Anda di halaman 1dari 3

AUDIT INTERNAL

No. Dokumen : ......../SOP/.......


No. Revisi :-
SOP
Tanggal terbit :
Halaman : 1 dari 3
dr. Wiwit Wulandari NIP.
19760202 201001 2 013
PUSKESMAS
BABATAN

1. Pengertian Audit internal adalah suatu kegiatan audit yang sistimatis, mandiri dan
terdokumentasi untuk mendapatkan bukti audit dan mengevaluasi dengan obyektif
untuk menentukan tingkat pemenuhan kriteria Puskesmas yang disepakati.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan audit internal agar dapat
dilaksanakan secara efektif, berkala dan memberi peluang untuk melakukan
perbaikan.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Babatan Nomor

tentang Kebijakan Mutu dan Keselamatan Pasien.

4. Referensi Pedoman mutu keselamatan pasien.

5. Prosedur/ A. Alat dan Bahan :


Langkah- Checklist Form
langkah
B. Petugas Yang Melaksanakan:
1. Tim Mutu
2. Tim Audit.
C. Langkah-Langkah :
1. Petugas menerima usulan tim serta jadwal audit internal yang telah dibuat oleh
Wakil Manajeman Mutu Puskesmas.
2. Petugas menyusun jadwal audit internal.
3. Petugas mengajukan jadwal kepada tim mutu.Jika setuju,tim mutu memberikan
pengesahan dengan menandatangani jadwal audit internal.
4. Ketua audit Memberikan pengarahan kepada tim auditor sebelum audit
dilaksanakan.
5. Petugas membuat daftar pertanyaan audit pada checklist audit.Ketua audit
melakukan koordinasi dengan auditor yang telah ditunjuk tentang rencana
Audit,melaksanakan audit dengan panduan checklist audit dan menjaga
kerahasiaan dokumen dan informasi yang penting
6. mencatat hasil temuan audit ke dalam form Laporan Ketidak sesuaian dan
Penyelesaiannya,membuat laporan hasil audit yang berupa LKP dari
Auditor.menandatangani form LKP tersebut, serta mendistribusikan LKP asli ke
Petugas serta LKP copy ke auditor.
7. Ketua tim mutu memonitor dan memastikan pelaksanaan audit internal
8. Petugas menindaklanjuti hasil audit dan melaksanakan perbaikan sesuai dengan
rekomendasi perbaikan yang telah ditetapkan bersama-sama.
9. Jika sudah selesai, Auditee meminta Auditor untuk memverifikasi.
10. Petugas mendokumentasikan hasil audit serta tindakan perbaikan yang
diperlukan.
11. Auditor dan tim mutu memverifikasi hasil tindakan perbaikan temuan audit.Jika
efektif, maka mutu menutup permintaan tindak perbaikan dengan
menandatangani form LKP.
12. Ketua audit dan anggota audit membuat resume hasil audit internal untuk
dibawa ke rapat tinjauan manajemen, termasuk status tindakan perbaikannya.
6. Bagan Alir
Petugas menyusun mengajukan
jadwal jadwal kepada
menerima
tim mutu
usulan tim serta
jadwal

Mencatat Membuat daftar Memberikan


hasil pertanyaan berupa pengarahan
temuan checklist kepada tim
auditor

Ketua tim mutu


Menindaklanjuti Auditor
memonitor
pelaksanaan hasil audit memverifikasi
audit

Auditor dan Mendokumentasikan


Membuat
resume hasil audit memverifikasi hasil audit
untuk bahan RTM hasil tindakan

7. Hal-hal yang -
perlu
diperhatikan

8. Unit Terkait 1. Loket Pendaftaran,


2. Layanan 24 Jam dan Gawat Darurat,
3. Poli Umum,
4. Poli MTBS,
5. Poli Lansia,
6. Poli Gizi,
7. Poli KIA,
8. Poli Gigi,
9. Rumah Bersalin,
10. JIWA
11. PKPR,
12. Laboratorium,
13. Farmasi,
14. Tata Usaha,
15. UKM.

9. Dokumen CATATAN MUTU


Terkait 1. Jadwal Audit Internal.
2. Checklist audit.
3. Form Laporan Ketidaksesuaian dan Penyelesaian.
4. Hasil Audit Internal.
5. Rekomendasi tindak lanjut hasil audit internal.
6. Resume hasil audit internal dan tindakan perbaikan yang dilakukan.
10. Rekaman
historis terkait
N Yang Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
O diubah

Anda mungkin juga menyukai