Nur Aisah
Mahasiswa Program Studi PG-PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya
(nuraisah_paud@yahoo.com)
Abstrak
Abstract
Based of the observation at group B TK Unggulan Terpadu Al Kautsar Mojokerto. Known from 20
child there are 6 child owning ability clean hand as according to step 7 step clean effective hand, child
rest still hurried and less detail in cleaning hand. This matter is caused the teacher do not exemple the
way of cleaning real correct hand at child. This condition is caused by to clean hand represent activity of
ordinary routine and less having a meaning of although done every day. Target of this research is study
activity clean hand method demonstrate is effectiveness demonstrate in study clean hand in group B
TK Unggulan Terpadu Al Kautsar Mojokerto.
This Research use research of designed class action in the form of recuring cycle, consisting of 4
step that is; planning, execution of action, observation, and refleksi. Research in group B TK Unggulan
Terpadu Al Kautsar Mojokerto with amount 20 child consist of 18 boy and 2 daughter. Techniq collecting
use documentation and observation, while techniq analys is use descriptive statistic.
Result of analysis is make-up of ability clean hand demonstrate method at cycle I obtained by
75%. This matter indicate that research of class action in cycle I not yet been reached because of goals
the determined is ? 85%. At cycle II result of analysis obtained 92,5%, have reached goals attainment of
action. Of this research can be concluded that demonstration method clean hand can improve ability
clean hand in group of B I TK Unggulan Terpadu Al Kautsar Mojokerto.
1
Meningkatkan Kemampuan Mencuci Tangan melalui Metode Demonstrasi pada Kelompok B
di TK Unggulan Terpadu Al Kautsar Mojokerto
PENDAHULUAN
Depdiknas (2007:1) fisik/motorik anak metode demonstrasi (Gunarti, Winda, 2008).
berkembang dengan baik apabila anak mampu Hal ini sesuai dengan karakteristik anak usia
menirukan dan melakukan gerakan-gerakan dini secara umum adalah (1) suka meniru (2)
dasar dengan sempurna sesuai dengan model ingin mencoba (3) spontan (4) jujur (5) riang (6)
yang memberikan contoh gerakan tersebut. suka bermain (7) ingin tahu/suka bertanya (8)
Begitu pula sebaliknya, apabila umpan balik banyak gerak (9) suka menunjukkan akunya
anak ketika meniru belum sempurna maka perlu (10) unik dan lain-lain (Santoso, 2002:53).
bimbingan dalam pengembangan Berdasarkan latar belakang di atas, maka
fisik/motoriknya. Tugas guru adalah rumusan masalah yang akan dipecahkan dalam
membimbing gerak fisik/motorik anak agar penelitian tindakan kelas ini adalah “Apakah
menjadi sempurna dalam perkembangannya . penggunaan metode demonstrasi dapat
Dalam Permendiknas Nomor 58 Tahun meningkatkan kemampuan mencuci tangan
2009 disebutkan bahwa tingkat pencapaian pada kelompok B di TK Unggulan Terpadu Al
perkembangan motorik kasar anak usia 5-6 Kautsar Mojokerto?“
tahun diantaranya adalah melakukan kegiatan Adapun tujuan penelitian tindakan kelas
kebersihan diri, indikatornya antara lain ini adalah untuk mendeskripsikan aktivitas
mengurus dirinya sendiri tanpa bantuan misal pembelajaran mencuci tangan melalui metode
mencuci dan melap tangan. Pada buku Pedoman demonstrasi dan mendeskripsikan tingkat
Pembinaan Kesehatan Anak Didik Taman efektivitas metode demonstrasi dalam
Kanak-Kanak (Depkes RI, 2008) disebutkan pembelajaran mencuci tangan pada kelompok B
bahwa salah satu pelayanan kesehatan rutin di TK Unggulan Terpadu Al Kautsar
anak TK adalah cuci tangan sebelum dan Mojokerto.
sesudah makan. Selain itu pada Pelaksanaan Penelitian tindakan kelas ini bermanfaat
UKS (Usaha Kesehatan Sekolah) di TK, cuci untuk guru, anak dan sekolah. Bagi guru untuk
tangan sebelum dan sesudah makan merupakan memperbaiki dan meningkatkan kualitas proses
salah satu prinsip hidup sehat yang diajarkan dan hasil pembelajaran mencuci tangan dan
melalui pola pembiasaan. Melaksanakan membiasakan melaksanakan penelitian tindakan
perilaku hidup bersih dan sehat dengan bentuk kelas. Bagi anak untuk meningkatkan
kegiatan membiasakan cuci tangan sebelum kemampuan mencuci tangan melalui metode
makan merupakan pembinaan kualitas jasmani, demonstrasi, memberikan arahan untuk
kesehatan dan gizi berbasis sumber gizi yang berperilaku hidup sehat dan meningkatkan
terdiversifikasi pada Pembinaan Kesiswaan TK. kesehatan fisik. Manfaat bagi sekolah adalah
Berdasarkan pengalaman dan pengamatan merupakan salah satu pedoman untuk
pada semester I tahun pelajaran 2013/2014 merencanakan program pembelajaran dan
selama 3 bulan berturut-turut pada bulan menjadi acuhan dalam melengkapi sarana dan
Agustus sampai dengan Oktober 2013 terhadap prasarana pembelajaran. Sedangkan manfaat
kegiatan belajar di TK kelompok B, masih bagi peneliti lain yaitu menjadi acuhan dalam
banyak ditemukan adanya pembelajaran penelitian berikutnya guna memperoleh
mencuci tangan pada anak hanya merupakan perbandingan sebagai bahan untuk
kegiatan yang rutin, karena tanpa diberikan penyempurnaan.
contoh/diperagakan cara mencuci tangan yang Menurut Buku Pedoman Pengembangan
benar. Sehingga masih ditemukan rendahnya Program Pembelajaran Di Taman Kanak-Kanak
pemahaman anak terhadap cara mencuci tangan 2010, pengembangan fisik bertujuan untuk
yang benar, hal ini dapat dilihat dari aktifitas memperkenalkan dan melatih gerakan kasar dan
anak saat mencuci tangan yang terburu-buru dan halus, meningkatkan kemampuan mengelola,
tidak detail dalam membersihkan tangan. mengontrol gerakan tubuh dan koordinasi serta
Kegiatan mencuci tangan hanya menjadi meningkatkan ketrampilan tubuh dan cara hidup
pembiasaan yang biasa dan kurang bermakna sehat sehingga dapat menunjang pertumbuhan
bagi anak meskipun selalu dilakukan setiap hari. jasmani yang kuat, sehat dan terampil. Adapun
Dalam penguasaan 7 langkah mencuci lingkup perkembangan fisik meliputi motorik
tangan, anak lebih mudah mempelajarinya kasar, motorik halus dan kesehatan fisik.
dengan cara menirukan seperti apa yang Pada aspek perkembangan motorik kasar
dilakukan oleh guru. Dalam hal ini, guru tingkat pencapaian perkembangan anak usia 5-6
menunjukkan, mengerjakan, dan menjelaskan tahun antara lain melakukan kegiatan
apa yang sedang dilakukannya (showing, doing, kebersihan diri dengan indikator mengurus diri
telling). Tiga macam perbuatan guru ini sendiri tanpa bantuan, misal mandi, menyisir
merupakan komponen yang utama dalam
2
Meningkatkan Kemampuan Mencuci Tangan melalui Metode Demonstrasi pada Kelompok B
di TK Unggulan Terpadu Al Kautsar Mojokerto
rambut, memasang kancing, mencuci dan melap pesan kesehatan untuk mencuci tangan dengan
tangan, mengikat tali sepatu. 7 langkah, sebagai berikut :
Mencuci tangan adalah proses yang secara 1. Gosok telapak tangan yang satu dengan
mekanis melepaskan kotoran dan debris dari telapak tangan satunya bergantian
kulit tangan dengan menggunakan sabun biasa 2. Gosok punggung tangan yang satu dengan
dan air mengalir (Depkes, 2007:15). Tujuan telapak tangan satunya bergantian
mencuci tangan adalah merupakan salah satu 3. Gosok sela-sela jari dengan tangan saling
unsur pencegahan penularan infeksi. menyilang
Membiasakan mencuci tangan sejak dini 4. Gosok punggung jari dengan tangan saling
merupakan langkah awal untuk mencegah mengunci
masuknya kuman dan resiko tertularnya 5. Putar jempol jari dengan telapak tangan
penyakit (Depkes, 2007:16). yang berlawanan mengatup bergantian
Berikut ini adalah gambar langkah- 6. Putar ujung-ujung jari pada telapak tangan
langkah mencuci tangan yang efektif yaitu : yang berlawanan bergantian
7. Pegang pergelangan tangan dengan tangan
yang berlawanan dengan gerakan memutar
secara bergantian
Dalam kegiatan mencuci tangan, anak
telah mengembangkan aspek perkembangan
motorik kasar. Secara umum pembelajaran
mencuci tangan memiliki beberapa fungsi
antara lain : ekspresi budaya, media
komunikasi, salah satu bentuk penerapan
kesehatan, dan alat sosialisasi. Secara spesifik
mengajarkan mencuci tangan pada anak usia
dini akan membawa banyak manfaat, antara lain
yaitu :
1. Melatih berkomitmen dan disiplin
Mencuci tangan menjadi pola kebiasaan
hidup yang baik bagi anak sampai dewasa
nanti. Anak akan belajar untuk memiliki
komitmen dan dedikasi yang kuat, serta
disiplin berlatih dan membiasakan diri
mencuci tangan dengan benar
2. Kesehatan fisik.
Dengan melakukan dan membiasakan diri
mencuci tangan dengan benar, anak terbiasa
berpola perilaku hidup bersih dan
meningkatkan kesehatannya.
Untuk menjadikan anak usia dini mampu
Gambar 1
Cara mencuci tangan yang efektif mencuci tangan dengan terampil melakukan 7
(Sumber : Depkes, 2007:17) langkah mencuci tangan, maka harus dikenalkan
dan dibiasakan dimulai sejak dini mungkin.
Zat pembersih berbentuk sabun baik yang Dalam penguasaan keterampilan, anak lebih
padat maupun cair membantu proses pelepasan mudah mempelajarinya dengan cara menirukan
kotoran dan kuman yang menempel di seperti apa yang dilakukan oleh guru (Suryani,
permukaan luar kulit tangan dan kuku. kriteria 2008). Dalam hal ini, guru menunjukkan,
air jernih, tidak berwarna dan tidak berbau mengerjakan, dan menjelaskan apa yang sedang
sudah cukup, dengan mencuci tangan dengan air dilakukannya (showing, doing, telling). Tiga
mengalir maka kotoran dan kuman akan luruh macam perbuatan guru ini merupakan
terbawa air. Untuk hasil yang maksimal komponen yang utama dalam metode
disarankan mencuci tangan dengan baik, tidak demonstrasi.
terburu-buru, serius dan teliti yaitu minimal
dilakukan selama 20 detik. WHO sebagai
Organisasi Kesehatan Dunia telah
merekomendasikan tentang pentingnya mencuci
tangan. WHO pada tahun 2005 mengeluarkan
3
Meningkatkan Kemampuan Mencuci Tangan melalui Metode Demonstrasi pada Kelompok B
di TK Unggulan Terpadu Al Kautsar Mojokerto
4
Meningkatkan Kemampuan Mencuci Tangan melalui Metode Demonstrasi pada Kelompok B
di TK Unggulan Terpadu Al Kautsar Mojokerto
Kategori Penilaian :
2. Lembar observasi aktivitas anak Bintang 1 : belum mampu mencuci tangan
Tabel 2 Bintang 2 : mampu mencuci tangan dengan dibantu
Lembar Observasi Aktivitas Anak Usia Dini Bintang 3 : mampu mencuci tangan secara mandiri
Kelompok B dalam Pembelajaran Mencuci Tangan Bintang 4 : sangat mampu mencuci tangan
melalui Metode Demonstrasi
3. Lembar analisis data pencapaian kemampuan
No Aspek Yang Penilaian Jumlah Pro
Diamati Bintang Anak sen
anak
tase Tabel 3
1 2 3 4
Lembar Analisis Data Pencapaian Kemampuan
1. Anak dapat √
Anak Usia Dini Kelompok B dalam
melaksanakan
Pembelajaran Mencuci Tangan
unjuk kerja
melalui Metode Demonstrasi
dengan
menunjukkan
(showing), No Nama Bintang Jumlah Ket
mengerjakan Anak 1 2 3 4 Skor
(doing) dan (Disingkat)
menjelaskan 1. Di
(telling), 2. Tih
2 dari 7 3. Fah
langkah 4. Al
mencuci 5. Rei
tangan secara 6. Bin
urut 7. Fad
5
Meningkatkan Kemampuan Mencuci Tangan melalui Metode Demonstrasi pada Kelompok B
di TK Unggulan Terpadu Al Kautsar Mojokerto
8. Ub 2. Ketuntasan belajar
9. Har ∑ anak yang tuntas belajar
10. Ka
11. Put
P= x 100%
12. Alf ∑ anak
13. Ud Keterangan :
14. Fat P : Prosentase
15. Rmz ∑ : Jumlah dari
16. Aik
17. Alp
18. Tgr HASIL DAN PEMBAHASAN
19. Ary Berdasarkan hasil observasi aktivitas guru
20. Shif dalam pembelajaran mencuci tangan melalui
Jumlah Ketuntasan metode demonstrasi dengan showing, doing,
Belajar :
telling, oleh teman sejawat pada penelitian
T (Tuntas)
= … anak tindakan kelas siklus I dapat disimpulkan bahwa
Nilai rata-rata hasil belajar TT (Tidak guru berkompetensi dalam pengelolaan
Tuntas) pembelajaran. Namun guru dalam membagi
= … anak kelompok unjuk kerja mencuci tangan terlalu
Prosentase ketuntasan belajar
banyak, anak-anak yang menunggu giliran
Keterangan : unjuk kerja mencuci tangan terlalu lama
Bintang 1 : Anak dapat melaksanakan unjuk kerja dengan
menunjukkan (showing), mengerjakan (doing) dan
sehingga anak-anak menjadi gaduh. Penilaian
menjelaskan (telling), 2 dari 7 langkah mencuci tangan terhadap unjuk kerja anak yang telah berhasil
secara urut sesuai dengan kriteria 7 langkah mencuci tangan
Bintang 2 : Anak dapat melaksanakan unjuk kerja dengan
menunjukkan (showing), mengerjakan (doing) dan dan penghargaan terhadap hasil unjuk kerja
menjelaskan (telling), 4 dari 7 langkah mencuci tangan mencuci tangan anak belum tersampaikan
secara urut
Bintang 3 : Anak dapat melaksanakan unjuk kerja dengan dengan baik karena keterbatasan waktu.
menunjukkan (showing), mengerjakan (doing) dan Sedangkan hasil observasi dan analisa data
menjelaskan (telling), 6 dari 7 langkah mencuci tangan
secara urut
tindakan pembelajaran mencuci tangan melalui
Bintang 4 : Anak dapat melaksanakan unjuk kerja dengan metode demonstrasi dengan showing, doing,
menunjukkan (showing), mengerjakan (doing) dan telling pada siklus II, maka dapat diambil
menjelaskan (telling), 7 langkah mencuci tangan secara
berurutan kesimpulan sebagai berikut :
1. Guru membagi anak menjadi 2 kelompok
Penelitian ini menggunakan teknik unjuk kerja, lalu guru memberitahukan
pengumpulan data observasi. Teknik analisis kelompok yang baik dalam melaksanakan
data dengan proses penggelompokan dan unjuk kerja mencuci tangan mendapat
menstabilasikan data dalam penyajian untuk reward stiker bergambar. Anak-anak lebih
menjawab rumusan masalah yang diajukan antusias dan bersungguh-sungguh baik
dalam penelitian (Sugiyono, 2004:109) pada saat menunggu giliran unjuk kerja
Teknik analisis data yang digunakan adalah maupun saat melaksanakan unjuk kerja
analisis deskriptif, yaitu menganalisa data mencuci tangan melalui metode
dengan cara mendeskripsikan atau demonstrasi dengan showing, doing, telling
menggambarkan data yang telah terkumpul 2. Guru mengganti lagu cuci tangan yang
sebagaimana adanya. mudah dihafal dan dimengerti anak-anak,
Selanjutnya data dianalisis dengan rumus sehingga anak-anak dalam memperagakan
sabagai berikut : 7 langkah mencuci tangan semakin tanggap
1. Nilai rata-rata dan lancar. Guru mempunyai cukup waktu
∑x untuk memberikan penilaian dan memberi
M = penghargaan terhadap unjuk kerja anak
N yang telah berhasil sesuai dengan kriteria 7
Keterangan : langkah mencuci tangan
M : Mean
∑ : Jumlah dari
x : Nilai anak
N : Jumlah anak (Hadi, 2001:37)
6
Meningkatkan Kemampuan Mencuci Tangan melalui Metode Demonstrasi pada Kelompok B
di TK Unggulan Terpadu Al Kautsar Mojokerto
7
Meningkatkan Kemampuan Mencuci Tangan melalui Metode Demonstrasi pada Kelompok B
di TK Unggulan Terpadu Al Kautsar Mojokerto