Dosen pengampu :
apt. Affandi Kurniawan, M.Farm
Disusun oleh :
Kelompok 3 :
Pemerian : Serbuk hablur; kuning; tidak berbau atau sedikit berbau lemah.
Kelarutan : Sangat sukar larut dalam air; larut dalam 50 bagian etanol (95%) P;
praktis tidak larut kloroform P dan dalam eter P; larut dalam asam
encer; larut dalam alkali disertai peruraian.
pH : tidak lebih dari 2 menjadi inaktif dan rusak pada pH 7 atau lebih.
Bahan
Sampel senyawa antibiotika
- Amoxicillin
- Tetraskilin
- Cefixime
- Erytromicin
Reagen/ pelarut
- Aquadest (H2O)
- Fehling A + Fehling B
- Ferri Klorida (FeCl3) 1%
- Asam Sulfat (H2SO4) Pekat
- Asam Nitrat (HNO3)
- Asam Asetat Glasial (CH3COOH) 1 %
- Tembaga Sulfat (CuSO4) 1 %
- Natrium Hidroksida (NaOH)
- Kloroform (CHCl3)
- Asam Klorida (HCl) Pekat
3.2 Prosedur Percobaan
A. Pengujian antibiotik pada sampel amoxicillin
- Amoxicillin + 1 ml Aquadest (H2O) + 2 ml Fehling Encer (Fehling A +
Fehling B) → Warna ungu.
- Amoxicillin dilarutkan dengan Aquadest (H2O) + Ferri Klorida (FeCl 3) 1% →
Warna orange atau kuning tua.
PEMBAHASAN
Pada Praktikum kali ini praktikan mengidentifikasi 4 sampel antibiotik, yaitu amoxicillin,
tetracyclin, cefixime, dan erytromicin . Antibiotika adalah segolongan senyawa,baik alami
maupunsintetik, yang mempunyai efek menekan atau menghentikan suatu proses biokimia
didalam organisme, khususnya dalam proses infeksi oleh bakteri. Penggunaan antibiotic
khususnya berkaitan dengan pengobatan penyakit infeksi. Antibiotik terbagi ke dalam
beberapa golongan antibiotik, dan antibiotik juga mempunya cara kerja yang
berbeda,diantaranya narrow spectrum (kerja sempit) dan broad spectrum (kerja luas). Pada
identifikasi pertama dilakukan uji organoleptis dulu, yang memuat bentuk dan warna. Pada
sample pertama yaitu amoxicillin didapat sample dengan ciri-ciri bentuk Serbuk hablur;
putih; praktis tidak berbau, untuk sampleyang kedua yaitu tetracyclin didapat sample dengan
ciri-ciri Serbuk hablur; kuning; tidak berbau atau sedikit berbau lemah.Pada sample ketiga
yaitu cefixime didapat sample dengan bentuk Serbuk hablur putih hingga kuning muda. Pada
sampel keempat yaitu erytromicin dengan ciri-ciri bentuk Serbuk hablur putih atau agak
kuning; tidak berbau atau praktis tidak berbau. Pada pratktikum percobaan ke I amoxicillin
dengan 1. Sampel + asam sulfat (H2SO4) + asam nitrat (HNO3) terjadinya terbentuk warna
ungu, selanjutnya 2. Sampel + 1 ml air + ferri klorida (FeCl3) terjadinya terbentuk warna
orange/kuning tua. Pada percobaan ke II tetrasiklin dengan sampel + 2 ml asam sulfat
(H2SO4) + 1 tetes ferri klorida (FeCl3) terjadinya proses terbentuk warna ungu, kemudian
akan berubah dari ungu menjadi coklat. Pada percobaan ke III cefixime dengan 1. Sampel +
asam sulfat (H2SO4) + asam nitrat (HNO3) terjadinya terbentuk warna kuning muda,
kemudian lalu akan berbah terbentuk kuning pekat. 2. Sampel + 5 tetes asam asetat
(CH₃COOH) + 1 tetes natrium hidroksida (NaOH) terjadinya terbentuk warna putih susu,
kemuadian lalu terjadi warna hijau zaitun. Pada percobaan ke IV erytromicin dengan 1.
Sampel + 2 ml asam sulfat (H2SO4) kocok terjadinya terbentuk warna coklat merah. 2.
Sampel + 2 ml chloroform + 2 ml asam klorida HCl terjadinya terbentuk endapan putih
warna larutan kuning.
BAB V
PENUTUP
KESIMPULAN
Pengidentifikasikan senyawa antibiotic yang spesifik dari keempat adalah :
Amoxicillin memberikan Serbuk hablur, putih, praktis tidak berbau. Dan terjadi
terbentuk warna ungu, lalu kemudian Terbentuknya warna orange/kuning tua.
Tetrasiklin memberikan Serbuk hablur, kuning, tidak berbau atau sedikit berbau
lemah.dan terjadi terbentuk warna ungu, kemudian lalu berubah dari ungu menjadi
coklat.
Cefixime memberikan Serbuk hablur putih hingga kuning muda. Dan terjadi
terkbentuk terbentuk warna kuning muda, lalu akan berbah terbentuk kuning pekat
dan terbentuk warna putih susu, lalu terjadi warna hijau zaitun
Erytromicin memberikan Serbuk hablur putih atau agak kuning; tidak berbau atau
praktis tidak berbau. Dan terjadi terbentuk warna coklat merah, lalu terbentuk
endapan putih warna larutan kuning
DAFTAR PUSTAKA
https://www.studocu.com/id/document/universitas-muhammadiyah-bandung/umb/makalah-kel-3-
ampisilin/34138690
https://www.academia.edu/resource/work/8711923
https://aura-publishing.com/wp-content/uploads/2020/11/E-Book-Praktikum-Kimia-
Farmasi.pdf
Laporan Antibiotik | PDF (scribd.com)`
(4) LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FARMASI II | Selvy Oktaviani - Academia.edu