Anda di halaman 1dari 4

BAB I

DEFINISI

1. Merupakan suatu program kerja yang didalamnya terdapat proses mengenali bahaya pada suatu
pekerjaan, membuat identifikasi bahaya dan nilai dari resiko bahaya tersebut kemudian melakukan
pengendalian terhadap resiko bahaya yang telah teridentifikasi yang terkait dengan kelistrikan.
2. Adalah suatu tindakan pemeriksaan, inspeksi, pengawasan dari instalasi sebelum digunakan atau
disambung, dansetiap perubahan yang penting, perlu diberi tanda. Ini dimaksudkan agar pengusahaan
instalasi listrik dapat terselenggara dengan baik, untuk menjamin keselamatan manusia daribahaya
kejut listrik, keamananan instalasi listrik beserta perlengkapannya, keamanan gedung beserta isinya
dari bahaya kebakaran akibat listrik, dan perlindungan lingkungan.

BAB II
RUANG LINGKUP
1. Penilaian terhadap kelistrikan rumah sakit ,yang meliputi aspek:
a. Keamananiniditujukanuntukkeselamatanmanusia,ternak,
danhartabenda.Dengandilakukanpemeriksaan, inspeksi,
pengawasandariinstalasisebelumdigunakanataudisambung, dansetiapperubahan yang
pentingperludiberitanda( kode ), untukkeamanandalampekerjaanselanjutnya.
b. Keandalan yang tinggi diperlukan untuk mengatasi kerusakan dalam batas-batas normal termasuk
dalam kesederhanaan sistim misalkan mudah untuk dimengerti dalam pengoperasian pada keadaan
normal maupun dalam keadaan darurat. Dan untuk selanjutnya dapat digabungkan dengan peralatan-
peralatan listrik yang lainnya.
c. Ketersediaan

Semua peralatan termasuk peralatan harusmudahdiaturmenurutoperasinyabaikdalam ;


 Pemeriksaan.

 Pengawasan.

 Pemeliharaan.

 Perbaikan serta mudah dalam memasangnya.

d. Kemudahan

 Pemberian daya yang kontinyu adalah sangat penting.

 Sumber daya cadangan yang diperlukan untuk memberikan daya dari beban yang ada.

 Keluasan dari sistim listrik yaitu sistim tersebut dapat diadakan perubahan jika perlu diperbaharui dan
diperluas untuk keperluan yang lain pada masa yang akan datang.

e. Pengaruh pada lingkungan

Adalah merupakan hubungan yang ditimbulkan oleh penggunaan energy kelistrikan, misalnya :
 Polusi udara yang dihasilkan oleh emisi gas buang darip enyedia listrik darurat atau genset, maka perlu
dilakukan pengecekan secara berkalaterhadap emisi gas buang yang dihasilkan yang bekerjasama
dengan pihak dinas terkait.
 Bising

 Adalah suara yang dihasilkan oleh genset, motor listrik yang menggerakkan pompa delivery, motor
blower, motor fan, dan lain-lain yang melampui standar ambang batas toleransi dengan dilakukan
pengukuran tingkat kebisingan.
 Keindahan

 Pemasangan instalasi listrik harus memperhitungkan dan mempertimbangkan sisi keindahannya,


sehingga tidak berkesan asal memasang instalasi listrik.

f. Ekonomis

Sejak perencanaan pemasangan sampai dengan pengoperasian harus diperhitungkan biayanya sesuai
dengan investasinya.
2. Pembuatan laporan dalam form assessment dan membuat sekala prioritas.
3. Mengajukan permintaan barang yang akan dipakai guna pekerjaan listrik.
4. Melakukan pekerjaan assessment secara terjadwal.
BAB III
TATA LAKSANA

1. Penilaianterhadapkelistrikanrumahsakit ,yang meliputiaspek (foto ):


a. Melakukankegiatanidentifikasiyang terjadwaldanmenilaidaritingkatresikokelistrikan yang ada di seluruh
area rumahsakit.
b. Melakukandokumentasi/ pemotretanpadapemasanganinstalasilistrikdanperalatanlistrik yang
terpasangseluruh area rumahsakit.
2. Pembuatanlaporandalam form assessment danmembuatskalaprioritas :
Memasukkan data identifikasidokumentasiberupa soft copy fotodanpenilaiandaritingkatresikokedalam
data base assesmentlistriksertamencetak data assesmentlistrikberupa hard copy.
3. Mengajukanpermintaanbarang yang akandipakaigunapekerjaanlistrik:
Melakukanpermintaanbarangbarumelaluiprosedurorder nonstok yang disetujuiolehkepala unit
pemeliharaansaranakemudiandiajukankebagian inventory untukdijadwalkanpengadaanbarang.
4. Melakukanpekerjaan assessmentkelistrikandengan:
Memberikanskalaprioritaspadapekerjaan assessment kelistrikan.
Mengkomunikasikandengankepala unit pemeliharaansaranadalammelakukanpekerjaan assessment
kelistrikan.
Mempersiapkandanmencekkondisiperalatankerja agar dalamkondisiamandansiappakai.
Mempersiapkanalatpelindungdiri( APD ) sebelummelakukanpekerjaan.
Mempersiapkankebutuhanbarang yang akandipakaidalampekerjaan assessment listrik.
5
Melakukanpekerjaan assessment listrikdenganselaluberasaskankeamanan, keandalan,
ketersediaan,kemudahan, pengaruhterhadaplingkungan, danekonomis.
BAB IV
DOKUMENTASI
a. Melakukanpendokumentasianfotosetiapselesaimelakukanpekerjaan assessment listrik.
b. Memasukkan soft copy fotohasilpekerjaan assessment listikkedalam data base lembar assessment listrik.
c. Mencetaklembar assessment pekerjaanlistrikberupa hard copy.
d. Mengkomunikasikandanmenyerahkanlembarhasil assessment listrikkepadakepala unit
pemeliharaansarana yang sudahdikerjakan.
e. Lembar assessment darikepala unit
akandiserahkankepadawakildirekturumumdankeuangansebagailaporan.

Anda mungkin juga menyukai