01 GDL Hanimrahma 1161 1 Hanimra I PDF
01 GDL Hanimrahma 1161 1 Hanimra I PDF
Hanim Rahmawati 1), Wahyuningsih Safitri 2), Anissa Cindy Nurul Afni 3)
1
Program Studi S-1 Keperawatan STIKes Kusuma Husada Surakarta
2
Prodi S-1 Keperawatan STIKes Kusuma Husada Surakarta
3
Prodi D III Keperawatan STIKes Kusuma Husada Surakarta
Abstrak
1
2
Hanim Rahmawati
ABSTRACT
normal atau lebih rendah. Akan kulit dan usia. Pengkajian primer
tetapi gejala dan tanda keracunan yaitu keluhan yang dialami pasien
organofosfat juga tidak selamanya yaitu pusing, mual muntah,
spesifik bahkan cenderung keringat dingin, air liur banyak,
menyerupai gejala penyakit biasa dan sakit kepala. Pengkajian
(Prihadi, 2007). sekunder didapatkan dari
Menurut Sartono (2001) pemeriksaan pupil mata yang
keracunan pada manusia yang mengecil, sesak nafas, tekanan
berdampak buruk terhadap darah, nadi dan pernafasan.
kesehatan. Manusia akan Pemeriksaan fisik dalah
mengalami keracunan baik akut pemeriksaan tubuh klien secara
maupun kronis yang berdampak keseluruhan atau hanya bagian
pada kematian. tertentu yang dianggap perlu,
Keracunan pestisida adalah untuk memperoleh data yang
bahwa gejala dan tanda keracunan sistematif dan komprehensif,
khususnya pestisida dari golongan memastikan/membuktikan hasil
organofosfat umumnya tidak anamnesa, menentukan masalah
spesifik bahkan cenderung dan merencanakan tindakan
menyerupai gejala penyakit biasa keperawatan yang tepat bagi
seperti pusing, mual, dan lemah klien. (Lynn , 2008). Berdasarkan
sehingga oleh masyarakat pernyataan dari partisipan hasil
dianggap sebagai suatu penyakit penelitian dengan teori sama saat
yang tidak memerlukan terapi melakukan pengkajian pada
khusus (Prihadi, 2007). Hasil pasien keracunan yaitu dengan
penelitian tentang manifestasi pemeriksaan fisik, pemeriksaan
klinik yang diungkapkan oleh TTV dan anamnesa.
partisipan sesuai dengan teori
yang ada yaitu mengungkapkan e. Penanganan keracunan
gejala keracunan pupil mengecil, Hasil penelitian saat
sakit kepala, pusing, air liur menolong keracunan adalah
banyak, keringat dingin, lemas, memberikan cairan christaloid
sesak dan kebiruan. atau merangsang muntah dan
pengalaman perawat dalam
d. Pengkajian penanganan pasien keracunan
Hasil penelitian mengenai merangsang muntah atau
perawat dalam pengkajian memberikan terapi obat
keluhan yang dialami pasien. Dari muskarinik. Pertolongan pertama
pernyataan partisipan pengkajian merupakan pemberian
meliputi anamnesa, pemeriksaan pertolongan segera kepada
fisik dan pemeriksaan TTV. Hal penderita sakit atau kecelakaan
ini sesuai dengan penelitian yang memerlukan pertolongan
Triyoga, dkk (2012) menyatakan medis dasar (Ade, 2011).
bahwa pengkajian pasien dengan Penanganan keracunan
keracunan antara lain adalah pestisida yaitu perawatan
pengkajian data dasar keracunan resusitasi pasien dan memberikan
dapat menyerang semua hjenis oksigen, antagonis muskarinik
6