3.1.

Deskripsi Kasus

Tn PO, 45 tahun, 68 kg, 170 cm, telah dirawat 1 minggu di rumah sakit akibat serangan
stroke. Pasien mengalami gangguan berbicara (afasia) dan disastria, pasien juga masih kesulitan
dalam menggenggam dengan tangan kanan dan sulit untuk berjalan. Wajah tidak terlihat
simetris. Kondisi fisik seperti nadi, nafas dan tekanan darah mulai terkontrol. Kadar glukosa
darah dan kolesterol belum stabil. Pasien diizinkan pulang. Riwayat peptik ulkus.

Pemeriksaan Fisik :
TD : 144/87 mmHg
N : 76
P : 21
T : 36,8

Pemeriksaan Laboratorium :
Kolesterol Total : 243 mg/dL
LDL : 176 mg/dL
HDL : 68 mg/dL
KGDS : 208 mg/dL

Terapi di RS :
ICU : Oksigen, NaCl 0,9%, Alteplase 6,12 mg iv dan 55,08 mg infus, labetolol
50 mg iv, insulin inj.
Ruang rawat : labetolol 100 mg 2x1, aspirin 80 mg 2x1, sitikolin 500 mg 3x1.

Evaluasi obat pulang untuk pasien tersebut.

3.2. Analisis Kasus

a. Subjektif
 Nama Pasien : Tn.Po
 Umur : 45 tahun
 BB : 68 kg
  TB : 170 cm
 Riwayat Penyakit : Pasien mengalami stroke dan telah dirawat di RS selama 1
minggu serta pasien juga memiliki riwayat peptic ulkus.
 Riwayat Pengobatan :
Terapi yg dilakukan di RS seperti :
-ICU : Oksigen, NaCl 0,9%, Alteplase 6,12 mg iv dan 55,08 mg infus, labetolol
50 mg iv, insulin inj.
-Ruang rawat : labetolol 100 mg 2x1, aspirin 80 mg 2x1, sitikolin 500 mg 3x1.

b. Objektif
Pemeriksaan Fisik :
TD : 144/87 mmHg
N : 76
P : 21
T : 36,8

Pemeriksaan Laboratorium :
Kolesterol Total : 243 mg/dL
LDL : 176 mg/dL
HDL : 68 mg/dL
KGDS : 208 mg/dL

c. Assesmant
Penyakit S.O Terapi Analisis DRP
Stroke Pasien stroke yang -ICU : Oksigen, NaCl Tepat dosis, - Pemberian
Peptic telah dirawat 0,9%, Alteplase 6,12 Tidak tepat aspirin dapat
ulkus mengalami gangguan obat, tepat memperparah
mg iv dan 55,08 mg
berbicara (afasia) dan pasien kondisi peptic
disastria, pasien juga infus, labetolol 50 mg ulkus pasien
masih kesulitan iv, insulin inj. (kontraindikas
dalam menggenggam i)
-Ruang rawat :
dengan tangan kanan - Penambahan
dan sulit untuk labetolol 100 mg 2x1, obat anti
 berjalan. Wajah tidak aspirin 80 mg 2x1, kolestrol dan
terlihat simetris BB sitikolin 500 mg 3x1. anti
68 Kg dan TB 170 hipoglikemic
cm,TD 144/87 oral
mmHg, Nadi :
76x/mnt, Pernapasan
: 21x/ mnt, Suhu :
36,8OC.

d. Planning
1. Tujuan terapi
a. Meningkatkan kualitas hidup pasien
b. Mencegah terjadinya kejadian yang kronis dan mengganggu
c. Mengurangi morbiditas dan kematian
d. menyembuhkan tukak, mencegah tukak kambuh, menghilangkan nyeri
tukak, dan menghindari terjadinya komplikasi.

2. Sasaran terapi
a. aliran pembuluh darah otak
b. melindungi mukosa lambung

3. Terapi
· Terapi non farmakologi
a. Terapi pembedahan (surgical therapy)

b. Terapi rehabitilitasi seperti fisioterapi, terapi wicara dll.

· Terapi farmakologi

- Terapi Pemulihan otak

Digunakan : sitikolin

- Peptic ulkus

Digunakan : misoprasol

- Terapi anti koagulan

Digunakan : anti platelet seperti aspirin,clopidogrel
 - Terapi anti kolestrol

Digunakan : golongan statin

- Terapi anti hipoglikemik

Digunakan : insulin atau metformin

3.3 Pemilihan Obat Rasional

1.Obat anti kolesterol

Pilihan : Simvastatin,atorvastatin
Simvastatin yang merupakan generasi pertama termasuk low intensity statin,
sedangkan atorvastatin termasuk high intensity statin. Perbedaan antar high dan low adalah
dari efisiensinya yakni kemampuan obat dalam menurunkan kolesterol LDL. Untuk
simsvastatin dosis 5 mg menurunkan LDL sebanyak 23%, dosis 10 mg menurunkan 27%,
dosis 20 mg menurunkan 32%, dosis 40 mg menurunkan 37%, dosis 80 mg menurunkan 42%.
Sedangkan untuk atorvastatin dosis 5 mg menurunkan LDL sebanyak 31%, dosis 10 mg
menurunkan 37%, dosis 20 mg menurunkan 43%, dosis 40 mg menurunkan 49%, dosis 80 mg
menurunkan 55%.

2. Obat antiplatelet :
Pilihan : aspirin, clopidogrel, dipiridamol-aspirin , tiklopidin

3. Obat peptic ulkus

Pilihan : misoprostol, Proton inhibitor seperti omeprazol

4. obat untuk pemulihan otak

Pilihan : citicholin, codergocrin mesilate, piracetam

5. Obat hipoglikemik
Pilihan : insulin,metformin
 3.4 Evaluasi Obat terpilih
1. Obat antiplatelet
Digunakan : aspirin
Alasan : Urutan pemilihan utama ialah Aspirin atau dipiridamol-aspirin, jika alergi atau
gagal : clopidogrel, jika gagal : tiklopidin. Maka dari itu aspirin dijadikan pilihan utama.

2. Obat peptic ulkus

Digunakan : Misoprostol
Alasan : Misoprostol merupakan analog prostaglandin yang mendukung penyembuhan
tukak dengan menstimulasi mekanisme proteksi pada mukosa lambung dan menurunkan sekresi
asam. Misoprostol digunakan pada pasien yang mengkonsumsi NSAIDs untuk mencegah
timbulnya tukak. Disini obat NSAIDs yang dikonsumsi ialah aspirin. Maka dengan misoprostol
efek yang ditimbulkan dari aspirin dapat ditanggulangi.

3. Obat pemulihan otak

Digunakan : sitikolin
Alasan :

4. Obat hipoglikemik
Digunakan : insulin
Alasan :

5. Obat anti kolesterol

Digunakan : Simvastatin
Alasan :

3.5 Monitoring & Follow up

3.6. Komunikasi,informasi & Edukasi