PENDAHULUAN
1
II. TINJAUAN PUSTAKA
Sel merupakan kesatuan struktural, fungsional dan herediter yang terkecil. Sel
terbagi menjadi dua tipe, yaitu prokariot dan eukariot. Perbedaan karakteristik antara
dua sel tersebut adalah keberadaan membran yang menyelubungi nukleus maupun
organel lainnya yang memiliki fungsi spesifik, seperti mitokondria, retikulum
endoplasma, badan golgi dan lisosom. Sel eukariot memiliki karakteristik tersebut,
sedangkan pada sel prokariot tidak.
2
hijau. Karena terdapat plastida (kloropas) yang mengandung klorofil hijau,
maka tumbuhan mampu menjalani proses fotosintesis dengan baik dengan
adanya air, sinar matahari, dan karbon dioksida untuk sintesis makanan
sendiri.
3. Ribosom merupakan organel sel yang bentuknya kecil yaitu berupa butiran
nukleoprotein. Ribosom tersusun atas sub unit besar dan sub unit kecil,
berisi RNA ribosom dan RNAr dan protein di dalamnya. Ribosom
dibedakan menjadi 2 jenis yang mana terdapat di dalam sitoplasma, yaitu
ribosom terikat dan ribosom bebas. Fungsi utama ribosom yaitu
memproduksi dan mensintesis zat protein yang ada dalam sel. Untuk
memahami lebih jauh tentang ribosom silahkan baca Struktur dan Fungsi
Ribosom (Organel Sel).
4. Mitokondria merupakan organel besar yang berbentuk bulat batang yang
ada di dalam sitoplasma sel tumbuhan. Mitokondria bermanfaat dalam
memecah karbohidrat kompleks dan gula yang dimanfaatkan. Mitokondria
mengandung enzim tertentu yang berguna dan penting sebagai pasokan
energi ke sel tumbuhan. Mitokondria mempunyai fungsi sebagai tempat
respirasi aerop dalam pembentukan ATP sebagai sumber energi.
Mitokondria juga dikenal sebagai pembangkit tenaga listrik sel.
5. Badan golgi (aparatus golgi) terdiri dari kumpulan vesikel pipih yang
memiliki bentuk sisternae (berkelok-kelok) atau berbentuk kantong pipih.
Badan golgi yang terletak di dalam sel tumbuhan disebut diktiosom,
keberadaannya kebanyakan ditemui di dekat membran sel. Fungsi utama
badan golgi yaitu untuk mengangkat zat kimia di dalam dan keluar dari sel,
setelah RE (Retikulum Endoplasma) mensisntesis protein dan lemak.
Badan golgi merubah dan mempersiakannya untuk mengekspor keluar sel.
6. Retikulum Endoplasma Retikulum Endoplasma merupakan organel
penghubung antara inti (nukleus) dengan sitoplasma di dalam sel
tumbuhan. Pada dasarnya itu merupakan jaringan interkoneksi, RE
3
mempunyai kantong yang berbelit-belit. Ada 2 macam Retikulum
Endoplasma yaitu RE Kasar dan RE Halus. Struktur Retikulum
Endoplasma hanya bisa dilihat dengan mikroskop elektron. Fungsi
retikulum endoplasma yaitu sebagai pengangkut sintetis lemak dan steroit,
tempat menyimpan fospolipid, steroid, glikolipid, menjalankan
detoksifikasi drug dan racun.
7. Vakuola merupakan membran, sebagai tempat penyimpanan yang
membantu dalam mengatur tekanan tugor dari sel tumbuhan. Di dalam sel
tumbuhan umumnya ditemui lebih dari satu vakuola. Tetapi vakuola
menghabiskan ruang lebih besar daripada yang lain, yang menyimpan
berbagai macam senyawa kimia. Vakuola berfungsi juga sebagai ekskreasi
produk produk-produk limbah dan pencernaan instraselullar molekul
kompleks.
8. Peroksisom merupakan organel sitoplasma dari sel tumbuhan yang
mempunyai kandungan enzim oksidatif tertentu. Enzim itu digunakan
dalam pemecahan metabolisme asam lemak menjadi gula sederhana.
Fungsi peroksisom ialah memecahkan asam lemak menjadi gula dan
membantu kloropas dalam proses fotorespirasi.
2.3 Jenis-jenis Beserta Fungsi Jaringan Tumbuhan
4
melakukan pembelahan ketika sudah mencapai usia dewasa. Contoh dari
jaringan penyokong adalah kolenkim dan sklerenkim.
3. Jaringan dasar disebut juga jaringan parenkim. Jaringan inilah
yang mengisi ruang antarjaringan. Jaringan ini terdapat di semua bagian
tubuh tanaman, seperti batang, akar, dan daun. Jaringan parenkim yang
berada di daun yaitu mesofil (palisade dan spons) di mana banyak
mengandung kloroplas.
4. Jaringan pengangkut/pembuluh adalah jaringan yang berfungsi untuk
proses pengangkutan zat-zat yang ada di dalam tumbuhan. Terdiri
dari pembuluh xilem dan floem. Xilem adalah pembuluh yang
mengantarkan hasil air dan mineral dari akar ke daun. Sementara, floem
adalah pembuluh yang mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh
permukaan tubuh tumbuhan.
5. Jaringan pelindung, jaringan ini disebut juga epidermis. Berada di lapisan
terluar dan fungsinya untuk melindungi permukaan tumbuhan. Jaringan
pelindung tersusun atas sel-sel yang menutup seluruh permukaan dengan
rapat. Tidak cuma itu RG Squad, ada satu kelebihan khusus dari epidermis
ini. Jaringan epidermis bisa mencegah penguapan yang berlebihan dengan
membentuk lapisan lilin anti air (kutikula).
5
III. BAHAN DAN METODE