Anda di halaman 1dari 3

ASUHAN DASAR BAYI

MUDA
No.Dok :
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1 dari 3

Tanda Tangan
UPT PUSKESMAS dr. Lilik Haryono
GONDORIYO NIP. 196902102010011006

1. Pengertian Suatu kegiatan dalam menjaga dan merawat bayi muda

2. Tujuan Bayi muda mendapatkan perawatan sesuai standar

3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas No SK : 440/38/2017 Tentang


Kebijakan pelayanan Klinis

4. Referensi Buku Bagan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) Kementrian


Kesehatan Republik Indonesia Jakarta 2013
5. Alat dan 1. Stetoskop
Bahan 2. Termometer
6. Prosedur 1. Petugas melakukan asuhan dasar bayi muda pada waktu
kunjungan bayi di klinik atau kunjungan rumah.
2. Petugas melakukan asuhan dasar bayi muda dengan
pencegahan infeksi, memberi asi saja sesering mungkin,
menjaga bayi muda selalu hangat, dan imunisasi.
3. Petugas mencegah infeksi bayi muda dengan mngajarkan
orangtua/ pendamping untuk cuci tangan sebelum dan sesudah
memegang bayi, membersihkan tali pusat jika basah atau
kotor dengan air matang, kemudian mengeringkan dengan
kain bersih dan kering.
4. Petugas mengingatkan orangtua/ pendamping untuk menjaga
kebersihan bayi dengan memandikan bayi 2x sehari setelah
suhu stabil dengan sabun dan air hangat.
5. Petugas mengingatkan ibu untuk menghindarkan bayi baru
lahir kontak dengan orang sakit.

1
6. Petugas meminta ibu untuk memberikan kolostrum karena
mengandung zat kekebalan tubuh.
7. Petugas menganjurkan ibu untuk menyusui sesering mungkin
minimal 8x sehari, siang dan malam dan hanya ASI saja
sampai 6 bulan. Bila bayi tidak bisa menyusu, beri ASI perah
dengan menggunakan sendok.
8. Petugas mengingatkan ibu untuk menyusui dengan payudara
kiri dan kanan secara bergantian sampai kosong satu payudara
baru berpindah ke sebelah payudara.
9. Petugas meminta ibu membangunkan bayi jika bayi telah tidur
selama 2 jam dan langsung disusui.
10. Petugas meminta ibu untuk meletakkan bayi di dadanya
sesering mungkin dan tidur bersama ibu
11. Petugas mengingatkan ibu dan anggota keluarga lain untuk
membaca kembali hal-hal tentang pemberian ASI di kartu
nasihat ibu atau Buku KIA.
12. Petugas meminta ibu untuk menanyakan hal-hal yang kurang
dipahami.
13. Petugas mengajarkan ibu/ pendamping untuk menjaga bayi
muda selalu hangat dengan setiap kali bayi basah, segera
keringkan tubuhnya, dan ganti pakaian/ kainnya dengan yang
kering, membungkus bayi, dan memberi tutup kepala, dan
menghindari ruangan yang banyak angin, atau menjauhkan
bayi dari jendela atau pintu.
14. Petugas/ orangtua/ pendamping menghangatkan tubuh bayi
BBLR dengan cara metode kanguru atau menggunakan
cahaya lampu 60 watt dengan jarak minimal 60 cm sampai
suhu normal dan pertahankan suhu tubuh bayi.
15. Petugas segera memberi imunisasi HB-0 sebelum bayi
berumur 7 hari, memberi imunisasi BCG ketika bayi berumur
1 bulan dan menunda pemberian imunisasi pada bayi muda
yang mempunyai klasifikasi merah.

7. Unit Terkait 1. RP KIA


2. RP Imunisasi
2
3. Bidan Desa
8. Dokumen 1. Register Kohort Bayi
2. Formulir MTBM
Terkait
9. Catatan Revisi
No Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakukan
tanggal

Anda mungkin juga menyukai