Anda di halaman 1dari 2

BAB V

PENUTUP

Bab ini memuat tentang kesimpulan dan saran, disini penulis akan menyimpulkan
hal-hal yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya dan memberi saran sesuai
kemampuan penulis.

A. Kesimpulan

1. Data pengkajian yang meliputi penyebab masalah kesehatan dan masalah


keperawatan pada keluarga Tn.R khususnya An.F dengan diare. Setelah diberian
asuhan keperawatan kepada keluarga Tn.R didapatkan kesimpulan bahwa
keluarga telah mampu mengenal pada lima fungsi keluarga.
2. Masalah keluarga dapat diidentifikasi dari keluarga Tn. R maka dapat ditegakkan
dua diagnosa yaitu resiko kekurangan cairan, resiko perubahan nutrisi kurang dari
kebutuhan tubuh pada An.F.
3. Intervensi yang dapat dilakukan dengan memberi pedidian kesehatan tentang
diare, mendemonstrasikan cara pembuatan oralit atau larutan gula garam.
4. Hasil proses asuhan keperawatan yang dilakukan adalah memandirikan keluarga
dan melaksanakan tugas asuhan keperawatan keluarga dengan resiko kekurangan
cairan, resiko perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh. Dari intervensi yang
direncanakan dilakukan tindakan keperawatan kepada keluarga. memberikan
pendidikan kesehatan kepada keluarga tentang resiko kekurangan cairan, resiko
perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh meliputi pengertian, penyebab,
tanda gejala, komplikasi, dan mendemontrasikan cara pembuatan oralit atau
larutan gula garam.
5. Evaluasi hasil yang telah berhasil dilakukan. Dari implementasi yang telah
dilakukan didapatkan evaluasi pada keluarga Tn.R telah mengetahui masalah
resiko kekurangan cairan, resiko perubahan
6. nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh. dan cara pembuatan oralit atau larutan gula
garam: siapkan satu sundok teh gula putih ditambah ¼ sendok teh garam dan
Larutkan dalam satu gelas air masak 200 mg.

101
B. Saran
1. Perawat : hendaknya lebih memahami tentang hubungan terapeutik dalam tahap-
tahap asuhan keperawatan keluarga, kususnya kepada klien dengan masalah
Diare.
2. Diharapkan keluarga mampu memelihara dan merawat anggota keluarga yang
sakit dan memberikan perhatian terhadap anggota tersebut karena pasien masih
berusia 8 bulan.
3. Diharapkan bagi kader mampu mengenal masalah kesehatan tiap anggota
keluarga,dengan lebih memajukan pelayanan kesehatan disekitar lingkungan
seperti : Posyandu, Posbindu dll. dengan kerjasama dengan pihak puskesmas
disekitar.
4. Puskesmas : dalam memberikan asuhan keperawatan keluarga sangat penting
sekali bagi pihak puskesmas setempat dan disesuaikan dengan kemampuan
keluarga,sehingga keluarga dapat mengerti tentang pelayanan kesehatan.

102

Anda mungkin juga menyukai