Disusun oleh :
LILI RAKHMAWATI
(11120019)
2022
ANALISIS KUALITATIF OBAT GOLONGAN ANTIBIOTIK
I. Tujuan
Mahasiswa mampu mengidentifikasi obat-obat golongan antibiotik.
III. Teori
MONOGRAFI
AMOXYCILLIN
Amoksisilin
TETRACYCLINUM
Tetrasiklin
Pemerian Serbuk hablur; kuning; tidak berbau atau sedikit berbau lemah.
Kelarutan Sangat sukar larut dalam air; larut dalam 50 bagian etanol (95%) P; praktis tidak
larut dalam kloroform P dan dalam eter P; larut dalam asam encer; larut dalam alkali disertai
peruraian.
Identifikasi
Pada 0,5 mg tambahkan 2 ml asam sulfat P; terjadi warna ungu.Tambahkan 1 tetes larutan
besi (III) klorida; warna berubah menjadi coklat atau coklat kemerahan.
ERYTHROMYCINUM
Eritromisina
Pemerian : Serbuk atau hablur; putih atau agak kuning ; tidak berbau atau hampir tidak berbau ; rasa
pahit ; agak higroskopik.
Kelarutan : Larut dalam lebih kurang 1000 bagian air; larut dalam etanol (95%) P, dalam kloroform
P dan dalam eter P.
Rumus Molekul :
C16H19N3O5S. 3H2O
Spektrum Serapan Inframerah. Hasil
pada spectrum amoksisilin terdapat
puncak pada bilangan gelombang 1771
cm-1 yang menunjukkan ikatan gugus –
C=O amida yang tidak dimiliki oleh
senyawa turunan amoksisilin.
Spektra FTIR senyawa turunan amoksisilin dan
amoksisilin.
Sumber: Hadi Barru Hakam Fajar Siddiq, Dewi
Rashati, dan Dewi RiskhaNurmalasari. (2018).
SintesisSenyawaTurunanAmoksilin Dan Uji
AktivitasAntibakterinyaTerhadapBakteri
Salmonella typhi.94-95.
Spektrum Serapan
Inframerah. -
Tetrasiklin
merupakan derivat
dari senyawa
hidronaftasen
(oktahidronaftasen) Sumber: Siswandono dan Soekarjo, 2000;
gabungan 4 buah
cincin. Sterekomia
nya sangat kompleks
disebabkan tetrasiklin
memiliki 5 atau 6
pusat atom C simetri.
Spektrum Serapan -
ultraviolet. Tetrasiklin
menghambat sintesis
protein bakteri dengan
berikatan dengan
ribosom bakteri 30S
Dan mencegah akses
amino asil tRNA
Sumber: Goodman dan Gilman 2010
Ketempat akseptor
(A). Pada kompleks
ribosom mRNA.
Obat obat ini
memasuki bakteri
gram negatif secara
difusi pasif melalui
saluran yang dibentuk
porin pada membran
sel luar dan secara
transpor aktif akan
memompa tertrasiklin
melewati membran
sel sitoplasma.
A. Karakteristik Eritromycin
Sifat Fisika Kimia
Pemerian Serbuk atau hablur; putih atau agak kuning ; tidak berbau ata
u hampir tidak berbau ; rasa pahit ; agak higroskopik.
Kelarutan Larut dalam lebih kurang 1000 bagian air; larut dalam etanol
(95%) P, dalam kloroform P dan dalam eter P.
Struktur Kimia
Rumus molekul
C37H67NO13
MR = 200,59
Spektrum serapan
spektrofotometer uv/vis
parasetamol pada panjang
gelombang maksimum
Reaksi Identifikasi Erytromicin
Obat golongan antibiotik adalah obat yang digunakan untuk menekan atau
menghentikan suatu proses biokimia pada organisme, khususnya dalam proses
infeksi oleh bakteri. Dalam analisis kualitatif obat dapat diidentifikasi sesuai
dengan golongannya atau struktur kimianya, bukan berdasarkan efek
farmakologisnya. Uji identifikasi pada 3 obat antibiotik yaitu Amoksisilin,
Eritromisin, dan Tetrasiklin. Ketiga obat tersebut dapat diidentifikasi melalui
reaksi warna oleh reagen yang ditentukan.
Pada pengujian obat eritromisin, digunakan pereaksi atau reagen H2SO4 pekat,
mengahasilkan larutan berwarna coklat. Dengan pereaksi FeCl3, menghasilkan
larutan berwarna orange atau jingga. Dengan pereaksi H 2SO4 + FeCl3,
menghasilkan larutan berwarna cream atau rose. Dan dengan pereaksi HNO 3,
menghasilkan endapan warna putih.
Pada pengujian obat tetrasiklin, digunakan pereaksi atau reagen H2SO4 pekat +
FeCl3 mengahasilkan larutan berwarna coklat. Dan dengan pereaksi NaOH + ¿ +
Na NO 2) 10% sama banyak, menghasilkan larutan berwarna orange pekat atau
jingga.