2005 tentang Struktur Organisasi RSUD Sultan Iskandar Muda dan dilantik Kepala
Kantor Pelayanan Kesehatan RSUD Sultan Iskandar Muda pada tanggal 7 April 2005 sesuai
Surat Keputusan (SK) Bupati Nagan Raya Nomor : Peg.821.2/0465/2005 tanggal 7 April
2005 M / 27 Shafar 1426H. dan pada hari Selasa Tanggal 15 Agustus 2017 nama RSUD
Nagan Raya di ganti nama RSUD Sultan Iskandar Muda yang diresmikan oleh Bupati
Nagan Raya. Penambalan nama ini merupakan rancangan Qanun tentang pencabutan Qanun
Kab Nagan Raya Nomer 17 tahun 2011 yang telah disetujui oleh semua fraksi DPRK
Kabupaten Nagan Raya pada hari Sabtu Tanggal 12 Agustus 2017 dalam Rapat Paripurna
ke VI masa persidangan II Tahun 2017 tentang penyampaian akhir fraksi-fraksi.

Peletakan Batu Pertama Pembangunan RSUD Sultan Iskandar Muda pada tanggal
19 Januari 2006. Pembangunan RSUD Sultan Iskandar Muda bantuan YEL, PanEco dan
Caritas Swiss telah dimulai pada akhir bulan Pebruari 2006 dan berakhir pada akhir bulan
Mei 2007. Dalam Tahun 2007 juga oleh BRR dilakukan Revitalisasi RSUD Sultan Iskandar
Muda dengan membangun Gedung UGD, Gedung Medical Record (Rekam Medik) dan
Rehab Gedung Poliklinik.

Dinas Kesehatan Aceh telah mengeluarkan Izin Operasional Sementara kepada


RSUD Sultan Iskandar Muda berupa SK Kepala Dinas Kesehatan Aceh
(Nomor:873.1/468/V/2007 tanggal 3 Mei 2007) dan Surat Rekomendasi Izin Tetap (Surat
No.: 873.1/2506/RA/2007 tanggal 4 Mei 2007). Kemudian Bupati Nagan Raya
mengirimkan surat permohonan Izin Operasional dan Klasifikasi RSUD Sultan Iskandar
12

Muda kepada Menteri Kesehatan RI (Surat No: 445/143/2007 tanggal 10 Mei 2007) dengan
lampiran Proposal Justifikasi Pembangunan & Pengembangan RSUD Sultan Iskandar
Muda. Pada Tanggal 28 Mei 2008 diterbitkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor 489/Menkes/SK/2008 tentang penetapan Rumah Sakit Umum Daerah
Nagan Raya Dengan Klasifikasi Kelas C.

C. Visi, Misi, Motto dan Nilai Rumah Sakit

Visi
“Rumah sakit rakyat dengan pelayanan cepat, tepat dan menyenangkan”.

Misi
1. Berpartisipasi dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Nagan raya.
2. Menyajikan pelayanan prima, professional dengan mutu yang terstandarisasi.
3. Meningkatkan sistem pelayanan yang efektif dan efisien.
4. Memiliki sarana dan prasarana sesuai dengan pertumbuhan pelayanan rumah sakit.
5. Meningkatkan kesejahteraan seluruh pegawai RSUD Nagan Raya.

Motto
”Puleh syedara, bahgia kamoe (kesembuhan saudara, kebahagiaan kami)"

Nilai-nilai
1. Kejujuran
2. Kebersamaan
3. Keikhlasan
4. Profesional
5. Simpati dan Empati

D. Struktur Organisasi

Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 77 Tahun 2015 tentang


pedoman Organisasi Rumah Sakit, disebutkan bahwa Susunan Organisasi Rumah Sakit
paling sedikit terdiri atas :

1. Kepala Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit


13

2. Unsur Pelayanan Medis


3. Unsur Keperawatan
4. Unsur Penunjang Medis
5. Unsur administrasi umum dan Keuangan
6. Komite Medis, dan
7. Satuan Pemeeriksaan internal

Adapun struktur Organisasi dari RSUD Sultan Iskandar Muda Kecamatan Kuala
Kabupaten Nagan Raya adalah :
14
15

E. Tugas Pokok dan fungsi Koder/Verifikator

TUGAS POKOK URAIAN TUGAS

Melakukan Koding 1. Menerima data rekam medik pasien rawat inap dari
petugas assembling untuk data rekam medik rawat
inap
2. Menerima data rekam medik pasien rawat jalan dari
petugas poliklinik/rawat inap dari petugas setiap
ruang rawat inap
3. Melakukan koding penyakit setiap kasus pasien
dengan membaca pada data rekam medik

Tabel 1.1 TugasPokok dan Fungsi Jabatan


16

BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI
A. Core Isu
1. Isu
1) Kurangnya pelayanan konseling terhadap pasien penyakit kronis dalam penggunaan
obat-obatan di RSUD Sultan Iskandar Muda Nagan Raya.
2) Kurang optimalnya pemberian obat pada pelayanan rawat jalan di RSUD Sultan
Iskandar Muda Nagan Raya.
3) Kurang efisiensi dalam memverifikasikan resep di pelayanan rawat jalan di RSUD
Sultan Iskandar Muda Nagan Raya.
2. Analisa
No Situasi Kriteria Total Peringkat
Penilaian
U S G
1 Kurangnya konseling terhadap 5 5 4 14 1
pasien penyakit kronis dalam
penggunaan obat-obatan di
RSUD Sultan Iskandar Muda
Nagan Raya
2 Kurang optimalnya pemberian 4 4 4 12 2
obat pada pelayanan rawat jalan
di RSUD Sultan Iskandar Muda
Nagan Raya.
3 Kurang efisiensi dalam 3 4 3 10 3
memverifikasikan resep di
pelayanan rawat jalan di RSUD
Sultan Iskandar Muda Nagan
Raya.
.

Tabel 2.1 Analisis Isu dengan Metode USG


Keterangan:
U: Urgency
S: Seriousness
G: Growth
17

Urgency (Mendesak) Seriousness (Kegawatan) Growth (Pertumbuhan)


5= Sangat Penting 5= Sangat Gawat 5= Sangat Cepat
4= Penting 4= Gawat 4= Cepat
3= Cukup Penting 3= Cukup Gawat 3= Cukup Cepat
2= Kurang Penting 2= Kurang Gawat 2= Kurang Cepat
1= Tidak Penting 1= Tidak Gawat 1= Tidak Cepat

Tabel 2.2 Keterangan Skala Likert Tehnik Analisa USG.

Isu yang terpilih menjadi core isu dari alat analisis diatas adalah “Kurangnya konseling
terhadap pasien penyakit kronis dalam penggunaan obat-obatan di RSUD Sultan Iskandar
Muda Nagan Raya.”. Adapun alasan penulis mengambil core isu tersebut karena selama satu
tahun berada di Apotik Rumah Sakit Sultan Iskandar Muda, kurangnya konseling terhadap
pasien, mengakibatkan pemahaman pasien dalam penggunaan obat-obatan juga berkurang
sehingga efek terapi yang diinginkan tidak tercapai
Guna menyelesaikan isu yang ada pada instansi penulis, maka diperlukan kegiatan-kegiatan
yang diharapkan mampu menjadi -solusi dari permasalahan yang terjadi dan dapat memberikan
dampak positif. Adapun kegiatan-kegiatan yang direncanakan penulis dalam melakukan
Konseling terhadap pasien dalam penggunan obat-obatan di RSUD Sultan Iskandar Muda
Nagan Raya adalah sebagai berikut:
1. Saya akan melakukan koordinasi langsung dengan mentor dan atasan
2. Saya akan menyiapkan persiapan konseling
3. Saya akan melakukan pemilihan resep bedasarkan penyakit kronis
4. Saya akan melakukan konseling kepada pasien
5. Saya akan melakukan evaluasi serta Pelaporan

B. Tahapan Kegiatan dan Output

Unit Kerja : Apotik di RSUD Sultan Iskandar Muda Nagan Raya


Identifikasi Isu Aktual :
1. Kurangnya konseling terhadap pasien penyakit kronis dalam
penggunaan obat-obatan di RSUD Sultan Iskandar Muda
Nagan Raya.
2. Kurang optimalnya pemberian obat pada pelayanan rawat
jalan di RSUD Sultan Iskandar Muda Nagan Raya.
18

3. Kurang efisiensi dalam memverifikasikan resep di pelayanan


rawat jalan di RSUD Sultan Iskandar Muda Nagan Raya.

Isu yang diangkat : Kurangnya konseling terhadap pasien penyakit kronis dalam
penggunaan obat-obatan di RSUD Sultan Iskandar Muda
Nagan Raya.
Gagasan Pemecahan Isu : Peningkatan pelayanan konseling terhadap pasien penyakit
kronis dalam penggunaan obat-obatan di RSUD Sultan
Iskandar Muda Nagan Raya.
19

NO KEGIATA TAHAPAN OUTPUT/HASIL KETERKAITAN SUBSTANSI KONSTRIBUSI PENGUAT


N KEGIATAN KEGIATAN MATA PELATIHAN TERHADAP VISI, MISI NILAI
ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
1 melakukan a. Konsultasi tentang a. Design rancangan Saya akan melakukan konsultasi Sesuai dengan salah satu  Profesionalisme
koordinasi rancangan kegiatan Rencana dokumentasi rancangan dengan sopan dan misi Rumah Sakit Umum  Kejujuran
langsung santun (Etika Publik) Daerah Sultan iskandar
dengan Muda Nagan Raya yaitu
mentor dan b. Membuat rancangan b. Rancangan kegiatan Saya akan membuat rancangan memiliki sarana dan
atasan kegiatan disetujui. kegiatan yang baru dengan teliti prasarana yang sesuai
dan dapat dipertanggung dengan pertumbuhan
jawabkan (Komitmen Mutu) pelayanan rumah sakit
(Akuntabilitas) Dengan memperbaiki
rancangan kegiatan
c. Mencetak hasil c. Hasil rancangan print Saya akan mencetak hasil pengkodean
rancangan secara out rancangan secara rapi (Etika
rapi Publik)
20

2 melakukan a. Melakukan a. Mendapatkan data a. Saya akan melakukan Sesuai dengan misi RSUD  Keikhlasan
persiapan pembuatan riwayat pengobatan pembuatan formulir konseling SIM memiliki sarana dan  Kejujuran
konseling formulir konseling. pasien. secara teliti dan dapat prasarana yang sesuai
dipertanggung jawabkan dengan pertumbuhan
b. Melakukan b. Mendapatkan data (Akuntabilitas) pelayanan rumah sakit
pembuatan riwayat pemakaian sehingga tidak menyulitkan
formulir obat pasien. b. Saya akan melakukan pegawai dalam melihat data
pemantauan obat. pembuatan formulir yang diperlukan
pemantauan obat teliti dan
dapat dipertanggung
jawabkan .(Akuntabilitas)
c. Mempermudah
c. Menyiapkan alat
proses konseling
bantu konseling c. Saya akan menyiapkan alat
bantu untuk kelancaran
pemahaman pasien dalam
konseling secara jelas
(Akuntabilitas)
3 Melakukan a. Memisahkan resep a. Mendapatkan data Saya akan memisahkan data resep Sesuai dengan misi RSUD  Keikhlasan
pemisahan pasien bedasarkan resep pasien penyakit pasien bedasarkan penyakit SIM memiliki sarana dan  Kejujuran
resep pasien penyakit kronis di kronis yang akan kronis di pelayanan rawat jalan prasarana yang sesuai
pelayanan rawat dikonseling secara dengan pertumbuhan
jalan RSUD SIM Transparan (Akuntabilitas) pelayanan rumah sakit
21

Pasien sehingga tidak menyulitkan


penyakit pegawai dalam melihat data
kronis yang diperlukan

4 Melakukan a. Melakukan a. Pasien mengenali Saya akan memperkenalkan diri Sesuai dengan salah satu  Kejujuran
konseling pengenalan diri konselor (Apoteker) dengan sopan dan jujur misi RSUD Sultan iskandar  Profesional
kepada kepada pasien (Etika Publik) Muda Nagan Raya yaitu  Keikhlasan
pasien Menyajikan pelayanan  Kebersamaan
b. Menanyakan b. konselor mengetahui Saya akan menanyakan identitas prima,professional dengan
identitas pasien identitas pasien. pasien dengan sopan dan mutu yang terstandar
menjaga informasi berkaitan Dengan memperbaiki
dengan pasien rancangan kegiatan waktu
(Etika Publik, komitmen mutu). pengkodean

c. Melakukan
c. Pasien dapat c.Saya akan memberikan
konseling kepada
memahami informasi informasi atau konseling kepada
pasien.
22

penggunaan obat dalam pasien penyakit kronis dalam


pengobatan. penggunaan obat-obatan secara
jelas dan efektif dengan limit
waktu 150 menit ( aktualisasi,
komitmen mutu).

d. Verifikasi d. Tingkat d.Melakukan verifikasi dengan


penyampaian materi metode pengulangan materi
pada pasien dengan cara bekerjasama dengan
diketahui pasien secara jelas,efektif
(Nasionalisme, Komitmen Mutu
dan Aktualisasi)

5 Melakukan a. Melakukan a. Hasil pengukuran Saya akan melakukan evaluasi Sesuai dengan salah satu  Kejujuran
evaluasi dan Pemahaman pemahaman pasien terhadap pasien yang dikonseling misi Rumah Sakit yaitu  Profesional
pelaporan terhadap data penyakit kronis dengan teliti dan memiliki sarana dan
formulir konseling diketahui. bertanggungjawab prasarana yang sesuai
dan pemantauan (Nasionalisme) dengan pertumbuhan
obat. pelayanan rumah sakit.
23

b. Menyerahkan b. Laporan evaluasi saya akan menyerahkan laporan


laporan evaluasi diterima saya kepada atasan dengan
sopan (Etika Publik)


24
25
N NAMA BULAN
SEPTEMBER OKTOBER
O KEGIATAN M S S R K J S M S S R K J S M S S R K J S M S S R K J S M
8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 1 2 3 4 5 6
Melakukan
koordinasi
1
langsung dengan
mentor dan atasan
Melakukan
2 pengambilan data
pasien
Menghitung nilai
rata-rata jumlah

3 kunjungan pasien
setiap bulan
selama 3 bulan

Melakukan

4 verifikasi dan
pengkodingan
26

Membuat
rancangan standar
5
operasional
prosedur (SOP)
Melakukan

6 evaluasi serta
Pelaporan

Tabel 2.3 Jadwal Kegiatan

Keterangan:

Libur

Rencana Pelaksanaan Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai