Anda di halaman 1dari 4

PERSALINAN LAMA

No.Dok : PONED/SOP/ /
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1 dari 4

UPTD
dr. Fauziah Lubis, M.M.
Puskesmas
NIP. 19750716 200501 2 010
Batealit

1. Pengertian Persalinan Lama adalah persalinan yang berlangsung lebih dari 18-24 jam
sejak dimulai dari tanda-tanda persalinan.
2. Tujuan Agar petugas medis dan paramedis dapat memahami dan memberikan
penanganan yang tepat pada pasien
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Batealit Nomor Tahun 2019 tentang
Kebijakan Pelayanan Ruang Bersalin (PONED)
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014
Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Primer
5. Prosedur Alat dan Bahan :
1. Spignamanometer (tensimeter)
2. Stetoskop
3. Termometer
4. Sarung tangan steril
5. Dopler
6. Infusset
7. Abocath no.20
8. Cairan RL
9. Antibiotik
6. Langkah - 1. Petugas menyapa pasien dengan ramah saat menerima pasien
langkah 2. Petugas melakukan anamnesis pada pasien, menanyakan keluhan
utama pasien. Biasanya pasien dalam kondisi fase persalinan kala 1
atau kala 2 dengan status :
Kelainan pembukaan serviks atau partus macet atau partus macet
faktor resiko (po, pa, pa atau gabungan 3p)
a. Power : His tidak adekuat (his dengan frekuensi <3x/10 menit dan
durasi setiap kontraksinya < 40 detik)
b. Passenger : malpresentasi, malposisi, janin besar
c. Passage : panggul sempit, kelainan serviks atau vagina, tumor
jalan lahir
d. Gabungan dari faktor-faktor di atas.
3. Petugas mencuci tangan terlebih dahulu sebelum melakukan
pemeriksaan
4. Petugas melakukan pemeriksaan tanda vital pasien meliputi tekanan
darah, nadi, suhu, dan frekuensi pernafasan
5. Petugas melakukan pemeriksaan fisik pada pasien :
Pada Ibu :
a. Gelisah
b. Letih
c. Suhu badan meningkat
d. Berkeringat
e. Nadi cepat
f. Pernafasan cepat
g. Meteorismus
h. Bandle ring, edema vulva, oedema serviks, cairan ketuban berbau
terdapat mekonium
Pada janin :
a. Denyut jantung janin cepat, tidak teratur, bahkan negatif
b. Air ketuban terdapat mekonium kental kehijau-hijauan, cairan
berbau
c. Caput succedenium yang besar
d. Moulage kepala yang hebat
e. Kematian janin dalam kandungan
Kelainan pembukaan serviks
a. Persalinan Lama
 Nulipara
- Kemajuan pembukaan (dilatasi) serviks pada fase aktif < 1,2
cm/jam
- Kemajuan turunnya bagian terendah < 1 cm/jam
 Multipara
- Kemajuan pembukaan (dilatasi) serviks pada fase aktif 1,5
cm/jam
- Kemajuan turunnya bagian terendah < 2 cm/jam
b. Persalinan Macet
 Nulipara
- Fase deselerasi memanjang ( > 3 jam)
- Tidak ada pembukaan (dilatasi) > 2 jam
- Tidak ada penurunan bagian terendah > 1 jam
- Kegagalan penurunan bagian terendah (tidak ada penurunan
pada fase deselerasi atau kala 2)
 Multipara
- Fase deselerasi memanjang > 1 jam
- Tidak ada pembukaan (dilatasi) > 2 jam
- Tidak ada penurunan bagian terendah > 1 jam
- Kegagalan penurunan bagian terendah (tidak ada penurunan
pada fase deselerasi atau kala 2)
6. Petugas melakukan cuci tangan setelah melakukan pemeriksaan
7. Petugas melakukan pemeriksaan penunjang berupa pemeriksaan
darah dan urin lengkap
8. Petugas melaporkan hasil pemeriksaan kepada dokter jaga untuk
menegakkan diagnosis berdasarkan hasil pemeriksaan
9. Petugas menjelaskan hasil pemeriksaan dan hasil konsultasi dengan
dokter kepada pasien dan keluarga
10. Pasien segera dirujuk ke rumah sakit yang memiliki dokter
kandungan setelah penegakan diagnosis dan penatalaksanaan awal
sebagai berikut :
a. Memperbaiki keadaan umum pasien
b. Penggantian cairan dan elektrolit yang hilang yang dilakukan
secara intravena
c. Pemberian antibiotik
d. Tindakan-tindakan menghilangkan nyeri dihindari untuk tidak
menyamarkan gejala
11. Petugas menulis hasil anamnesis, pemeriksan fisik, diagnosa dan
terapi ke dalam rekam medik.
7. Bagan Alir
Melakukan
Menyapa pasien anamnesis, Petugas mencuci
saat menerima menanyakan keluhan tangan
utama

Petugas melakukan Petugas melakukan


cuci tangan setelah Petugas melakukan
pemeriksaan tanda-
melakukan pemeriksaan fisik
tanda vital
pemeriksaan (TD,N,Rr,S)

Melakukan Menjelaskan hasil


pemeriksaan Melaporkan hasil pemeriksaan dan
penunjang pemeriksaan kepada konsultasi dokter
(pemeriksaan dokter jaga kepada pasien dan
darah,urine lengkap) keluarga

Merujuk pasien ke
Menulis anamnesis, rumah sakit yang
pemeriksaan fisik, mempunyai dokter
diagnosa, dan terapy ke spesialis kandungan
dalam rekam medik

8. Hal-hal 1. Keadaan umum ibu


yang perlu 2. Kondisi janin (DJJ)
diperhatikan
9. Unit Terkait 1. Ruang bersalin (PONED)
2. Laboratorium
10. Dokumen 1. Rekam medis
2. Partograf
Terkait
3. Buku KIA
4. Surat rujukan
11. Rekaman No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
historis
perubahan

Anda mungkin juga menyukai