Anda di halaman 1dari 3

JAWABAN KISI KISI PERILAKU ORGANISASI

1. 5 fase pembentukan kelompok :


1) Forming (pembentukan)
Fase ini merupakan fase awal dimana keadaan ketidakpastian akan tujuan, struktur
dan kepemimpinan kelompok harus dihadapi. Fase ini berakhir pada saat para
anggota mulai berpikir bahwa diri mereka adalah bagian dari sebuah kelompok
2) Storming (merebut hati)
Fase ini dicirikan oleh adanya konflik antara kelompok. Anggota menerima keberatan
kelompok tetapi menolak pengendalian kelompok oleh individu tertentu. Fase ini
selesai manakala didapatkan hierarki kepemimpinan yang relatif jelas di dalam
kelompok.
3) Norming (pengaturan norma)
Fase ini menggambarkan adanya perkembangan hubungan dan kelompok
menunjukkan adanya kohesi (kepaduan). Fase ini berakhir dengan adanya struktur
kelompok yang semakin solid dan terjadi perumusan yang benar dan diterima atas
berbagai harapan serta perilaku kelompok.
4) Performing (melaksanakan)
Fase ini memperlihatkan fungsi kelompok berjalan dengan baik dan diterima oleh
anggota. Jadi di sini energi kelompok sudah bergerak dari tahap saling mengenal dan
saling mengerti ke pelaksanaan tugas-tugas yang ada. Untuk kelompok yang relatif
permanen, fase ini merupakan fase terakhir dari fase perkembangan.
5) Anjourning (pengakhiran)
Fase ini merupakan fase terakhir yang ada pada kelompok yang bersifat temporer,
yang di dalamnya tidak lagi berkenaan dengan pelaksanaan tugas-tugas tetapi
dengan berakhirnya rangkaian kegiatan.
2. Pengertian kepribadian
Kepribadian adalah keseluruhan sikap, ekspresi, perasaan, temparmen, ciri khas dan
juga prilaku seseorang. Sikap perasaan ekspresi & tempramen tersebut akan
terwujud dalam tindakan seseorang kalau di hadapkan kepada situasi tertentu.
Setiap orang memiliki kecenderungan prilaku yang baku/berlaku terus menerus
secara konsisten dalam menghadapai situasi yang sedang di hadapi, sehingga jadi ciri
khas pribadinya.
3 unsur pembentuk kepribadian :
1. Pengetahuan
Pengetahuan yaitu merupakan suatu unsur yang mengisi akal dan juga alam jiwa
orang yang sadar. Di dalam alam sekitar manusia mempunyai/terdapat berbagai
macam hal-hal yang diterimanya lewat panca inderanya yang masuk kedalam
berbagi sel-sel pada bagian tertentu dari otaknya. Serta didalam otak itu semuanya
diproses menjadi susunan-susunan yang dipancarkan oleh individu kealam sekitar,
yang dikenal dengan sebutan “persepsi” yaitu: “seluruh proses akal manusia yang
sadar”. Ada kalanya suatu persepsi dapat diproyeksikan kembali menjadi suatu
penggambaran yang berfokus tentang lingkungan yang mengandung bagian-bagian.

2. Perasaan
Selain pengetahuan, alam kesadaran manusia juga mengandung berbagai macam-
macam perasaan. Sebaliknya, dapat juga digambarkan seorang individu yang melihat
suatu hal yang buruk/mendengar suara yang tidak menyenangkan. Persepsi-persepsi
tersebut dapat menimbulkan dalam alam kesadaranya perasaan negatif. Perasaan,
disamping segala macam-macam pengetahuan agaknya juga mengisi alam kesadaran
manusia setiap saat dalam hidupnya. Perasaan yaitu suatu keadaan dalam kesadaran
manusia yang karena pengetahuannya dinilai sebagai keadaan yang positif/negatif.
3. Dorongan Naluri
Kesadaran manusia mengandung berbagi perasaan-perasaan lain yang tak
ditimbulkan karena diperanguhi dengan pengeathuannya, tapi karena memang
sudah terkandung di dalam organismenya, khususnya di dalam gennya, sebagai
naluri. Kemauan yang sudah meruapakan naluri sering disebut dengan “Dorongan”.
3. 4 Unsur organisasi menurut Sofiah:
1. Organisasi itu merupakan sistem;
2. Adanya suatu pola aktivitas;
3. Adanya sekelompok orang;
4. Adanya tujuan yang telah ditetapkan.

Jelaskan 4 unsur tersebut menurut anda :

1. Organisasi itu merupakan suatu system


Organisasi sebagai suatu system adalah system terbuka, dimana batas organisasi adalah
lentur dan menganggap bahwa factor lingkungan sebagai input.
Ada 2 sistem yaitu system terbuka adalah system yang dapat mengendalikan operasinya
sendiri, sedamgkan system tertutup adalah system yang tidak dapat memiliki
kemampuan untuk mengendalikan dirinya sendiri
2. Adanya suatu pola aktivitas
Aktivitas yang dilakukan oleh orang orang di dalan organisasi dalam pola tertentu. Urut
urutan pola aktivitas yang dilakukan oleh organisasi dilaksanakan secara relative teratur
dan berulang ulang.
Sedangkan aktivitas yang dilakukan secara temporer atau bersifat sementara bukan
merupakan organisasi, sekalipunaktivitas tersebut dilakukan oleh sekelompok orang
untuk mencapai tujuan tertentu.
3. Adanya sekelompok orang
Dua orang manusia atau lebih yang memiliki tujuan yang sama berkumpul untuk bekerja
sama, menggalang kekuatan agar tujuan mereka dapat tercapai se efektif dan se efesien
mungkin. Itulah organisasi.
Adanya keterbatasan pada manusia mendorongnya untuk membentuk organisasi,
kemampuan manusia baik fisik maupun daya pikirnya terbatas.
4. Adanya tujuan yang telah di tetapkan
Organisasi didirikan untuk mencapai suatu tujuan. Tujuan organisasi pada dasarnya
dibedakan menjadi dua yaitu tujuan yang sifatnya abstrak dan tujuan yang sifatnya
berdimensi jangka panjang, yang menjadi landasan dan nilai nilai yang melandasi
organisasi itu didirikan.tujuan organisasi seperti itu disebut “misi organisasi”. Jenis tujuan
organisasi yang lain di sebut “ tujuan organisasi” atau sering disebut objective. Jenis
tujuan ini sifatnya lebih operasional,yang menunjukkan apa yang akan diraih oleh
organisasi.
Tujuan operasional atau objectif biasanya merupakan tujuan jangka pendek yang lebih
spesifik dan dapat di ukur secara kuantitatif seperti, pangsa pasar pertumbuhan,
profitabilitas, produktivitas, dan lainnya.

Anda mungkin juga menyukai