PENATALAKSANAAN KETUBAN PECAH DINI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSUD Mas Amsyar SPO/PM/016/RSUDMA 0 1/1

Kasongan
Diterbitkan Ditetapkan di Kasongan,

DIREKTUR
SPO 17 Juli 2019 RSUD MAS AMSYAR
KASONGAN

dr. AGNES NISSA PAULINA

Penata Tingkat I
NIP. 197811182009042001
Pengertian Pecahnya selaput ketuban (amnion dan khorion) tanpa
diikuti persalinan pada kehamilan aterm atau pecahnya
ketuban pada kehamilan preterm.
Tujuan Pasien terlayani sesuai kebutuhan
Kebijakan Keputusan Direktur RSUD Mas Amsyar Kasongan
Nomor : 445/727.12/TU-RSUD/VII/2019 tentang
Penyelenggaraan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi
Komprehensif (PONEK)
Prosedur 1. Ucapkan salam
2. Pastikan identitas pasien
3. Lakukan anamnesa dan pemerikasaan fisik serta
pemeriksaan penunjang. Seperti pemeriksaan USG.
4. Memberikan informasi yang sebenar-benarnya kepada
pasien dan keluarga atas keadaan yang dialami pasien
5. Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan dan
meminta persetujuan keluarga.
6. Jika ketuban pecah dini pada kehamilan >35 minggu
maka prinsipnya lahirkan janin. Beri antibiotika
profilaksis.
7. Jika ketuban pecah dini pada kehamilan 32 – 35
minggu, maka berikan terapi antibiotik, Induksi
pematangan paru : dexametason 12 mg IV. Jika
terdapat kompresi tali pusat atau plasenta akibat air
ketuban sangat sedikit lakukan amnio infusi.
8. Jika ketuban pecah dini pada kehamilan < 32 minggu,
maka berikan terapi antibiotik, induksi pematangan
paru : dexametason 12 mg IV bila kehamilan >28
minggu.Jika terdapat kompresi tali pusat atau
plasenta akibat air ketuban sangat sedikit lakukan
amnio infusi. Sedapat mungkin dipertahankan sampai
33-35 minggu, jika tidak ada infeksi.
Unit terkait 1. IGD PONEK
2. Poli Kandungan dan Kebidanan
3. Ruang VK Bersalin
4. Ruang Nifas
5. Laboratorium